oleh

Wanita di India Minta Ginjalnya yang Dicuri Diganti dengan Organ Milik Dokter

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang wanita dari Muzaffarpur, negara bagian Bihar, India, bernama Sunita Devi (38) meminta ginjal milik dokter dicangkokkan pada tubuhnya. Apa yang telah terjadi?

Rupanya, ginjal milik Devi diduga diangkat secara ilegal oleh pihak rumah sakit. Melansir Inditimes, kisah berawal ketika Devi mendatangi sebuah klinik di Desa Bariyarpur untuk operasi pengangkatan rahim pada 3 September lalu. Tapi yang terjadi, justru kedua ginjal milik Devi yang diangkat oleh dokter tanpa persetujuan atau pemberitahuan kepada pihak keluarga.

Kasus pencurian ginjal ini terungkap setelah kondisi Devi memburuk usai menjalani operasi. Wanita itu lantas dilarikan ke Sri Krishna Medical College and Hospital (SKMCH) di Muzaffarpur. Di rumah sakit, dokter menyampaikan kepada keluarga bahwa ginjal Devi hilang dan dia tidak bisa bertahan hidup tanpa organ tersebut. Devi lalu dibantu dengan dialisis rutin di SKMCH.

“Para dokter di SKMCH meerujuk Devi ke Indira Gandhi Institute of Medical Sciences di Patna untuk pengobatan. Dia dikirim lagi ke rumah sakit ini setelah pengobatan di sana. Karena Devi tidak punya ginjal, jika dia tidak melakukan dialisis bahkan untuk satu hari, dia bisa meninggal,” ungkap Dr BS Jha dari SKMCH.

Keluarga Devi pun mengajukan gugatan, dan pihak berwajib mendaftarkan gugatan terhadap pemilik Klinik Subhakant, Pawan Kumar dan seorang dokter di klinik tersebut, Dr RK Singh. ** Baca juga: Pubertas Dini, Bayi Sembilan Bulan Asal Australia Mengalami Menstruasi

Kedua terlapor ini melarikan diri sejak kasus ini terungkap pada September lalu. Polisi mengatakan, klinik tersebut tidak terdaftar dan kualifikasi pendidikan dokter tersebut diduga palsu. Devi meminta polisi menangkap para dokter tersebut dan meminta ginjal dokter itu diberikan padanya.

“Saya memohon pemerintah segera menangkap tersangka dokter yang mengambil kedua ginjal saya. Ginjalnya harus diberikan pada saya untuk dicangkokkan agar saya bisa bertahan hidup,” kata Devi.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email