Kabar6-Sebelum tidur malam, kita dianjurkan untuk menggosok gigi agar kesehatan mulut dan gigi tetap terjaga. Termasuk juga menghindari gigi berbolong dan keropos.
Nah, kebiasaan sehat ini harus ditanamkan sejak kecil, jangan sampai mengalami kejadian buruk seperti yang menimpa seorang bocah umur empat tahun asal Thailand yang tidak disebutkan namanya. Apa yang telah terjadi?
Sebuah unggahan di laman Facebook, melansir Asiaone, dibagikan oleh seorang dokter gigi bernama Sathan Ken Suravisankul, dari klinik Smile Sation di Phuket, Thailand. Dalam unggahan yang menjadi viral itu dikisahkan, Ken terpaksa mencabut 18 gigi susu bocah laki-laki tadi karena giginya mengalami pembusukan yang serius.
Gigi susu itu tampak sudah tak berbentuk seperti gigi yang semestinya. Rupanya, penyebab pembusukan gigi susu akibat kebiasaan sang bocah yang sering tertidur dengan botol susu masih di mulutnya setelah selesai minum.
Selain itu, balita tersebut selalu menolak untuk menggosok gigi usai makan atau minum. Tidak hanya harus mencabut paksa hampir seluruh giginya, Ken mengaku tak kuasa melihat sang bocah yang merintih kesakitan selama proses operasi pencabutan gigi susu berlangsung.
Dalam unggahannya itu, Ken juga menjelaskan dirinya tidak menyalahkan orangtua si bocah. Karena bagi Ken, tidak ada orangtua yang ingin merugikan anaknya. Meski begitu, Ken menekankan kepada seluruh orangtua tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi terutama kepada anak-anak.
“Kerusakan gigi bukan hanya disebabkan oleh ASI melainkan tingkat air liur yang juga memengaruhi kerusakan gigi,” terang Ken pada postingannya. ** Baca juga: Sejumlah Pengguna Ponsel di AS Bingung Terima Gelombang Pesan Misterius
Ken juga menyarankan agar para orangtua tidak boleh membiarkan anak-anak mereka menggunakan botol susu atau dot dalam waktu yang lama. Termasuk senantiasa mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menggosok gigi secara teratur.(ilj/bbs)
