oleh

Wahidin Himbau PNS Tidak Terjerumus dalam Politik Praktis

image_pdfimage_print

Kabar6-Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang yang rencananya bakal dihelat pada Agustus mendatang, suhu politik diwilayaha itu mulai memanas.

Untuk itu, Walikota Tangerang, Wahidin Halim meminta kalangan PNS di Kota Tangerang agar bisa bersikap netral menghadapi ajang Pilkada tersebut.

“Bagi para calon silahkan berkampanye dan bersosialisasi. Tapi dengan cara yang santun dan jangan bawa-bawa PNS,” ujar Wahidin Halim, Senin (4/1/2013).

Ya, himbauan Walikota Tangerang tersebut tak lepas dari rencana bakal majunya tiga pejabat teras dilingkup pemerintahan setempat dalam Pilkada nanti.

Ketiga pejabat teras yang digadang-gadang bakal maju tersebut adalah, Wakil Walikota Arief Wismansyah, Sekda Harry Mulya Zein dan Dirut PDAM Tirta Benteng Ahmad Marju Kodri.

Salah seorang pegawai di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang (Puspemkot) Tangerang yang enggan disebutkan namanya mengakui, bahwa majunya ketiga pejabat teras itu tak urung berdampak mengakibatkan terkotak-kotaknya kalangan PNS. 

Pasalnya, selain ketiga pejabat teras tersebut tentunya sudah memiliki kelompok PNS pendukung, hingga mengakibatkan PNS lain yang dalam posisi netral menjadi sedikit risih.

PNS itu mencontohkan, bagi pegawai yang rutin keluar masuk ruangan pak Sekda tentu akan merasa serba salah, karena diluar pegawai itu akan langsung di cap sebagai orangnya Sekda.

Begitu pula sebaliknya, pegawai lain yang juga harus rutin bertemu dengan pak Wakil Walikota, tentunya juga akan lansung di cap sebagai orangnya Wakil Walikota.

“Padahal sejatinya kita ini hanya pegawai yang memang harus berurusan dengan pejabat dimaksud,” ujar pegawai itu lagi.(Arsa)

 

Print Friendly, PDF & Email