oleh

Tahun Ini, Program TMMD Dilaksanakan di Kecamatan Bojong Pandeglang

image_pdfimage_print

Kabar6-Program TMMD diharapkan dapat mempercepat pembangunan desa. Hal itu disampaikannya dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten Teritorial Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari yang mewakili Kepala Staff Angkatan Darat saat Rakornis TMMD ke-104 di Balai Sudriman, Jakarta Selatan pada Selasa (12/02/2019).

“Saya berharap melalui sinergi yang terus terbina ini kegiatan TMMD dapat membantu percepatan pembangunan di daerah-daerah tersebut,” kata Bakti.

Dalam program tersebut, pihaknya juga bekerjasama dengan beberapa pihak lain yakni Kementerian Agama, mahasiswa, Polri, Pemda, dan lembaga setingkat Kementerian.

“Antara lain rehab tempat ibadah, kegiatan fisik pembangunan, juga dukungan kitab suci, sekaligus mensinergikan kegiatan ini dengan KKN atau KKL mahasiswa yang ada di bawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama 30 hari mulai tanggal 26 Februari sampai 27 Maret 2019 dengan menerjunkan 50 Satgas yang terdiri dari personel TNI, Polri, Kementerian, dan lembaga Pemerintahan Kementerian serta masyarakat yang terbesar di 50 Kabupaten Kota, 52 Kecamatan dan 82 Desa,” tutupnya.

Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban yang hadir pada acara tersebut mengatakan, program TMMD Tahun ini dipadukan dengan unsur dari Kementerian Agama.

”Sehingga tidak hanya pembangunan fisik semata yang akan dilaksanakan, tapi ada juga pembangunan non fisik kemenag. Yaitu berupa penanaman ideologi positif dibidang kerukunana antar umat beragama, dalam rangka mempersatukan umat beragama dan meminimalisir isue SARA yang akhir-akhir ini kerap hadir di masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut Tanto menjelaskan, untuk Kabupaten Pandeglang sendiri pelaksanaan TMMD tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Bojong.**Baca Juga: Gagahi ABG di Pagedangan, 2 Pelaku Ditembak Polisi.

“Tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Bojong tepatnya di Desa Mekarsari, dengan program yang akan dijalankan adalah Pembukaan Badan Jalan, Pembuatan gorong-gorong, pembuatan jembatan kayu, rehab musala dan rehab MCK, dan TPT (Tanggul Penahan Tanah),” jelasnya.(aep)

Print Friendly, PDF & Email