Kabar6-Puluhan warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terluka. Mereka tergabung dalam rombongan bus pariwisata yang mengalami kecelakaan di kawasan Guci, Tegal, Provinsi Jawa Tengah, pagi tadi.

Rombongan wisatawan lokal itu merupakan warga majelis taklim Masjid Baitul Hanif di Kayu Gede, Kelurahan Pakujaya, Serpong Utara

“Laporan sementara bahwa semua korban sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat Bumi Jawa. Kebetulan saya masih ada di lokasi,” kata Ketua RW 04, Sueb, Minggu (7/5/2023).

**Baca Juga: Beda Data Manivest KMP Royce 1 dengan Data Basarnas Banten

Ia menyebutkan bahwa BPBD setempat sudah mengantisipasi dan tidak ada korban meninggal dunia. “Walaupun tadi ada dua korban yang kritis,” terangnya.

Sueb1 bilang, kalau yang pingsan cukup banyak karena merasa ketakutan, panik dan histeris. Jarak kecuraman kali sekitar 50 meter.

“Terjun ke kali. Kalinya juga tidak banyak airnya. Dan mobil yang jatuh terhimpit batu kali,” ujarnya.(yud)

Kabar6-Mobil ELF terjatuh dari kapal KM Kumala di perairan Selat Sunda, dekat Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Peristiwa itu terjadi Senin siang, 03 Januari 2022 sekitar pukul 12.10 wib.

“Kecelakaan pelayaran di KM Kumala, di break water Pelabuhan Merak,” kata Kepala Unit Siaga SAR Merak, Ferry Krisna, melalui pesan elektroniknya, Senin (03/01/2022).

Sopir mobil ELF, Tarjo, saat di atas kapal menurunkan penumpangnya, kemudian dia duduk di bangku sopir.

Penumpang lainnya di atas kapal yang melihat mobil itu berjalan, kemudian berteriak. Mobil menabrak pagar kapal dan tercebur ke laut.

“Sopir bisa keluar mobil, diselamatkan oleh Basarnas Banten dan kru moring boat yang sedang melintas,” terangnya.

**Baca juga: Tersangka Buron Korupsi PT BKI Cilegon Dijerat Pasal Berlapis

Korban kemudian di evakuasi ke Dermaga 1 Pelabuhan Merak dan dibawa ke Klinik Medika Utama Merak untuk pemeriksaan medis.

“Pada saat kejadian menurut keterangan Korban, Korban dalam keadaan lelah dan kaki sakit-sakit,” jelasnya.(dhi)

Kabar6-Sepeda motor ojek online yang ditunggangi DS, 18 tahun bersama penumpangnya, LA, 19 tahun terjun ke Tol BSD – Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Rabu malam. Kecelakaan diduga akibat pengemudi kurang konsentrasi hingga hilang kendali.

“Pengendara dan penumpang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit,” ungkap Kanit kecelakaan Lalu Lintas Polres Tangsel, Iptu Agus Sutisna, Kamis (27/5/2021).

Dijelaskan, insiden di KM 06.00 itu terjadi sekitar pukul 23.15 WIB. DS melaju dari arah Perempatan Duren menuju ke arah Pondok Aren melewati jalan Tegal Rotan Raya.

**Baca juga: Polisi Lakukan Pengembangan Kasus Aborsi di Tangsel

Sesampainya di dekat pintu masuk Tol Tegal Rotan, lanjut Agus, pengendara sepeda motor hilang kendali. “Untuk penumpang wanita mengalami luka pada lengan sebelah kiri,” jelasnya.

Sementara DS mengalami luka-luka pada bagian kaki sebelah kiri. Sepeda motor yang dikendarainya yakni jenis Yamaha Jupiter MX mengalami kerusakan pada bagian kiri dan depan.(yud)

Kabar6- Maraknya kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang terjadi di beberapa daerah membuat Walikota Serang Syafrudin tak tinggal diam dalam memastikan kendaraan umum layak digunakan.

Walikota Serang, Syafrudin, mengatakan kegiatan ini bagian dari tanggungjawab pemerintah kota serang dalam menjamin keamanan warga kota serang.

” Saya khawatir, teringat kejadian yang terjadi di daerah sumatera kemarin bis jatuh membuat nyawa orang hilang ” ujarnya saat ditemui di terminal pakupatan serang, rabu (25/12/2019).

“Makanya saya langsung cek kelayakan bis, khawatir kejadian yang sama terjadi kepada masyarakat kota serang khususnya,” imbuhnya.

Pantauan di lapangan, Syafrudin terlihat mendatangi bis-bis yang hendak beroperasi. ” Saya harap para penumpang selamat sampai tujuan, pak supirnya kalau cape ya istirahat jangan dipaksa ya,” ucapnya kepada pengemudi bis tujuan merak-jawa.

Selain melakukan monitoring kendaraan umum, Syafrudin turut serta meninjau pos pengamanan natal dan tahun baru di beberapa titik di wilayah kota serang, seperti pos pengamanan di terminal pakupatan serang dan alun-alun barat kota serang.

“Memastikan kesiapan petugas dalam menjaga keamanan berlalu lintas serta menjaga ketertiban masyarakat,” ucapnya.

“Alhamdulillah kami juga lihat sendiri pos pengamanan ini juga terdiri dari beberapa unsur ada TNI, Polri, organisasi masyarakat, banser, pmi ada rapi dan dinkes juga ada alhamdulillah bersatu bersinergi menjaga keamanan dan ketertiban malam natal dan menjelang pergantian tahun baru,” ungkap Syafrudin dalam kunjungannya ke pos pengamanan yang terletak di alun-alun barat kota serang.

Sementara, Kepala Kepolisian Resort Serang Kota (Kapolresta) Edhi Cahyono mengatakan pelaksanaan kegiatan pengamanan natal dan tahun baru sudah dilakukan sejak tanggal 23 Desember 2019.

“Dari tanggal 23 desember 2019 kita laksanakan operasi lilin sampai dengan saat ini alhamdulillah lancar, aman dan kondusif,” katanya.

**Baca juga: Walikota Serang Terbitkan Surat Edaran Larangan Pesta Pora Menyambut Tahun Baru.

Ia menambahkan bahwa sinergi antar unsur TNI, Polri dan Pemerintah Kota Serang berjalan dengan baik dan lancar dalam proses pengamanan kegiatan natal tahun baru.

“Sinergitas antar unsur TNI, Polri, Pemerintah Kota dan Stakeholder yang lain berjalan baik dan lancar, terlihat dari saudara-saudara kita yang sedang melakukan ibadah ataupun rekreasi ataupun liburan ataupun aktivitas yang lain sampai saat ini dapat dirasakan dengan nyaman,” ungkapnya.(Den)

Kabar6-Fred Fugen dan Vince Reffet, dua penantang maut (daredevil) mempertunjukkan aksi yang spektakuler. Lihat saja, keduanya terbang di udara lalu melompat ke dalam pesawat yang sedang terbang di atas pegunungan Alpen, Swiss.

Sebuah rekaman video memperlihatkan Fred dan Vince tengah berdiri di atas ketinggian 3.962,4 meter dengan memakai wingsuit. Dilansir Dailymail, mereka lantas terbang ke udara dengan kecepatan 136,79 km per jam, dan mendekati sebuah pesawat. Keduanya melayang di dekat sayap pesawat. Tak lama kemudian, pintu pesawat pun terbuka, dan mereka langsung melompat masuk ke pesawat.

Aksi heboh Fred dan Vince ini ternyata dilakukan untuk merayakan 20 tahun daredevil pendahulunya yaitu Patrick de Gayardon.

Saat beraksi, Fred dan Vince berhubungan dengan pilot pesawat dengan menggunakan sistem tekan-bicara. “Itu adalah proyek paling hebat dalam karier kami. Anda butuh keterampilan, fokus, dan juga banyak kerja keras,” kata keduanya saat kembali mendarat.

Kedua daredevil ini memastikan keamanan pesawat sehingga tidak melukai diri sendiri saat bersentuhan. Mereka juga mengusahakan parasutnya tidak terbuka terlalu cepat bila bertumbukan dengan pesawat.

“Namun, risiko terbesarnya adalah ketika kami melompat dari puncak tebing. Itu sebabnya kami banyak berlatih sebelum naik ke gunung. Total kami terbang dengan pesawat hingga 20 kali,” tambah Fred dan Vince. ** Baca juga: Keterlaluan! Ada Gembok dalam Kemaluan Pria Tiongkok Ini

Luar biasa!(ilj/bbs)