oleh

The Crypt Buka Kamar Hotel Bawah Tanah dengan Desain Ruangan Mirip Makam

image_pdfimage_print

Kabar6-Ide unik diterapkan oleh The Crypt, sebuah hotel di Maine, Amerika Serikat, yang mengangkat tema kematian sebagai daya tarik para wisatawan yang memang menyukai suasana menyeramkan.

Ya, hotel ini membuka kamar hotel bawah tanah dengan desain tempat tidur berupa peti mati di antara dinding batu bata. Seperti dilansir Littlethings, pemilik hotel bernama Andrew Knight mengatakan bahwa dulunya tempat itu merupakan gereja bernama Gereja St. Patrick yang didirikan dan ditinggali oleh seorang pastor Katolik, Monsignor Thomas Wallace.

Nah, hal yang membuat kamar hotel ini istimewa adalah di bawah tanah pernah bersemayam pastor Wallace selama lebih dari 100 tahun. Diketahui, Pastor Wallace merupakan imam pertama gereja tersebut, sekaligus yang mengawasi pembangunan gereja.

Beliau membuat sebuah kapel mayat dan makam bawah tanah khusus untuk memakamkan dirinya. Pada 1907, Pastor Wallace meninggal dunia, dan jasadnya berbaring di sana hingga 2009. Setelah dibeli oleh Andrew, jasad Pastor Wallace dipindahkan ke pemakaman terdekat.

Kamar unik The Crypt dilengkapi dengan peralatan layaknya kamar hotel. Hal yang berbeda, di sini terdapat 60 film horor klasik yang dapat dinikmati selagi menginap. Tempat tidurnya berupa peti mati yang terbuat dari kayu pinus dan dimasukkan ke dalam ruang di dalam tembok. ** Baca juga: Ini Dia 5 Fakta Menarik Tentang Pizza

Benar-benar suasana seperti dalam makam.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email