oleh

Usai 23 Tenaga Medisnya Positif Corona, RSUD Banten Tutup Ruang IGD

image_pdfimage_print

Kabar6-Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kota Cilegon ditutup selama dua hari, terhitung sejak hari ini, Sabtu 13 Juni 2020 pukul 14.00 dan akan dibuka kembali pada Senin, 15 Juni 2020 pukul 15.00 wib.

Penutupan itu tertuang dalam surat nomor 445/0170/Yanmed tentang Sterilisasi IGD, terdapat dua point pengumuman, yakni :

1) IGD RSUD Kota Cilegon akan dilakukan sterilisasi selama 2×24 jam terhitung Sabtu, 13 Juni 2029 pukil 14.00 wib.

2) Sementara waktu IGD tidak melakukan pelayanan dan akan buka kembali pada Senin, 15 Juni 2020 pukul 15.00 wib. Setelah semuanya dipastikan aman.

Surat itu di tanda tangani oleh Plt Dirut RSUD Cilegon dr. Meisuri, pada hari ini, Sabtu 13 Juni 2020.

Pelaksana Tugas (Plt) Dirut RSUD Cilegon, Meisuri, mengaku penutupan IGD berdasrakan Surat keputusan kenter kesehatan nomor HK. 01. 07/Menkes/328/2020 dan tidak ada kaitannya dengan 23 tenaga medisnya yang dinyatakan positif covid-19 sejak Kamis, 11 Juni 2020 yang berjumlah 12 orang dan pada Jumat, 12 Juni 2020 nya bertambah lagi 11 orang.

**Baca juga: ASN Pemprov Banten Positif Corona, Pejabat di Lebak Isolasi Mandiri.

“(IGD ditutup berdasarkan) Surat keputusan Menkes. Tidak semua pelayanan (ditutup). Hanya kita sedang menstrerilkan IGD,” kata Plt Dirut RSUD Cilegon, Meisuri, melalui pesan singkatnya, Sabtu (13/06/2020).(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email