Kabar6-Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) baik yang berbasis komputer (UNBK) maupun berbasis kertas dan pensil (UNKP) setingkat SMA di Provinsi Banten ditunda menyusul ditetapkannya status kejadian luar biasa (KLB) virus Corona.
Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (KCD Dindikbud) Provinsi Banten Wilayah Lebak Sirojudin Al Farisy, mengatakan, penilaian akhir sekolah menggunakan nilai raport.
“Bicara kelulusan, sesuai juknis UN, kelulusan siswa ditentukan oleh satuan pendidikan. Jadi sama aja antara raport, ujian nasional atau ujian satuan pendidikan, yang meluluskan ya tetap sekolah,” kata Sirojudin, Jum’at (27/3/2020).
Terkait dengan penundaan UNBK dan UNKP, beberapa sekolah sudah melaksanakan ujian satuan pendidikan atau ujian sekolah (US).
“Ini sudah berlangsung, hanya ketika UN ditiadakan maka nilai kelulusan diambil dari nilai US dan raport. Sementara nilai dari 2 ini yang kami ambil,” terang Sirojudin.
Selama KLB Covid-19, ujar Sirojudin, siswa yang aktif belajar di rumah bakal mendapat nilai tambahan dari para guru.
**Baca juga: Praktek Social Distancing di Lebak Sulit Diterapkan.
“Karena dengan siswa belajar di rumah ada unsur pengawasan dari guru-guru yang bersangkutan yang mereka (Guru-red) juga diawasi juga kepala sekolah,” jelasnya.
Untuk diketahui, jadwal pelaksanaan UNBK SMK seharusnya digelar pada 16-19 Maret 2020. Sementara untuk SMA, UNBK dijadwalkan pada 2-5 April 2020.(Nda)
