oleh

Tolak Ajakan Makan Bareng, Wanita di Lebak Dianiaya Suami

image_pdfimage_print

Kabar6-Hanya karena hal sepele, MM, seorang wanita paruh baya, di Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, dianiaya oleh suaminya sendiri berinisial ADF.

Kepada wartawan, MM mengaku, kekerasan yang dilakukan suaminya sudah berkali-kali. Tidak tahan, MM akhirnya melapor ke Unit PPA Polres Lebak, Jumat (21/5/2021).

MM mengaku pernah mengalami kekerasan hanya karena menolak ajakan sang suami untuk makan bareng. Ia mengaku dipukul menggunakan asbes di bagian mulut.

Penganiayaan karena hal sepele juga diakui MM hanya karena ia menolak ajakan ADF untuk membeli rokok bareng. Wajah MM dibentur-benturkan ke tembok. Begitu juga saat ia menolak ajakan suami mandi bersama.

“Saya dianiaya menggunakan gergaji di bagian muka hingga luka robek. Kalau sekarang udah sembuh, karena kejadiannya udah lama,” ujar MM.

Berkali-kali sudah MM mengalami kekerasan dalam rumah tangganya hanya karena persoalan kecil. Teranyar saat bulan Ramadan kemarin, di saat MM hendak pulang ke rumah anaknya di Tangerang.

**Baca juga: Begini Cerita Sopir Taksi Online jadi Korban Begal di Kabupaten Lebak

ADF kata MM marah ketika dirinya mengatakan bahwa ia akan cukup lama berada di rumah anaknya. MM mengaku, mulutnya dipukul dengan batang kayu.

“Kalau waktu kejadian dari penganiayaan yang pertama sampai yang kelima saya sudah lupa. Kejadiannya udah lama, tapi yang terakhir kejadiannya saat puasa,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email