oleh

Tinjau Titik-Titik Rawan Banjir, Pemkot Tangerang Siapkan Langkah Antisipasi

image_pdfimage_print

Kabar6- Musim hujan sudah menghampiri berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kota Tangerang. Akibat musim hujan yang rutin menimpa warga adalah bencana banjir. Untuk menghindari hal tersebut Pemerintah Kota Tangerang terus melakukan berbagai langkah antisipasi.

Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah didampingi Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Taufik Syahzaeni serta Camat Periuk Kota Tangerang Maryono meninjau beberapa titik lokasi pompa air yang berada di wilayah Kecamatan Periuk Kota Tangerang, Kamis (8/10/2020).

Arief mengatakan, persiapan Pemkot Tangerang dalam menanggulangi banjir terus dilakukan, seperti kesiapan pompa air yang berada di beberapa kawasan dan kali/sungai terus dimonitor sebagai langkah antisipasi banjir.

“Pompa airnya harus dimodifikasi nih, biar sedotan airnya lebih maksimal,” ujar Arief dalam keterangan tertulis melalui Humas Pemkot Tangerang, Jumat (9/10/2020).

Masih di wilayah Kecamatan Periuk, Arief meminta Dinas PUPR mengecek saluran – saluran air yang berada di wilayah Perumahan Alamanda dan membuat sodetan baru agar air bisa tersebar meminimalisir terjadinya luapan air.

Kabar6.com
Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah meninjau pompa bersama jajaran Dinas PUPR dan instansi terkait. (Ist)

“Nanti salurannya diperiksa. Kalau lumpurnya sudah tinggi, maka buru-buru dikeruk. Saluran yang dekat jembatan alamanda dibuat aliran baru saja, jadi bisa air menyebar ke saluran pinggir turab,” katanya.

Meski demikian, kata Arief, Pemkot Tangerang melalui Dinas PUPR Kota Tangerang telah membentuk tim Siaga Banjir yang berada di bawah koordinasi Bidang Operasi dan Pemeliharaan.

“Bidang Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) sudah melakukan siaga dengan pompa-pompa banjir di perumahan dan menanggulangi turap atau tanggul sungai yang rusak. Keseluruhan tim tersebut dibagi 3 wilayah pekerjaan, wilayah Timur, Tengah, dan Barat yang selalu siaga saat pagi, siang hingga malam hari,” jelasnya.

Kabar6.com
Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah meninjau pompa bersama jajaran Dinas PUPR dan instansi terkait. (Ist)

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemkot Tangerang Taufik Syahzaeni menyebut, adapun sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan tersebut antara lain pompa banjir sebanyak 273 unit terdiri dari 104 pompa listrik, 8 unit pompa berjalan, 4 unit mobil pompa, 63 pompa diesel.

Selain itu terdapat 94 rumah pompa yang disiagakan untuk skala perumahan dan skala kawasan. “Jadi tidak hanya itu saja kita menyiapkan juga material banjiran yakni Sand Bag, Bronjong, Batu Kali,” jelas Taufik.

Selain sarana dan prasarana, pihaknya juga menyiagakan alat berat dan armada truk bila sewaktu-waktu diperlukan. Adapun program antisipasi telah dijalankan sepanjang 2019 melalui kegiatan pemeliharaan Sumber Daya Air.

**Baca juga: Nakes di Kota Tangerang Keluhkan Gaji di Potong 30 persen.

Sebelum ini kita juga telah melaksanakan beberapa kegiatan pemeliharaan saluran dan sungai, seperti menyiagakan dan pemeliharaan pompa, normalisasi embug 15 lokasi dengan cara manual, normalisasi kali/sungai sepanjang 1500 meter, normalisasi kali/sungai di 71 segemen secara manual.

Tak hanya itu saja, Dinas PUPR juga melakukan pemeliharaan dan perbaikan pintu-pintu air di sejumlah 338 titik, rehabilitasi turap sepanjang 545 meter, normalisasi drainase kota dan lingkungan sepanjang 25.000 meter, serta rehabilitasi drainase kota/lingkungan sepanjang melalui U ditch 900 meter dan rehabilitasi saluran batu kali 2.300 meter. (adv)

Print Friendly, PDF & Email