oleh

Tuntut Upah, Sopir Pramugari Bandara Pondok Cabe Demo

image_pdfimage_print
Sopir pramugari demo di Bandara Pondok Cabe.(cep)

Kabar6-Puluhan sopir pramugari PT Pelita Daya Mandiri (PDM) melakukan long march menuju depan gerbang Bandara Pondok Cabe, di Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (24/11/2016).

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes para sopir, atas upah mereka yang tidak sesuai aturan, termasuk tidak adanya pesangon dan upah kerja lembur.

Koordinator Aksi, Iwan yang merupakan anggota Lembaga Bantuan Hukum (LBH) MAPAN Indonesia menyebutkan, para sopir yang telah bekerja belasan tahun, tidak mendapat upah layak.

“Pesangon dan lembur tidak dibayar. Padahal jam kerja 24 jam. Seperti yang dipecat atau dipaksa mengundurkan diri sebanyak 25 orang. Pesangon pun tidak dibayar,” ungkap Iwan di sela aksi, Kamis (24/11/2016).

Iwan juga menyebutkan, pihaknya telah melakukan bipartit sesuai Undang-undang (UU) selama 30 hari, serta telah bertemu dengan pihak PT. Pelita Air Servise, tapi tidak ada penyelesaian.**Baca juga: Blokir Tol Bitung, Buruh Tolak Besaran UMK 2017.

“Kami ingin menyelesaikan persoalan ini. Jika perusahaan tidak membayar, kami lakukan upaya hukum dan menggelar aksi selama lima hari ke depan,” pungkasnya.**Baca juga: Ini Besaran UMK Tahun 2017 di Provinsi Banten.

Menurutnya, jika tuntutan tidak terpenuhi pihaknya akan menempuh jalur hukum. “Ada ancaman pidana 90 UU 13, Tahun 2003 tentang pelanggaran pembayaran. Karena selama 18 tahun hak mereka tidak terpenuhi,” paparnya.(cep)

Print Friendly, PDF & Email