oleh

Terekam CCTV, Perampok Alfamidi Gasak Rp. 700 Ribu

image_pdfimage_print

Kabar6-Mini market kiranya masih menjadi incaran terpaforit bagi para pelaku kejahatan. Kali ini, yang disasar adalah Alfamidi 24 jam di Jalan KH Hasyim Ashari, No.90, RT 04/07, Kelurahan Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Minggu (26/8) dini hari.

Dalam aksinya, pelaku yang beraksi sendirian dengan menggunakan senjata api jenis revolver itu, sukses menggondol uang tunai hasil penjualan mini market sebesar Rp. 700 ribu.

Aksi kejahatan yang berlangsung cepat itu bahkan terekam jelas dalam Circuit Cable Televition (CCTV) yang ada di dalam Alfamidi.

Syamsul, salah seorang karyawan Alfamidi mengatakan, peristiwa itu berlangsung pada Senin (27/8/2012) dini hari. Pelaku datang ke lokasi dengan mengendarai mobil sedan Toyota Vios.

Sementara, saat itu Alfamidi hanya dijaga oleh tiga orang, yakni kasir Eka Afriyadi, sales penjaga Syamsul, dan seorang supervisor toko bernama Ridwan.

Dengan modus berpura-pura sebagai pembeli, pelaku masuk ke dalam Alfamidi dan langsung mengambil minuman penambah stamina jenis kratingdaeng.

Setelah sempat berkeliling toko guna mengamati situasi, pelaku kemudian mendatangi meja kasir. Saat itulah, pelaku langsung menodong Eka Afriyadi yang saat itu berada di meja kasir.

“Sewaktu dikasir, pelaku sempat melirik ke kanan, kiri dan belakang. Kemudian dia meminta minumannya dibungkus dengan plastik yang kecil. Begitu Eka mengambil plastik, pelaku langsung menodongkan senjata,” beber Syamsul.

Eka yang kaget ditodong senjata, tambah Syamsul, sempat mundur selangkah. Naamun, karena takut ditembak, Ekapun akhirnya menuruti keinginan pelaku.

“Saat itu Eka kemudian menyerahkan keinginan pelaku yang meminta uang yang ada dalam kasir diserahkan kepada pelaku. Sayangnya Eka tidak langsung berteriak, dia langsung mendekati saya dan bilang kalau yang tadi itu maling,” kata Syamsul.

Setelah mendapatkan uaang, pelaku langsung kabur dengan mobilnya. “Sekitar 20 menitan petugas Polsek Benteng yang telah mendapat laporan dari datang ke lokasi kejadian. Sayang, nomor polisi mobilnya tidak tercatat,” singkatnya.

Kapolres Metro Tangerang, Kombespol Wahyu Widada membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan menganalisa dari barang bukti di lokasi.

Dalam peristiwa itu, pelaku tidak membawa barang berharga kecuali uang tunai dari laci kasir sebesar Rp. 700 ribu.

“Aksi pelaku memang terekam CCTV. Saat ini, kami sedang menyelidikinya, termasuk melakukan analisa apakah senjata api itu palsu atau tidak,” singkatnya.(iqmar)

Print Friendly, PDF & Email