Warga Lansia Terdampak Banjir di Tangsel Mengungsi, Lurah Jurangmangu Barat Kondangan

Kabar6-Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari siang hingga sore ini mengakibatkan banjir di sejumlah titik. Banyak warga yang dievakuasi naik perahu karet.

“Terdapat 3 manula yang kita ungsikan. Evakuasi naik perahu LCR,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangsel, Essa Nugraha saat dikonfirmasi kabar6.com, Sabtu (6/7/2024).

Ketiganya warga RT 02 RW 15 perumahan Pondok Safari, Jurangmangu Barat, Kecamatan Pondok Aren. Kini ketiganya mengungsi di kantor kelurahan setempat.

**Baca Juga:Angin Kencang, 6 Rumah Rusak Tertimpa Atap Bangunan Sekolah di Pamulang

Namun Lurah Jurangmangu Barat, Dedi Rosadi tidak ada di lokasi saat warga di wilayah pemukiman terendam banjir. Lagi kondangan dulu, sementara diwakili staf,” singkat Dedi.

Essa menyebutkan sejumlah pemukiman warga terendam banjir. Seperti di Jalan Wijaya Kusuma Perum Pondok Safari RW 15, Jurangmangu Barat ketinggian permukaan air kisaran 40-80 sentimeter.

Kemudian di perumahan Puri Bintaro Indah RW 22, Kelurahan Jombang, Ciputat ketinggian permukaan air kurang lebih 50-60 sentimeter.

Perum Graha Mas Serpong RW 12, Kelurahan Jelupang, Serpong Utara terendam banjir sekitar 30-40 sentimeter.

“Titik lain berangsur surut, 1 titik masih tinggi di perumahan Pondok Safari Jalan Wijaya Kusuma Kelurahan Jurangmangu Barat,” ungkap Essa.

Selain banjir akibat hujan lebat di Kota Tangsel juga terjadi tanah longsor pada dua titik lokasi terpisah. Longsor di Kampung Kocak Bogo RT 02 RW 01, Keranggan, Kecamatan Setu setinggi tiga meter lebar 20 sentimeter.

“Satu rumah terdampak dan dua rumah lainnya berpotensi terdampak,” ujarnya. Essa bilang longsor juga terjadi di Jalan Ciputat Baru Gang Harapan 3 RT 02/RW 05 Kelurahan Sawah, Ciputat.

Longsor di ketinggian 5 meter selebar 17 meter itu berdampak terhadap satu keluarga Doni Power.(yud)