Kabar6-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) adakan Try Out Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Ruang Blandongan, Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Rabu 18 Desember 2019.
Try out ini dihadiri oleh 300 peserta, peserta tersebut berasal dari sekolah SMAN 1 Kota Tangsel sampai SMAN 12 Kota Tangsel, SMA Cikal Harapan, MAN Insan Cendekia Serpong, SMA Islam Al Azhar BSD, SMA Kharisma Bangsa, SMA Insan Cendekia Madani, dan SMA Global Islamic School 2.
Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany mengatakan, mudah-mudahan apa yang dilakukan hari ini bisa menjadi tolak ukur, bahwa anak-anak sekarang posisinya sudah dimana, anak-anak selama ini pasti tidak hanya sekarang kelas 12 saja anak-anak menyiapkan persiapan untuk masuk ke Perguruan tinggi favorit atau sesuai dengan keinginan anak-anak semua.
“Ini adalah fasilitasi yang kita berikan kepada ana-anak semua, sehingga anak-anak bisa melihat hasilnya nanti, posisinya dimana dan seperti apa. Kalau yang sudah berhasil jangan lengah, tetap belajar karena masih ada waktu, jangan sampai nanti tersusul oleh teman-teman yang lainnya. Bagi yang belum maka kerja kerasnya harus tambah lagi, kerja kerasnya harus tambah lagi bagaimana terus belajar mengatur waktu dan lainnya, fokus untuk meraih cita-cita harapan dan masa depan,” ujar Airin saat sambutan. Rabu (18/12/2019).
Airin menitip pesan sekolah itu hanya batu loncatan, sekolah bukan jadi tujuan utama, kuliah hanya perantara anak-anak memiliki ilmu yang tidak akan berat dibawa kemana-mana untuk bisa meraih mimpi cita-cita asa dan harapan semuanya.
“Ini hanya bagian dari proses hidup dan kehidupan anak-anak, yang terpenting adalah kalian belajar untuk kerja keras bisa meraih mimpi dan cita-cita, tidak dengan biasa-biasa saja tapi butuh kerja keras, fokus, konsentrasi disamping juga kalian menikmati masa muda kalian Sebagai anak muda sebagai generasi penerus bangsa,” ungkapnya.
Lanjut Airin, IQ dan EQ itu sangat penting, plus lagi nanti ada ESQ dan lain-lain nya, ternyata dengan suasana dan kondisi zaman tentu anak-anak hidup dengan zaman yang berbeda.
“Doa ibu, doa ayah, doa orang tua, doa kami akan selalu menyertai mudah-mudahan anak-anak semuanya bisa meraih cita-cita dan mimpi dan harapan kalian semuanya. Kalian menjadi anak yang sholeh dan sholehah menjadi anak yang mandiri, anak-anak yang berguna bagi agama, keluarga, nusa dan bangsa, dan tentunya menjadi kebanggaan bagi ayah-ibu mu,” Airin berdoa untuk anak-anak yang mengikuti Try Out UTBK.
“Dan yang terpenting dari itu semua, manakala memiliki ilmu maka kalian Akan mandiri dan kalian akan bisa dan mampu meraih cita-cita kalian. Ibu do’ain disini masuk jalur undangan semua dah, jadi gak usah pusing-pusing ikut UTBK lagi kan ya,” papar Airin.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Taryono menuturkan, hari ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan bekerja sama dengan ITB didukung dengan BJB melaksanakan try out atau simulasi UTBK bagi anak SMA dan Madrasah Aliyah tahun 2019 ini.
“Kami undang dari semua sekolah negeri dan swasta juga sejumlah ada 300 siswa,” jelasnya.
Taryono berharap, dengan acara ini akan memotivasi para siswa, yang kedua bisa jadikan masukan bagi Pemerintah Kota Tangsel, maping bagi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga bagi pimpinan walikota seberapa jauh kemampuan para siswa/siswi SMA/MA di Kota Tangerang Selatan dalam rangka memasuki pintu masuk Perguruan Tinggi Negeri.
“Tentu ini hal positif, kami juga tentu saja sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten karena SMA/SMK pengelolaan dan penyelenggaraan kewenangan provinsi. Pimpinan dan kami sepakat ini penting bahwa yang belajar di SMA dan SMK adalah anak-anak kita tentu saja perlu perhatian juga dari kami, khususnya ibu Walikota sangat memperhatikan sekali, dan sangat berharap bahwa banyak anak-anak Tangsel yang masuk Perguruan tinggi ternama di Indonesia,” terangnya.
**Baca juga: Modus Kurir Paket, Pencuri Ini Jarah Barang Berharga Milik Korbannya.
Kemudian sekilas, Taryono mengatakan, dari banyaknya anak-anak yang memperhatikan, pembahasan tadi sangat luar biasa, anak-anak atau siswa di Tangsel mendapatkan banyak hal-hal untuk bagaimana secara cepat menyelesaikan berbagai soal yang ada dalam UTBK ini.
“Untuk kedepan hal positif hal yang banyak manfaat bagi anak2 tentu saja kita akan mencoba untuk bisa dilakukan lagi, untuk bekerja sama kita akan melihat nanti seperti apa,” paparnya.
Taryono mengucapkan terima kasih kepada pihak ITB yang telah bersusah payah memberikan dukungan dan berkerja keras.
“Tentu saja ini bal yang merepotkan dari Bandung sengaja datang kesini, dalam rangka untuk memberikan dukungan dan motivasi untuk anak-anak Tangsel, terima kasih pasti ini luar biasa manfaatnya, dan tidak ada yang sia-sia jika kita ingin berbuat baik pasti ada manfaatnya kedepan,” tutup Taryono.(eka)
