oleh

Terjepit Ekonomi, Ibu 3 Anak Jadi Penjual Sabu

image_pdfimage_print

Kabar6 – Masalah ekonomi menjadi alasan WRB, ibu tiga anak untuk berjualan sabu.

WRB, yang merupakan warga asal Desa Kutabaru, Kecamatan Pasar Kemis mengaku sudah dua tahun berjualan sabu.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro menjelaskan, dua tahun dijalani sebagai kurir barang haram tersebut untuk biaya hidup dan sekolah ketiga anaknya.

“WBR ini selama dua tahun sudah jadi kurir sabu. Alasannya untuk penuhi biaya sekolah ketiga anaknya,” papar Wahyu di Mapolresta Tangerang, Jumat (22/10/2021).

“Wilayah edarnya hanya sebatas Serang saja,” tambah dia.

WBR sendiri diamankan di Serang hasil pengembangan dari pelaku lain yang sebelumnya diamankan terlebih dahulu.

Parahnya lagi, tersanga merupakan kurir sabu jaringan Lapas Cipinang dan Serang.

“Dari hasil pemeriksaan, pelaku yang merupakan kurir ini diketahui dikendalikan dari lapas, dia ambil atau beli barang narkotika itu dari salah satu orang yang ada di dalam Lapas,” beber Wahyu.

Sekali berhasil melakukan transaksi, WBR diberi upah sebesar Rp 200 hingga 500 ribu.

“Untung WBP sekitar Rp 200 ribu, dan itu untuk biaya sekolah anak,” sambung dia.

**Baca juga: Usai Berenang, Seorang Pria Tenggelam di Danau Kedaton

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan total 19,66 gram sabu-sabu yang disimpan dalam klip bening siap edar.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, WBR disangkakan pasal 114, 112, 111 tentang narkotika dengan ancaman hukuman lima sampai 20 tahun penjara. (TimK6)

Print Friendly, PDF & Email