oleh

Telat Kembalikan Buku ke Perpustakaan Selama 48 Tahun, Pria Kanada Ini Dikenai Denda Ratusan Juta

image_pdfimage_print

Kabar6-Pria asal Port Moody, British Columbia, Kanada, bernama Tony Spence harus membayar denda sekira Rp112 juta karena telat mengembalikan buku ke sebuah perpustakaan di Inggris.

Tidak tanggung-tanggung, melansir Newsbreak, Spence yang meminjam buku berjudul ‘A Confederate General from Big Sur’ ini telat mengembalikan selama 48 tahun. Ya, pria itu pertama kali meminjam buku pada awal 1974, dan baru pada 2022 buku tadi dikembalikan ke perpusatakaan Wandsworth di Tooting, London, Inggris.

“Saya memutuskan untuk mengembalikannya karena saya sangat percaya dan pendukung perpustakaan,” kata Spence yang merupakan seorang pensiunan hakim. ** Baca juga: Hidup Sekira 125 Juta Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus Karnivora Terbesar di Inggris

Sementara itu, pihak perpustakaan Wandsworth mengatakan ‘terkejut dan senang buku itu dikembalikan’. “Kami kemudian bahkan lebih terkejut menemukan buku itu telah dipinjam pada tahun 1974 dan jatuh tempo sekira 48 tahun dan 107 hari,” demikian penjelasan seorang juru bicara perpusatakaan.

Port Moody, dekat Vancouver, Kanada, sendiri berjarak lebih dari 7.500 km dari Tooting. Pustakawan tidak dapat memastikan apakah buku ‘A Confederate General dari Big Sur’ adalah buku milik perpustakaan Wandsworth yang paling terlambat dikembalikan, karena tanggal pinjaman Spence mendahului sistem komputer.

Perpustakaan itu sendiri tidak memiliki catatan buku telah dikeluarkan sampai tiba di pos secara anonim dan tanpa catatan pada Senin (6/6/2022). “Saya menemukan buku itu baru-baru ini di dalam kotak majalah yang kami bawa dan simpan tanpa melihat ke dalamnya. Bagaimana itu sampai di sana, saya tidak tahu karena saya tidak mengerti mengapa saya menyimpannya,” ungkap Spence.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email