Kabar6-Banyak ilmuwan yang melakukan penelitian untuk mencari lokasi baru bagi tempat tinggal manusia di planet merah atau Mars, karena Bumi dianggap sudah sangat padat.
Meskipun disebutkan bahwa tidak ada tempat yang aman untuk didiami manusia di planet merah tersebut, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) telah menemukan lokasi yang cocok untuk tempat tinggal manusia jika benar-benar pindah ke Planet Mars.
Diketahui, setiap kawasan di Mars bisa membunuh manusia sekejap karena permukaannya gersang, kurang oksigen, serta menyimpan banyak radiasi Matahari. Hal ini jelas membahayakan hidup para astronot ketika datang ke sana.
Nah, lokasi yang dinilai sangat cocok untuk ditinggali manusia, melansir livescience, adalah terowongan lava di dataran rendah Hellas Planitia. Tempat itu berbentuk cekungan seperti baskom besar sebagai dampak dari jatuhnya meteor kuno.
“Radiasi paling kuat berada di daerah kutub. Kalau Hellas Planitia letaknya dekat garis khatulistiwa yang menawarkan beberapa keuntungan,” demikian keterangan resmi NASA.
Cekungan itu merupakan wilayah paling rendah dengan kedalaman sekira 7.152 meter, yang artinya lebih banyak atmosfer tipis planet di atas kepala, dengan tingkat radiasi yang mencapai permukaan Hellas Planitia di bawah 50 persen.
Di sudut utara Helas Planitia terdapat Hadriacus Mons, yaitu gunung yang terbentuk hasil dari erupsi gunung berapi ketika lava masih mengalir di pedalaman Mars dan sudah mendingin. Kalau di Bumi, aliran lava bisa masuk ke tanah saat mengalir dari atas ke permukaan.
Namun karena gravitasinya lebih rendah di Mars, maka simulasi menunjukkan terowongan itu berbentuk lebih besar dari yang ditemukan di Bumi.
“Anda bisa melihatnya di bagian atas, atau garis ‘lubang kawah’ dekat gunung berapi aktif yang menunjukkan terowongan lava terbentuk, kering, dan sebagian sudah runtuh dalam bagian lainnya,” ungkap NASA.
Ilmuwan NASA menemukan beberapa lantai lubang kawah itu serta bukti lain adanya aliran lava tua yang tersimpan di kerak planet merah itu di sekitar Hadriacus Mons, dari gambar yang diambil probe di lintasan orbit Mars. ** Baca juga: Kasihan, Gara-gara Lockdown Pria Jerman Ini Terjebak 2 Bulan di Bandara India
Beberapa situs di sekitar gunung juga merupakan tempat yang sepertinya menarik untuk dieksplorasi di masa depan.(ilj/bbs)
