1

Pramusaji Asal Arkansas Tak Dipekerjakan Lagi Setelah Dapat Tip Puluhan Juta dari Pelanggan

Kabar6-Manajer sebuah restoran di Arkansas, Amerika Serikat (AS), memecat seorang pramusaji bernama Ryan Brandt karena menerima tip sebesar Rp63 juta dari konsumen yang murah hati.

Saat itu, melansir nypost, Brandt dan satu pramusaji lain mengadakan pesta untuk lebih dari 40 orang di Oven and Tap di Bentonville. “Kami tahu pramusaji benar-benar terpukul keras akibat COVID-19, dan itu adalah sesuatu yang kami buat untuk membantu memberi kembali,” kata Grant Wise, yang makan di restoran tersebut.

Namun manajer restoran menginstruksikan Brandt untuk membagikan tipnya pada rekan kerja yang tidak melayani pesta besar. Padahal, pengaturan itu belum pernah terjadi sebelumnya, selama lebih dari tiga tahun wanita itu bekerja di sana.

“Saya diberitahu untuk memberikan uang (tip) saya kepada manajer shift restoran, dan saya akan membawa pulang 20 persen,” terang Brandt.

Ketika Wise, yang memiliki perusahaan real estate bernama Witly, mengetahui tindakan bos restoran itu, dia meminta pihak restoran mengembalikan uang tip, lalu menyerahkan US$2.200 langsung kepada Brandt. ** Baca juga: Dosen Sebuah Universitas di Inggris Dipecat Karena Suaranya Keras

Nahas, Brandt dipecat keesokan harinya. “Mereka memecat saya dari Oven and Tap melalui telepon, padahal saya sudah berada di sana selama 3,5 tahun dan itu benar-benar memilukan,” ujar Brandt. “Terutama karena saya tidak berpikir saya melakukan kesalahan.”

Dalam sebuah pernyataan, Oven and Tap mengatakan, Brandt dipecat karena alasan yang tidak terkait dengan insiden tip. Pihak restoran mengklaim, pihaknya ‘menghormati penuh’ permintaan pemberi tip yang murah hati untuk memberi penghargaan kepada sepasang pramusaji di pesta mereka.

“Setelah makan, rombongan besar tamu ini meminta agar tip mereka diberikan ke dua pelayan tertentu. Kami sepenuhnya menghormati permintaan mereka,” demikian pernyataan pihak restoran.

Ditambahkan, “Untuk menghormati anggota tim kami yang sangat berharga, kami tidak membahas detail seputar pemutusan hubungan kerja seorang karyawan. Sementara pramusaji yang dihentikan beberapa hari setelah rombongan makan bersama kami tidak diberhentikan karena dia memilih untuk menyimpan uang tip.

Menurut manajemen restoran, dua pramusaji lain yang menerima tip besar malam itu dari organisasi Witly, termasuk satu yang juga menerima US$2.200 masih menjadi karyawannya.

Sebagai tanggapan, Grant Wise memulai dana GoFundMe untuk Brandt dan telah terkumpul lebih dari US$8.700. “Itu menghancurkan, (terlebih) saya mengambil pinjaman yang besar untuk biaya sekolah di universitas,” kata Brandt perihal kehilangan pekerjaannya.

Brandt melanjutkan, “Sebagian besar dimatikan karena pandemi, tetapi dihidupkan kembali pada Januari dan itu adalah kenyataan pahit.” (ilj/bbs)




Rekaman CCTV Sebuah Restoran di Inggris Perlihatkan Sosok Hantu Kecil Mengikuti Seorang Pramusaji

Kabar6-Sebuah rekaman CCTV memperlihatkan kejadian yang membuat bulu kuduk berdiri, yaitu kehadiran sosok makhluk halus atau hantu di sebuah restoran, tempat yang sebenarnya ramai dikunjungi orang-orang.

Peristiwa itu terjadi di sebuah restoran yang berfungsi juga sebagai pub bernama Lam and Lion di wilayah High Petergate, Inggris. Seorang petugas di sana dikejutkan oleh penampakan sosok wanita misterius yang diyakini sebagai hantu.

Dalam rekaman CCTV itu, melansir mirror.co.uk, terlihat sosok perempuan mengenakan gaun berjalan mengikuti seorang pramusaji yang terlihat sibuk membersihkan piring dan gelas kotor dari meja restoran. Menurut pihak restoran, bayangan tersebut mirip anak kecil yang tengah menari di antara meja pengunjung.

“Saat itu saya sedang melihat hasil rekaman CCTV, kemudian saya lihat Molly (pramusaji restoran) tengah membersihkan meja. Di belakangnya terlihat, bayangan misterius menyerupai hantu, dan membuat saya terkejut,” kata Lee Smith, manajer restoran Lamb and Lion.

Sementara Molly mengaku tidak melihat sosok anak kecil yang dimaksud, dan dia yakin saat itu sedang sendirian. Hanya saja, selama bekerja dia merasa ada seseorang yang terus mengikutinya dari belakang. Tapi karena tidak ada orang, dirinya memilih untuk mengabaikan.

Siapa sangka, peristiwa seperti ini sudah cukup sering terjadi di restoran Lamb and Lion. Beberapa pengunjung mengaku pernah melihat hantu berada di restoran tersebut. Namun karena dianggap tidak mengganggu, mereka lebih memilih untuk mendiamkan saja.

Beberapa mantan pramusaji di sana pun mengaku sering mengalami kejadian mistis saat bekerja di Lam and Loin. Mereka melihat pintu yang terbuka dan tertutup sendiri, padahal tidak ada angin atau orang yang menggerakkannya.

Beberapa kejadian mistis di Lamb and Lion juga sempat terekam kamera CCTV. Tapi untuk video pramusaji yang diikuti sosok perempuan ini diyakini sebagai video yang paling jelas sekaligus paling menyeramkan.

Diketahui, restoran Lamb and Lion berdiri di atas bangunan yang sudah ada sejak 1840. Konon, sebelum dioperasikan sebagai restoran dan pub, bangunan itu dulunya bekas hotel tua yang dibangun sejak 1782.

Lamb and Lion sendiri dipastikan bebas dari jejak ‘berdarah’ dari masa lampau seperti pembunuhan atau kecelakaan maut. ** Baca juga: Dengan Tangan Kosong, Pria di Florida Lepaskan Anak Anjing dari Gigitan Buaya

Mungkin hantu itu hanya iseng saja.(ilj/bbs)