oleh

Warga Ingin Gusuran PKL Pasar Serpong Tak Seremonial

image_pdfimage_print
Petugas membersihkan bekas lapak PKL di Pasar Serpong.(yud)

Kabar6-Sedikitnya 300 personel aparat gabungan merangsek ke sepanjang trotoar di Pasar Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Mereka menggusur ratusan lapak‎ milik Pedagang Kaki Lima (PKL) yang merusak keindahan atau estetika perkotaan.

Fransisca Dewi (28), salah seorang warga mendukung upaya penertiban PKL di Pasar Serpong yang sudah lama semrawut. Penggusuran lapak yang mayoritas ditempati pedagang sayuran itu, menjadikan akses ruas jalan menjadi lebih lancar.

“‎Jalan jadi enggak macet . Tapi semoga penertiban ini bisa seterusnya, enggak seremonial doang,” katanya kabar6.com di sekitar lokasi penertiban, Selasa (15/3/2016).

Menurut karyawan s‎wasta itu, keberadaan PKL yang memakai sebagian bahu jalan sudah sangat mengganggu. Sisca sebutkan, dampak paling nyata adalah arus lalu lintas kendaraan bermotor jadi tersendat.

Keberadaan PKL di Pasar Serpong, lanjutnya, juga membuat pemandangan di perkotaan menjadi kumuh. “Masa dari Serpong mau ke stasiun aja sampai 30 menit,” ‎ujar Sisca.

Hal serupa dilontarkan Irsa, warga Perumahan Amarapura, Kecamatan Setu, Kota Tangsel.

Selain keberadaan PKL yang bikin macet, Irsa juga menyebut bila keberadaan angkot yang ngetem di dua ruas jalur persis di depan pintu masuk Stasiun KA Serpong, acap mengundang bahaya.

“Mereka (angkot) cuek ngetem. Sedangkan kita (pengendara) terjebak di tengah rel kereta. Inikan bahaya. Polisi dan Dishub tahu, karena biasanya saat pagi mereka ada dilokasi.

Tapi membiarkan kondisi terjadi sejak bertahun-tahun,” ujarnya.

Terpisah di lokasi sama, Camat Serpong Mursinah, berjanji bahwa penertiban lapak PKL bakal dilakukan secara berkelanjutan. Komitmen tersebut telah disepakati lewat jalur musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika) yang digelar sebelum penertiban berlangsung. **Baca juga: Begini Pengukuan Tersangka Pengrajin Tahu Berformalin.

“Setelah ini, besok dan seterusnya akan dijaga oleh petugas kok,” terangnya. **Baca juga: Yamaha R15 Hantam Vario di Bintaro, Satu Tewas Dua Luka.

Saat disinggung perihal kegiatan penertiban sudah rutin digelar setiap tahunnya, dan keesokannya PKL di Pasar Serpong bisa kembali bebas menggelar lapak dagangan. **Baca juga: Penjambret Tas Wanita di WTC Serpong Akhirnya Tewas.

“Serpong dibawah komando saya enggak boleh begitu (melakukan pembiaran). Pokoknya PKL tidak boleh jualan di sekitar bahu jalan Pasar Serpong,” janji Mursinah.(yud)

Print Friendly, PDF & Email