Kabar6-Apa yang dilakukan Desiree Van Nice (24) bagi banyak orang sungguh menjijikkan. Bagaimana tidak, wanita asal Los Angeles (LA), California, Amerika Serikat (AS), ini makan plasenta bayinya sendiri yang diolah menjadi smoothie, hingga viral di media sosial .

Rupanya, melansir Dailymail, ibu satu anak yang mengonsumsi plasenta pada 2020 lalu mengklaim, hal tersebut membantu memperbaiki kulit, rambut, dan kukunya sehingga tampil lebih cantik. Aksi Nice yang mengonsumsi plasenta setelah kelahiran putrinya, Stella, ternyata membuat banyak orang tercengang sekaligus merasa jijik.

Nice memutuskan untuk memakan plasenta Stella karena anggota keluarganya juga melakukan hal yang sama. Tekstur plasenta yang berlendir dan kental diakui Nice memberikan manfaat besar untuknya.

Wanita itu mencampur plasenta Stella dengan buah-buahan seperti mangga, blueberry, persik, nanas, dan santan menjadi satu dalam blender. Ia pun membagikan video proses pembuatan minuman ke akun TikTok miliknya yang kini menjadi viral.

Video tersebut telah ditonton lebih dari 111 ribu kali, dan banyak netizen berkomentar bahwa Nice kanibal, sementara lainnya menuduh wanita itu memakan plasenta hanya demi viral di media sosial. ** Baca juga: Listrik Padam, Dokter di Texas Lakukan Operasi Vasektomi Pakai Baterai Mobil

Dalam tayangan video tampak juga suami Nice, Matthew Del Valle, menyiapkan plasenta sebelum dia memotong dan mengolahnya menjadi smoothie. “Itu enak,” tulis Nice pada keterangan postingan tersebut.

Sementara para pakar dengan tegas mengatakan, belum ada penelitian ilmiah yang cukup untuk mendukung klaim ini.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang terapis bahasa asal San Diego, Amerika Serikat, bernama Christina Hunger, kini sudah bisa ‘berkomunikasi’ dengan Stella, seekor anjing peliharaannya.

Namun tentu saja bukan seperti manusia yang sedang mengobrol. Lantas, bagaimana cara Hunger ‘ngobrol’ bersama Stella? Rupanya, melansir mirror.co.uk, Hunger membuat sebuah papan suara atau yang disebut soundboard, khusus untuk Stella. Soundboard itu terdiri dari 22 tombol. Jika ditekan, masing-masing tombol akan memutarkan rekaman kata-kata.

Kata itu seperti ‘bola’ atau ‘di luar’. Hunger juga merancang soundboard ini agar Stella bisa membuat kata-kata itu menjadi sebuah kalimat. Caranya, dengan menekan sejumlah tombol secara berurutan.

Dalam sebuah video, tampak Stella menekan tombol ‘senang’, lalu ‘bola’, ‘ingin’, dan ‘di luar’. Nah, rangkaian kata itu dapat diartikan bahwa Stella ingin bermain di taman.

Dan setelah menggunakan soundboard selama delapan minggu, Stella berhasil mempelajari 29 kata. “Saya kagum dan shock terus menerus. Setiap hari, Stella bisa mengatakan sesuatu yang lebih keren di banding hari sebelumnya,” ujar Hunger.

Dijelaskan, “Caranya menggunakan kata untuk berkomunikasi, dan caranya mengkombinasi kata, sangat mirip dengan seorang anak berumur dua tahun.”

Kata favorit Stella saat ini, disebutkan Hunger, adalah ‘berjalan’ dan ‘pantai’. “Menurut saya, seekor anjing sangat berarti bagi manusia. Saya membayangkan, seberapa dalam ikatannya akan terjalin,” katanya. ** Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia, Seorang Pria Asal Kroasia Miliki Gigi Sepanjang 3,72 Cm

Kini komunikasi antara hewan peliharaan dan majikan makin mudah saja, ya.(ilj/bbs)