oleh

Tujuh Hewan yang Punya Racun dengan Harga Fantastis

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebagian hewan memiliki racun yang biasanya digunakan sebagai bagian dari mekanisme pertahanan diri mereka. Menurut biofisikawan di University of California, San Francisco’s Cardiovascular Research Institute, Daniel Minor, racun digunakan hewan untuk melindungi diri mereka sendiri karena memberikan rasa yang sangat tak menyenangkan pada mahluk yang mencoba memakannya, bahkan dalam kasus terburuk bisa membunuh mereka.

Namun siapa sangka, sejumlah hewan ternyata memiliki racun dengan harga fantastis, yang biasanya digunakan di bidang farmasi seperti menghilangkan rasa sakit, mengurangi tekanan darah, dan memecah gumpalan darah. Melansir sainssindonews, ini tujuh hewan yang punya racun dengan harga fantastis:

1. Kalajengking
Racun kalajengking deathstalker merupakan strain paling mahal di dunia, dibanderol dengan harga US$39 juta per galon. Racun kalajengking deathstalker ini digunakan untuk mengobati penyakit radang usus, rheumatoid arthritis, dan multiple sclerosis.

2. King Kobra
Varietas king cobra dibanderol seharga US$153 ribu atau sekira Rp2,2 miliar per galon. Racun king kobra mengandung protein kuat yang dikenal sebagai ohanin, berpotensi untuk pengobatan nyeri kronis.

3. Ular Karang
Racun ular karang dibanderol seharga lebih dari US$4.000 atau setara Rp57,4 juta per gram. Penelitian menunjukkan, racun ular karang mungkin memiliki sifat antivirus dan antibakteri. ** Baca juga: Mahasiswi Afsel Dipenjara Lima Tahun Karena Habiskan Uang Belasan Miliar dari Transferan Bank yang ‘Nyasar’

4. Ular Cokelat
Di pasaran, ular cokelat Australia (Pseudonaja) satu gram racun ular dibanderol seharga sekira Rp57,4 juta. Cairan mematikan digunakan dalam produksi antivenom dan penelitian laboratorium.

5. Katak Kassina
Racun katak kassina atau katak lari Senegal harganya mencapai US$1.600 atau setara Rp22,9 juta per gram. Lendir katak kassin diperuntukkan untuk penggunaan penelitian. Bahan kimia yang berharga ini berperan dalam kontraksi jaringan usus yang cepat.

6. Laba-laba Jaring Corong
Laba-laba jaring corong atau macrothele raveni memiliki racun yang dibenderol seharga sekira Rp19,3 juta per gram. Racun ini memiliki sifat antikanker dan melawan penyakit hati dan obesitas. Kapasitas potensi racun untuk memerangi rasa sakit, epilepsi dan stroke.

7. Keong Kerucut
Kunci dari racun keong kerucut ini adalah kandungan zat ziconotide yang harganya mencapai sekira Rp11,4 juta per mililiter. Racun ini digunakan untuk obat nyeri kronis Prialt yang parah. Prialt disebut-sebut 1.000 kali lebih kuat daripada morfin, namun tidak membuat efek ketagihan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email