Kabar6-Keberadaan Batman sebagai salah satu tokoh hero yang sangat digemari berbagai kalangan, ternyata bukan sekadar isapan jempol belaka. Di Khimki, kawasan luar Moskow, Rusia, beredar rumor yang mengatakan bahwa ada seorang pria berkostum seperti Batman, mendeklarasikan perang terhadap kejahatan dan para pengedar narkoba.
Kisah berawal Juni lalu. Slava, seorang sopir taksi menyaksikan seorang pria berpakaian seperti Batman memasuki sebuah bangunan yang merupakan markas pengedar narkoba pada saat tengah malam.
Slava, dikutip dari wowmenariknya, menceritakan kepada polisi jika mendengar orang-orang berteriak dari dalam bangunan tersebut.
Pria misterius itu kemudian terlihat berjalan keluar, melemparkan semacam bom api di tanah, dan menghilang begitu saja di dalam bayangan seperti Batman. Bahkan, aksinya itu sempat terekam kamera.
Beberapa saat kemudian, penegak hukum tiba di lokasi kejadian, lalu mereka masuk ke dalam bangunan dan berakhir dengan membawa beberapa orang yang diborgol.
Surat kabar Rusia, Moskovsky Komsomolets, seperti dilansir Odditycentral, mulai melakukan penyelidikan terhadap pria misterius tersebut.
Dan memang benar, pria yang memakai kostum itu melakukan aksi main hakim sendiri dengan mengirimkan surat ke polisi di Khimki. Dalam surat tersebut ia menuliskan telah menyatakan perang pada penjahat lokal dan pengedar narkoba.
Pria misterius itu menyebut dirinya “Reaper”, manusia super pertama. Reaper juga meminta polisi untuk membantunya membasmi kejahatan dengan mengirim berbagai informasi kejahatan yang terjadi di sekitar.
“Kamu tidak tahu saya, dan itu tidak mungkin Anda pernah mendengar tentangku,” tulis pria tersebut dalam suratnya.
“Aku menyebut diriku Reaper dan selama enam bulan terakhir aku telah berjuang dengan penyakit yang telah lama mengganggu masyarakat kita, kejahatan. Saya melawan narkoba, pemerkosa dan gengster.”
Dalam tulisannya Reaper mengatakan bahwa dia tidak membunuh atau melawan polisi, tapi ikut membasmi kejahatan yang bahkan polisi dan pihak berwenang pun tidak bisa melakukannya.
Selain mengklaim telah menangkap lebih dari 40 penjahat lokal, Reaper juga mengaku telah menghancurkan beberapa laboratorium narkoba. ** Baca juga: Cinta Sampai Mati, George & Ora Meninggal Bergandengan Tangan
Wow, luar biasa.(ilj/bbs)
