oleh

Takut Kawin Sedarah, Pria di AS Ini Lacak Keberadaan Ayah Kandungnya yang Donor Sperma 500 Kali

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang pria asal Portland, Oregon, Amerika Serikat, bernama Zave Fors (24), tengah melacak keberadaan ayah kandungnya. Bukan karena masalah harta warisan, ayah Fors ternyata telah menjual spermanya sekira 500 kali.

Usut punya usut, Fors ternyata takut jika suatu hari nanti bertemu perempuan di situs kencan yang ternyata adalah saudara kandungnya sendiri. Sejauh ini, melansir mirror.co.uk, Fors berhasil melacak delapan saudara kandungnya. Namun, dia tidak tahu berapa banyak saudara laki-laki dan perempuannya, karena sang ayah sudah ratusan kali menjadi donor sperma.

Fors sendiri pernah terkejut setelah mengetahui bahwa saudara kandungnya berada di sekolah yang sama dengannya setelah mengambil tes DNA. Sejak saat itu, ia pun melacak keberadaan sang ayah melalui Ancestry.com.

Dari situs layanan DNA terbesar di dunia itulah, Fors mengetahui bahwa sang ayah telah menjual sperma ratusan kali selama periode 10 tahun. Si pendonor sperma itu dilaporkan sudah memiliki sekira 50 anak. Saudara Fors, Daron McClennan-Colon, baru mengetahui bahwa dia adalah anak kandung si pendonor sperma itu ketika Fors mendekatinya di media sosial.

Fors dan McClennan-Colon bahkan memiliki kenangan satu sama lain di sekolah tanpa menyadari kehidupan mereka begitu erat hubungannya. “Tidak tahu berapa banyak saudara saya telah merusak kehidupan kencan saya,” kata Fors.

Ditambahkan, “Saat saya menjelajahi Tinder (aplikasi kencan), saya tidak benar-benar tahu siapa yang berhubungan dengan saya atau tidak. Akan selalu ada momok yang tidak diketahui yang tersisa di atas saya dalam hubungan intim. Tanpa menguji semua pasangan saya secara genetik, saya tidak akan pernah memiliki kepastian 100 persen bahwa kami tidak terkait.”

Fors mengatakan bahwa setiap saudara kandungnya yang tidak dikenal bahkan mungkin tidak tahu bahwa mereka adalah anak seorang pendonor sperma. Upaya Fors untuk melacak keluarganya tumbuh dari keinginan untuk mengetahui siapa ayahnya selama masa kecilnya.

Pada 2018, Fors mendaftar ke Ancestry.com dan melakukan tes DNA untuk melacak sang ayah kandung, meskipun ia gagal menemukan kerabat saat menerima hasilnya.

Namun, ketika memeriksa situs tersebut beberapa bulan kemudian, Fors menerima peringatan yang mengatakan bahwa dia memiliki kecocokan DNA dengan pengguna lain, yakni Daron.

“Saya tidak berpikir saya akan memiliki saudara kandung. Pikiran itu tidak pernah terlintas dalam pikiran saya,” ujar Fors. ** Baca juga: Dicari 8 Orang dari Seluruh Dunia untuk Temani Seorang Miliarder Jepang ke Bulan

Benar-benar bikin bingung.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email