oleh

Terungkap! Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Pandeglang Tinggi

image_pdfimage_print

Kabar6- Penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Pandeglang tergolong tinggi. Pasalnya dari kurun waktu Januari hingga Agustus sebanyak 51 kasus dengan 71 tersangka.

Untuk menekan penyalahgunaan narkoba, jajaran Polres Pandeglang mengajak keterlibatan masyarakat untuk menginisiasi Kampung Tangguh anti narkoba.

Sebab pemberantasan narkoba tak dibisa ditangani oleh kepolisian saja. Keberadaan Kampung Tangguh anti narkoba bisa dicegah.

“Kami dari Polres Pandeglang mengajak bersama menginisisasi kampung tangguh anti narkoba agar bisa mengoptimalkan daya cegah,”kata Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah usai meresmikan Kampung Tangguh Anti Narkoba, Rabu (25/8/2021).

Dikatakan, Belny, penunjukan Kelurahan Pandeglang sebagai pelopor dalam pembentukan Kampung tangguh anti narkoba dilihat dari beberapa kasus yang dapat terungkap.

“Dari sinilah kasus narkoba dapat terungkap, kedepan tujuan kita agar Pandeglang bisa jauh dari narkoba. Kami ucapkan terimakaaih atas kebersamaan dan kolaborasinya,”ujarnya.

Sementara, Camat Pandeglang, Meli Diah Rahmalia mengatakan, Kelurahan Pandeglang ditunjuk menjadi lokasi Kampung Tangguh Anti Narkoba dimana jumlah penduduk di Kelurahan Pandeglang kurang lebih 18.976 jiwa penduduk.

“Dimana kompleks sekali berbagai persoalan di masyarakarat khususnya persoalan narkoba,”terangnya.

**Baca juga: Lagi Santuy di Depan Water Boom, Warga di Pandeglang Diciduk

Menurutnya, pembentukan Kampung Tangguh merupakan salah satu langkah upaya menyelamatkan masyarakat dari bahaya narkoba.

“Alhamdulillah dengan sinergitas antara TNI-Polri bersama masyarakat berjalan dengan baik selama ini. Dan untuk terkait dengan PPKM dan vaksinasi terus berjalan di wilayah Kecamatan Pandeglang seperti di Pasar Pandeglang,” tandasnya.(aep)

Print Friendly, PDF & Email