oleh

5 Tradisi Unik Suku Aztec

image_pdfimage_print

Kabar6-Masyarakat Aztek terdiri atas bermacam-macam suku bangsa yang mendiami kawasan tengah Meksiko, khususnya suku-suku bangsa penutur bahasa Nahuatl yang mendiami sebagian besar kawasan Mesoamerika sejak abad ke-14 sampai abad ke-16.

Suku Aztec Kuno (1300-1521) memang terkenal karena kepemilikan emas serta masyarakatnya yang maju. Mereka juga memiliki pasukan militer yang terampil dan ritual-ritual kepada para dewa yang haus darah.

Nah, tahukah Anda ada lima tradisi unik yang dilakukan oleh suku Aztec? Melansir Intisari, berikut beberapa tradisi yang dimaksud:

1. Banyak orangtua yang menjual anaknya sebagai budak
Dalam dunia perbudakan Aztec Kuno, ternyata banyak orangtua yang menjual anaknya sebagai budak untuk membayar utang. Namun keputusan ini harus melewati persetujuan dari pihak berwenang terlebih dahulu.

Pertama-tama, orangtua harus pergi ke pengadilan dan menyerahkan kasus kepada para pejabat. Setelah mendengar semua alasan, seperti misalnya kemiskinan atau lain-lain, barulah pengadilan akan memutuskan untuk menyetujui atau menolak penjualan anak tersebut.

2. Menjual diri sendiri sebagai budak
Orang Aztec yang sangat miskin dan terlilit utang kadang secara sukarela akan menjual diri sendiri sebagai budak. Ada beberapa cara berbeda kenapa orang Aztec Kuno bisa menjadi budak.

Cara pertama adalah karena tidak sengaja menjadikan diri sendiri sebagai taruhan akan menjadi budak dalam setiap judi. Cara lain, karena terlalu putus asa dan terlilit utang.

3. Budak dapat memiliki budak lainnya
Dalam beberapa kasus, seorang budak dapat juga membeli dan memiliki budak lainnya. Sementara membeli kebebasan memiliki harga yang lebih mahal, membeli budak rasanya akan lebih murah. Budak itu kemudian akan menempatkan budak-budaknya untuk bekerja.

4. Tidak ada anak yang terlahir sebagai seorang budak
Budak tentu saja diperbolehkan menikah. Bahkan jika pernikahan itu terjadi antara budak dan budak lainnya, anak yang lahir tetap diakui sebagai manusia bebas.

5. Budak yang tidak taat akan menjadi makanan para Dewa
Jika seorang budak tidak taat, konsekuensinya adalah mereka dapat diseret oleh tuannya untuk dipermalukan di alun-alun kota dan diberi sanksi. Jika ketidaktaatan ini terus berlanjut selama tiga kali, maka tuan pemilik biasanya akan memasangkan kerah kayu untuk kemudian menjualnya.

Sekali seorang budak dijual karena tidak patuh, dia akan dipasangi kerah kayu dan membuatnya sulit melarikan diri. Jika budak masih terus gemar untuk bertingkah taat hingga dijual sampai tiga kali pada tuan yang berbeda, maka selanjutnya dia akan dikorbankan untuk para Dewa. ** Baca juga: Jatuh Cinta pada Boneka Zombie, Seorang Remaja Asal Amerika Berniat Menikahinya

Wow…(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email