oleh

USAID Prioritas Gelar Pelatihan Manajemen Sekolah

image_pdfimage_print

Kabar6-Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS), harus disusun dengan benar agar pengelolaan sekolah dapat berjalan baik. Namun untuk merancang anggaran tersebut masih banyak sekolah yang belum mengetahui caranya.

 

Untuk itu, Usaid Prioritas Banten kembali menghadirkan pelatihan Manajemen Sekolah kepada kepala sekolah, guru, dan komite tingkat SMP dan MTs Kota Tangerang Selatan, di Kampoeng Anggrek, Serpong, beberapa waktu lalu.

 

Pelatihan ini untuk sekolah mitra Usaid Prioritas sebanyak 16 SMP dan MTs untuk mengetahui cara pembuatan RKAS. Dengan tema “Praktik yang Baik dalam Manajemen Sekolah” mereka diberikan pemaparan oleh nara sumber.

 

Manajemen berbasis sekolah memiliki tiga pilar, yaitu pembelajaran, tata kelola, dan manajeman sekolah, dan peran serta masyarakat. Materi intinya bagaimana mereka mengetahui peran masing-masing untuk mendukung peningkatan pembelajaran aktif di kelas. Bagaimana peran kepala sekolah dalam mendukung melalui anggaran.

 

Menurut Kepala SMP Negeri 8 Tangsel, Endang Koeswarini, jika kepala sekolah dapat membaca dengan benar, maka anggaran tersebut akan sesuai dengan apa yang dibutuhkan siswa.

 

“Saya merasakan bahwa apa yang disampaikan sangat pas sekali dengan apa yang selama ini saya jalankan. Apalagi sekolah saya ditunjuk oleh pemerintah sebagai sekolah sasaran yang menjalankan kurikulum 2013,” papar Endang.

Ditambahkan Endang, manajemen ini lebih kepada peran serta masyarakat dan penyusunan anggaran. Peran komite yang saat ini akan dimaksimalkan adalah peran serta masyarakat.

 

Sebagai kepala sekolah, Endang sudah mengadakan ekstrakurikuler aeromodeling, membuka student exchange, dan memberikan muatan-muatan dalam mengelola sekolah.

 

“Karena kunci keberhasilan sekolah terletak pada kepala sekolah. Bagaimana kepala sekolah berinovasi dan mengelola sekolah,” tuturnya. ** Baca juga: Nusantara Muda di Pentas Dunia, Tema Wisuda VII UMN Gading Serpong

 

Dalam pelatihan ini juga Usaid Prioritas memberikan 150 buku kepada setiap sekolah yang hadir. (asri)

Print Friendly, PDF & Email