oleh

Wahana Roller Coaster di AS yang Sedang Berputar ‘Nyangkut’, Delapan Penumpang Terbalik Selama Beberapa Jam

image_pdfimage_print

Kabar6-Insiden menegangkan menimpa sebuah Roller coaster di Amerika Sertikat (AS).Wahana yang bernama Fireball itu mendadak terhenti karena kerusakan mekanis saat melakukan putaran vertikal, sehingga membuat delapan penumpang terbalik selama beberapa jam.

Departemen pemadam kebakaran dan regu penyelamat di Forest County Festival di Crandon, Wisconsin, pun segera dikirim ke tempat kejadian dalam waktu 15 menit untuk membantu. ** Baca juga: Kota di Prancis Keluarkan ‘Paspor Genetik’ untuk Anjing Demi Kurangi Kotoran Hewan di Jalanan

Sayang, melansir Huffpost, mereka tidak dapat langsung bergerak karena memerlukan peralatan khusus, termasuk tiga truk tangga dari kota terdekat untuk menyelesaikan penyelamatan. Satu truk dengan kemampuan naik lebih dari 100 kaki membutuhkan waktu sekira 45 menit untuk tiba di lokasi. Seorang petugas pemadam kebakaran yang sedang tidak bertugas dan kebetulan berada di tempat saat kejadian, memberi tahu kru lokal tentang opsi yang memungkinkan untuk penyelamatan tali khusus.

“Karena mekanisme pelepasan peralatan keselamatan pada wahan tersebut tidak individu, semua orang di dalam wahana perlu diamankan dengan baik sebelum melepaskan peralatan keselamatan,” demikian pernyataan departemen pemadam kebakaran.

Kompleksitas operasi membuat mereka membutuhkan waktu sekira dua jam setelah roller coaster berhenti, untuk menyelamatkan penumpang pertama kali. Selanjutnya butuh satu jam dan 40 menit lagi untuk semua penumpang yang tersisa agar dapat diselamatkan.

Dalam akun media sosialnya, Scott Brass, seorang pengunjung karnaval yang menyaksikan penyelamatan, mengatakan bahwa lima penumpang tampaknya adalah anak-anak. Salah satu dari mereka, seorang gadis, memberi tahu penyelamat untuk melepaskan pria yang lebih tua terlebih dahulu karena dia terlihat berjuang dan tampaknya pingsan pada satu titik. “Gadis kecil itu pasti pantas mendapatkan medali keberanian,” kata Brass.

Begitu tiba di darat, para penumpang pun ditawari perawatan oleh tim dari total sembilan ambulans. Hasilnya, ada satu pasien yang perlu dibawa ke rumah sakit terdekat oleh departemen pemadam kebakaran.

Namun penyebab kegagalan mekanis kendaraan masih belum jelas. Operator memberi tahu kru penyelamat setempat bahwa wahana tersebut sudah diperiksa oleh otoritas negara bagian, seperti prosedur keselamatan standar.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email