Kabar6-Warga sebuah perumahan di Malaysia heboh dengan keberadaan seekor buaya besar yang tersangkut dalam selokan. Seorang warga yang mengabadikan kejadian itu lantas mengunggahnya ke laman Facebook hingga menjadi viral.

Dalam sejumlah foto yang diposting, melansir thevibes, tampak urutan gambar mulai saat buaya ditemukan hingga dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran. Buaya berhasil dipindahkan, dengan terlebih dulu ditutup mulut dan kepala, kemudian diikat menggunakan tali.

Akun Facebook Sarawak Edition melaporkan, buaya dengan panjang sekira tiga meter itu ditemukan di Taman Serambi, Petra Jaya, Kuching. ** Baca juga: ‘Samson Wanita’ Asal Uganda Hidup Rukun Bersama Tujuh Suami

“Ada buaya tersangkut di selokan dekat Taman Serambi. Pemadam kebakaran setempat dipanggil untuk membantu mengevakuasi buaya tersebut,” demikian bunyi laporan.

Namun tak diketahui pasti bagaimana bisa buaya tersebut dalam selokan. Netizen pun berspekulasi bahwa buaya tadi terbawa banjir akibat hujan deras yang menerjang wilayah tersebut belum lama ini.

Ada pula yang mewanti-wanti agar orangtua berhati-hati dan mengawasi anak mereka, dan diminta untuk tidak bermain dekat selokan, apalagi tepi sungai, karena bisa jadi ada buaya lain yang masih berkeliaran.(ilj/bbs)

Kabar6-Sebuah rekaman video viral di media sosial menunjukkan sekelompok siswa sekolah di Sarawak, Malaysia, praktik belajar cara memakai kondom.

Hal itu disebut merupakan bagian dari pendidikan tentang seks yang aman. Melansir worldofbuzz, video tersebut dibagikan oleh akun @kimgiejie dengan judul, ‘Untuk pendidikan seks ????’. Video tersebut juga menampilkan sekelompok siswa sekolah diajari cara memasang kondom ke benda berbentuk Mr P. Saat guru di depan memberikan bimbingan, para siswa terlihat menatap dengan seksama.

Setelah seorang anak berhasil menempelkan kondom ke benda itu, dia langsung pergi sambil berjabat tangan. Entah dia senang atau justru jijik. ** Baca juga: Jelang H-1, Wanita Tiongkok Ini Batalkan Pernikahan Setelah Melihat Calon Suami Dimandikan Ibunya

Sejak pertama diunggah di media TikTok, video itu telah ditonton lebih dari 280.600 kali dan mendapat 21.100 like. Video itu juga diposting ulang di Twitter.

Keruan saja, video tadi menuai banyak komentar dari banyak netizen. Mereka memuji sekolah atas inisiatif tersebut. “Memalukan, tapi setidaknya mereka belajar. Perkembangan yang baik!” komentar seorang netizen.

“Bagus! Pencegahan terhadap bahaya yang lebih besar. Kami tidak bisa mengekang mereka dari rekreasi, jadi kami mencegah mereka berkembang biak,” komentar netizen lain.

Bagaimana menurut Anda?(ilj/bbs)

Kabar6-Seekor ikan pari berukuran raksasa dengan bobot 280 kilogram berhasil ditangkap oleh empat orang nelayan di Sungai Lundu, Sarawak, Malaysia.

Ikan pari berukuran lebar empat meter itu, melansir Asiaone, terperangkap dalam salah satu jala yang dipasang para nelayan di pagi hari. “Butuh waktu empat setengah jam untuk bertarung dengan ikan pari yang mencoba melepaskan diri dari jala sebelum kami berhasil membawanya ke dermaga nelayan di Lundu,” kata Azeri Hipni (42) yang berasal dari Kampung Stunggang Lundu.

Nelayan di sana, menurut penuturan Azeri, sering mendapat ikan pari berukuran besar. Namun, ikan pari yang tertangkap belum pernah sebesar kali ini.

Azeri mengaku, dia dan tiga orang rekannya merasa lelah saat berusaha mengangkat ikan pari dari dalam sungai karena hewan air itu terus melawan. ** Baca juga: Oops…Jet Militer AS Berpapasan dengan Pesawat UFO Berwarna Perak

Diketahui, ikan pari air segar atau urogymnus polylepis merupakan ikan air tawar yang bisa berukuran sangat besar. Ikan pari ini memiliki warna cokelat hingga abu-abu , serta terkenal di Thailand, Kamboja, Malaysia dan Indonesia.

Wow…(ilj/bbs)

Kabar6-Umumnya foto pernikahan dibuat saat Anda dan pasangan menikah. Dan hal ini sepertinya memang menjadi salah satu ‘ritual’ wajib yang dilakukan sepasang pengantin. Namun hal itu tidak berlaku untuk pasangan suami istri (pasutri) Chen (92) dan Shen (90).

Bukan sesaat setelah menikah, melansir worldofbuzz, sesi foto pernikahan pasutri tadi dibuat untuk pertama kalinya setelah mereka berumah tangga selama 66 tahun. Disebutkan, pemotretan itu terjadi karena pasangan Chen dan Sheni bertemu dengan perencana pernikahan Joco Lico Bridal & Studio, di sebuah restoran di Sarawak, Malaysia.

Lantaran tersentuh oleh cinta pasangan ini yang begitu tulus, perencana pernikahan itu kemudian menawarkan untuk membantu membantu mengatur pemotretan gratis.

Selama pemotretan, Chen mengatakan bahwa dia terpesona oleh kecantikan Shen dan tidak bisa berhenti memuji sang istri.

Mereka juga mengatakan bahwa rahasia pernikahan yang panjang dan bahagia adalah untuk selalu bertoleransi dan saling memahami.

Hal ini terlihat dari perlakuan keduanya yang saling membantu dalam kehidupan sehari-hari. Shen akan membaca untuk Chen karena dia memiliki penglihatan yang lemah. Sebaliknya, Chen akan mendorong Shen di kursi rodanya karena sang istri tidak bisa berjalan jauh. ** Baca juga: Ungkap ‘Kelemahan’ Instagram, Hacker Asal India Ini Dapat Uang Ratusan Juta dari Facebook

So sweet…(ilj/bbs)