oleh

Trik Sehat Jaga Berat Badan Tidak Naik Saat Lebaran

image_pdfimage_print

Kabar6-Ragam makanan dan minuman lezat yang disajikan selama perayaan Lebaran umumnya memang tinggi kalori serta gula yang menjadi pemicu kenaikan berat badan.

Meskipun begitu, selalu ada cara untuk menjaga berat badan tetap stabil usai Lebaran. Melansir Cosmopolitan, berikut enam cara agar berat badan tidak naik saat Lebaran:

1. Atur porsi makan dengan bijak
Untuk menjaga berat badan, Anda tentu harus tahu berapa jumlah kalori yang diperlukan tubuh setiap harinya. Hal ini pun dihitung dari tinggi badan, berat badan, serta klasifikasi aktivitas harian.

Nah, saat Lebaran Anda bisa menyiasatinya dengan membatasi asupan kalori yang disantap. Jadi seandainya Anda berencana menyantap makanan dengan porsi lebih banyak saat makan siang, porsi makan saat sarapan dan makan malam sebaiknya lebih dibatasi.

2. Hindari minuman manis
Tak hanya selektif dalam memilih menu makanan, jenis minuman pun perlu mendapat perhatian. Ragam minuman manis seperti es buah, teh manis, atau soft drinks yang menjadi langganan saat Lebaran ternyata menyumbang kalori yang cukup besar, dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Anda bisa memilih minuman yang lebih rendah kalori seperti air putih, sparkling water, teh dan kopi tetapi tanpa campuran gula. Sama seperti pola makan, ini juga bertujuan untuk mengatur jumlah kalori yang masuk ke tubuh.

3. Fokus ke main course
Saat Lebaran usahakan untuk terfokus ke menu main course (menu utama). Terkadang kebiasaan kita justru menunda bagian main course karena porsinya yang lebih banyak dan berpikir akan membuat tubuh gemuk. Lalu malah hanya makan camilan atau kue kering seperti nastar atau kastengel.

Padahal seharusnya bagian tersebutlah yang kita hindari karena satu kue nastar mengandung hingga 75 kalori. Bayangkan jika Anda mengonsumsinya lebih dari tiga buah nastar, belum lagi kue-kue lainnya.

Prinsipnya, jangan terlalu menahan untuk tidak makan saat Lebaran. Selain ini membuat Anda tidak menikmati hidangan Lebaran, dengan tidak makan apa pun terkadang saat di rumah kita justru merasa lebih lapar dan akhirnya makan lebih banyak, yang tentu tidak sehat serta memicu kenaikan berat badan.

Tidak ada batasan dalam memilih menu main course, selama Anda bijak mengatur pola makan seperti yang tertulis di poin pertama. Tetapi ada baiknya pilih makanan yang mengandung protein, karbohidrat, serta sayuran.

4. Rutin olahraga
Rutin olahraga bantu tubuh membakar kalori sehingga berat badan berada di angka stabil.

5. makan seperti biasa usai Lebaran
Selalu berpikir untuk menebus kesalahan setelah makan banyak saat Lebaran dengan hanya minum jus detoks seharian sedikit kurang dianjurkan. Alasannya, hal ini dapat mengganggu metabolisme tubuh, dan tubuh bekerja lebih lambat dalam membakar kalori.

Akhirnya, justru memicu tubuh lebih susah dalam membakar kalori dan berefek mudahnya kenaikan berat badan. Selanjutnya secara psikologi juga menimbulkan gangguan makan yang dinamakan binge eating disorder.

Jadi usahakan untuk makan dengan porsi seperti biasa Anda makan, namun tetap selektif memilih menu yang sehat dan bernutrisi.

6. Minum lebih banyak air putih
Perbanyak mengonsumsi air putih di pagi hari agar tubuh tetap terhidrasi, sebab ada banyak hal terjadi ketika Anda mengalami dehidrasi.

Salah satunya, tubuh yang kesulitan dalam mencerna makanan, membuat kita merasa sulit kenyang dan makan lebih banyak. ** Baca juga: Pilih Makanan Sehat untuk Jamuan Lebaran

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email