oleh

Vaksinasi Covid-19 di Curugbitung Lebak Capai 6.366 Dosis

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak terus mempercepat capaian vaksinasi Covid-19 agar target herd immunity bisa segera terwujud.

Jika sebelumnya vaksinasi hanya dilakukan di beberapa titik lokasi, kini masyarakat bisa mendapatkan pelayanan vaksin di setiap fasilitas kesehatan (Puskesmas) di wilayahnya masing-masing dengan jadwal setiap hari Senin-Sabtu. Vaksinasi dengan sistem jemput bola juga dilakukan.

Dari data yang diperoleh, vaksinasi Covid-19 di faskes Kecamatan Curugbitung terbilang cukup tinggi. Capaian vaksinasi di wilayah tersebut mencapai 6.366 dosis.

“Dosis vaksin yang sudah diberikan sebanyak 6.366 dosis. Untuk dosis pertama 4.121, dosis kedua 2.234 dan dosis ketiga 11,” kata Camat Curugbitung Endang Subrata, Rabu
(8/9/2021).

Dari 28 kecamatan di Lebak, capaian dosis vaksin di Curugbitung sampai tanggal 5 September 2021 tertinggi nomor 4 setelah Kecamatan Rangkasbitung, Maja dan Cibadak.

Tingginya capaian vaksinasi di wilayah tersebut tak lepas dari sosialisasi dan edukasi yang dilakukan pemerintah kecamatan setempat bersama unsur instansi lainnya kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi dalam menghadapi Covid-19.

Endang berharap, masyarakat tidak ragu datang ke fasilitas kesehatan untuk mengikuti vaksinasi sebagai ikhtiar melindungi diri dari dampak paparan virus Covid-19. Masyarakat juga diimbau tidak begitu mudah mempercayai tentang informasi seputar vaksin yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Karena banyak sekali informasi-informasi bohong mengenai vaksin ini yang menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran masyarakat untuk ikut vaksinasi. Vaksin ini kan sudah diuji dan sudah diperbolehkan digunakan, jadi tidak perlu khawatir,” harap Endang.

**Baca juga: Kebakaran di Tangerang Tewaskan Puluhan Orang, Lapas Rangkasbitung Gercep Antisipasi

Meski sudah mendapatkan vaksin dosis lengkap, Endang mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang menjadi kunci dalam memutus penyebaran Covid-19.

“Jangan karena kita sudah divaksin, lalu kita menjadi abai. Prokes harus tetap diterapkan sebagai upaya kita juga mencegah penularan virus,” pinta Endang.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email