oleh

Terkena Air Hujan Bisa Bikin Sakit?

image_pdfimage_print

Kabar6-Selama ini banyak orang percaya bahwa air hujan bisa menyebabkan sakit, termasuk saat terkena gerimis. Biasanya penyakit yang disebut akibat kehujanan antara lain sakit kepala, demam, atau flu.

Benarkah demikian? Hal ini kemudian dibahas dalam sebuah forum di State College. Sebuah studi dibuat karena banyak hal rancu terjadi dalam masyarakat tentang anggapan mana yang tepat.

Dalam studi, melansir Okezone, para profesor dari Common Cold Center Cardiff University mengumpulkan 180 sukarelawan selama musim hujan. Studi pertama menginstruksikan sukarelawan untuk menempatkan kaki mereka dalam semangkuk hujan yang dingin selama 20 menit. Selanjutnya, 90 peserta lainnya diperintahkan untuk menempatkan kaki mereka dalam mangkuk kosong selama 20 menit.

Setelah beberapa hari, mereka mencatat bahwa hampir sepertiga atau 29 persen dari peserta yang merendam kaki di air hujan lebih berisiko sakit daripada yang tidak. Gejala yang mereka alami adalah tubuh mengigil, demam, nyeri-nyeri, bahkan flu.

Selanjutnya, kandungan air hujan pun diteliti lebih lanjut. Hasilnya, air hujan banyak mengandung kuman yang bisa memicu penyakit. Kuman-kuman tersebut muncul bersamaan dengan virus dan bakteri. Alhasil saat kehujanan, Anda merasa demam, flu, hingga sakit kepala.

Nah, ada semacam hubungan antara sains air hujan yang dikaitkan dengan banyak penyakit. Sebagai langkah mencegah, biasanya memang Anda disarankan untuk mandi sampai bersih.

Gunakan sabun antiseptik untuk membunuh mikroorganisme yang ada dalam air hujan. Anda juga dianjurkan keramas untuk menghilangkan risiko organisme yang menempel di kepala. ** Baca juga: Cebok Pakai Air atau Tisu Toilet, Mana yang Lebih Baik?

Jadi, bukan air hujan yang membuat sakit, melainkan kuman-kuman yang terkandung dalam air hujan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email