oleh

10 Ribu Unta di Australia Terancam Ditembak Akibat Kekeringan Parah

image_pdfimage_print

Kabar6-Akibat dilanda kekeringan yang parah, sekira 10 ribu unta terancam ditembak dan dibunuh di wilayah Australia. Rupanya, rencana penembakan ini muncul setelah masyarakat mengeluh bahwa unta yang haus bisa membahayakan penduduk setempat yang saat ini tengah mati-matian mencari air.

Rencana pemusnahan dan penembakan unta ini pun sudah disetujui pejabat Aborigin di barat laut terpencil Australia Selatan, dan diperkirakan akan berlangsung selama lima hari.

Pemerintah daerah bernama Anangu Pitjantjatjara Yankunytjatjara (APY), melansir CNN Indonesia, mengatakan dalam sebuah memo yang diposting pada Facebook, pemusnahan dilakukan karena kelompok unta yang sangat besar dan hewan liar lainnya di dalam dan sekitar masyarakat cukup menekan masyarakat Aborigin yang terpencil ketika mereka mencari air.

“Dengan kondisi kering yang sedang berlangsung saat ini, jemaah unta besar mengancam komunitas dan infrastruktur APY, diperlukan pengendalian unta,” ungkapnya.

Dikeyahui, sebagian besar negara Australia Selatan cukup terik dalam beberapa waktu belakangan ini. Suhu udara juga sangat tinggi selama berminggu-minggu. Meskipun tidak separah New South Wales yang berdekatan, negara bagian ini menderita akibat kebakaran hutan.

Anggota dewan APY bernama Marita Baker mengatakan, suhu terik tersebut telah membuat komunitasnya dibanjiri oleh unta.

“Kami telah terjebak dalam kondisi yang panas dan tidak nyaman, merasa tidak enak badan, karena unta masuk dan merobohkan pagar, masuk ke sekitar rumah dan mencoba untuk mendapatkan air melalui pendingin udara,” katanya. ** Baca juga: Senpi ‘Nyangkut’ di Jaket, Pria Ini Malah Tembak Dirinya Sendiri Saat Hendak Rampok Bus

Wilayah APY berada di daerah yang sangat terpencil di Australia Selatan. Wilayah tersebut berpenduduk jarang. Hanya sekira 2.300 orang yang tinggal di wilayah yang kira-kira luasnya seukuran negara bagian Kentucky di AS.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email