oleh

Terapi Bunga Ternyata Bantu Atasi Depresi

image_pdfimage_print

Kabar6-Ada fakta menarik yang dipaparkan dari sebuah penelitian terbaru. Ternyata, kita bisa melawan depresi dengan memakai terapi dengan bunga. Sebenarnya, terapi dengan memakai bunga sebagai pengobatan sudah dikenal lama semenjak zaman Romawi Kuno atau Mesir Kuno. Pakar kesehatan dr. Edward Bach menyebutkan, pada zaman modern terapi bunga baru benar-benar dilakukan pada 1930-an.

Penelitian yang dilakukan oleh University of Copenhagen, melansir doktersehat, memakai spesies bunga Crinum dan Cyrtanthus, satu keluarga dengan bunga bakung, ternyata bisa melawan depresi. Bunga ini memiliki senyawa yang mampu masuk ke dalam aliran darah hingga struktur membran pada otak dan bisa membuat seseorang menjadi lebih tenang, tidak mudah cemas, dan lebih baik dalam mengatasi depresi. Bunga apa saja sih yang bisa dijadikan terapi depresi?

1. Bunga Gentian
Bunga gentian bisa mengatasi depresi yang disebabkan oleh keputusasaan, rasa pesimis, hingga rasa sedih yang berlebihan yang diakibatkan oleh kehilangan pekerjaan atau kematian dari orang-orang yang terkasih.

2. Bunga Cherry Plum
Bunga ini diyakini mampu mengatasi masalah orang-orang yang mengalami ketakutan berlebihan, baik itu karena adanya ancaman yang nyata atau hanya karena imajinasi yang berlebihan.

3. Bunga Elm
Bunga elm sangatlah cocok bagi mereka yang merasakan stres, cemas, dan lelah secara berlebihan. Jika anda adalah orang yang sudah terkena stres berlebihan akibat tekanan pekerjaan, kita bisa memakai bunga ini sebagai terapi penyembuhannya.

4. Bunga Mawar Liar
Pakar kesehatan menyebutkan jika bunga mawar liar sangat baik bagi mereka yang mengalami kecemasan berlebihan, apatis dan lesu, hingga kelebihan minat untuk melakukan banyak aktivitas.

5. Bunga Willow
Bunga ini sangat baik untuk dijadikan terapi bagi mereka yang memiliki dendam atau menyalahkan orang lain atas berbagai masalah yang sedang Ia hadapi.

6. Bunga Honeysuckle
Bunga ini akan sangat cocok diterapkan pada mereka yang mengalami trauma dari peristiwa masa lalu yang menghantui kehidupannya sekarang. ** Baca juga: Bolehkan Keramas Tiap Hari?

Penasaran mencoba?(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email