Kabar6-Apes benar nasib seorang lansia berusia 60 tahun yang tidak disebutkan namanya ini. Maksud hati ingin menikmati hidangan yang tersaji dalam sebuah acara pernikahan, ternyata wanita itu salah mengambil makanan.
Bagaimana kisahnya? Melansir Insider, wanita lansia tersebut dilarikan ke rumah sakit akibat disfungsi jantung setelah melahap wasabi yang dikiranya buah akpukat. Rupanya, ia terkecoh karena keduanya memiliki tampilan warna yang sama.
Diketahui, wasabi biasa dimakan sebagai penyedap masakan Jepang seperti sashimi, sushi, soba, dan ochazuke. Daun, tangkai, dan rizoma memiliki aroma harum, sekaligus rasa tajam menyengat hingga ke hidung seperti mustar, tetapi bukan pedas di lidah seperti cabai.
“Setelah ia menyantap wasabi, tiba-tiba ia merasakan tekanan di dadanya hingga menjalar ke lengan, itu berlangsung selama beberapa jam,” demikian tulis laporan kasus yang telah diterbitkan di BMJ Case Reports. “Ia memutuskan untuk tidak meninggalkan acara pernikahan saat rasa sakitnya mulai mereda.”
Namun keesokan harinya, kondisi lansia itu tak kunjung membaik. Tubuhnya terasa semakin lemah sehingga ia pun mencari pertolongan medis.
Dalam catatan medis, kasus wanita yang kebanyakan makan wasabi menyebabkan dirinya mengalami takotsubo cardiomyopathy, sehingga mengakibatkan ventrikel kiri jantung mendadak lemah dan terasa seperti di bawah tekanan.
Gejala seperti ini mirip yang dialami seseorang ketika mendapatkan serangan jantung. Biasanya, akan timbul rasa nyeri di dada. Takotsubo cardiomyopathy kerap disebut juga sebagai ‘sindrom patah hati’, karena kerap dikaitkan dengan kondisi seseorang ketika baru saja kehilangan sesuatu yang berharga, misalnya pasangan, kerabat, atau teman dekat.
Beruntung, wanita tersebut berhasil pulih setelah menjalani perawatan selama satu bulan penuh. Takotsubo cardiomyopathy memang menyebabkan masalah jantung yang cukup serius, namun orang-orang yang mengalaminya akan pulih seperti sediakala. ** Baca juga: Sebuah Hotel Mewah di London Jadikan Kucing Sebagai Karyawan
Pelajaran untuk lebih berhati-hati saat memilih makanan yang memiliki tekstur dan warna sama.(ilj/bbs)
