PWI dan Kejari Tandatangani MoU, Tingkatkan Kolaborasi Harmonisasi Membangun Tangsel

Kabar6-Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bersama Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan (Kejari Tangsel) lakukan Memorandum of Understanding (MoU) tentang perpanjangan kerja sama Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Kejari Tangsel.

Perpanjangan MoU PWI dengan Kejari Tangsel itu berlangsung di Gedung Layanan Informasi Kota Tangsel, Serpong, Kamis 26 September 2024.

Ketua PWI Tangsel Ahmad Eko Nursanto mengatakan, MoU ini merupakan kolaborasi PWI dan Kejari Kota Tangsel.

**Baca Juga: Kapolda Banten Ajak Perajin Golok dan Jawara Jaga Persatuan di Pilkada Serentak 2024

Salah satunya adalah kolaborasi yang telah tercipta antara Kejari Tangsel dan PWI yang melahirkan Pokja Wartawan Kejari Tangsel.

“Sangat luar biasa karena ini merupakan MoU yang kedua, selama ini ternyata kita saling kolaborasi, dengan adanya Pokja Wartawan Kejari Tangsel mereka juga membantu menyiarkan ke publik apa yang menjadi kinerja positif Kejari,” kata Eko.

Eko berharap kepada teman-teman yang bergabung di Pokja Wartawan Kejari Tangsel itu untuk membuat sesuatu yang luar biasa dalam mengangkat kinerja Kejari Tangsel.

“Bagaimana menciptakan Tangsel yang kondusif, terlebih pada momen Pilkada ini. Terutama menghindari berita-berita hoax,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri Tangsel, Apsari Dewi mengungkapkan, pihaknya dengan PWI Tangsel akan melakukan sinergitas, kolaborasi, serta koordinasi melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing dalam mendukung Kota bertajuk ‘Cerdas, Modern, dan Religius’.

“Ini kerja sama yang kedua ditandatangani pertama pada tahun 2020, dan ini adalah perpanjangan dari kerja sama yang sebelumnya,” jelasnya.

Dewi memaparkan, isi dari nota kesepahaman atau MoU ini cukup beragam, antara lain tentang peningkatan sumber daya manusia (SDM), peningkatan kesadaran hukum, dan bentuk penegakan hukum di Kota Tangsel.

“(Isi MoU-red) antara lain tentang peningkatan sumber daya manusia, kemudian ada juga peningkatan bagaimana kita meningkatkan kesadaran hukum, ada juga dalam bentuk penegakan hukum juga di Kota Tangsel,” terangya.

Dewi berharap, koordinasi yang telah berjalan dengan sangat baik selama ini harus ditingkatkan.

“Ada evaluasi-evaluasi kedepan bagaimana meningkatkan kolaborasi yang baik ini, menjadi lebih baik lagi,” tutupnya. (Yud)




KPU Ajak Pokja Wartawan Banten Kolaborasi Kawal Pilkada 2024

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten ajak kalangan wartawan atau jurnalis kolaborasi mengawal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Hal itu disampaikan Ketua KPU Provinsi Banten Mohamad Ihsan kepada wartawan yang tergabung pada Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten.

“Jurnalis (wartawan) memiliki peranan startegis dalam menyampaikan informasi pilkada. Misalnya tahapan pilkada, peraturan, pencalonan, dan proses pemungutan suara hingga penghitungan suara kepada masyarakat,” katanya.

**Baca Juga: Pilkada 2024 di Kabupaten Tangerang 62 Persen Pemilih Muda

Menurut Ihsan, kolaborasi dengan wartawan menjadi langkah strategis dalam mendorong pendidikan politik sekaligus partisipasi masyarakat.

“KPU dan jurnalis harus melakukan kolaborasi dalam meningkatkan pemahaman masyarakat pemilih dan meningkatkan partisipasi Pilkada 2024,” kata Ihsan.

Sebagai langkah awal kolaborasi tersebut, KPU dan Pokja Wartawan Provinsi Banten menggelar sosialisasi dan pendidikan pemilih segmentasi kalangan wartawan untuk Pilkada 2024 di Villa Baros, Kabupaten Serang, Minggu 18 Agustus 2024.

Ketua Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten Deni Saprowi mengatakan, Pilkada 2024 menjadi ruang aspirasi warga memilih calon kepala daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

“Kita sebagai wartawan punya peran strategis untuk mengawal Pilkada ini sehingga lahir pemimpin yang diharapakan masyarakat,” kata Deni.

Selain wartawan yang sehari-hari meliput di Provinsi Banten, kegiatan juga diikuti perwakilan wartawan dari kabupaten/kota.

Kata Deni, sebagai pilar keempat demokrasi, wartawan punya peran tidak hanya melalui kerja-kerja jurnalisnya. Namun juga bisa turun tangan memberikan edukasi terhadap masyarakat agar berperan aktif dalam proses Pilkada.

“Tentu dalam keseharian kita bisa mengawal pilkada ini dengan kerja peliputan, memberitakan seluruh tahapan pilkada dari awal hingga akhir agar masyarakat juga berpartisipasi, tidak hanya saat di TPS (Tempat Pemungutan Suara-red) tapi juga proses di setiap tahapannya,” kata pria yang akrab disapa Saprol ini.

Menurutnya, Pilkada bukan hanya sekadar memilih calon kepala daerah. Melainkan, menjadi momentum untuk menyampaikan ide atau gagasan pembangunan Banten ke depan.

Sebab yang lebih penting dari seremoni pemilihannya, lanjut Saprol, gagasan melakukan percepatan pembangunan di daerah menjadi hal yang penting untuk didorong.

“Kita harus sama-sama memberikan pendidikan kepada pemilih bahwa nasib mereka kedepan ditentukan dari proses pemilihan yang akan dilaksanakan pada 27 November nanti. Untuk itu, penting kiranya masyarakat terlibat secara aktif, bahwa Pilkada ini adalah cara kita menitipkan harapan kepada para kandidat yang kita anggap ideal,” ucapnya.

Terakhir, Saprol berpesan, Pilkada harus jadi momentum gagasan pembangunan. “Kita harapkan Pilkada dijalankan secara bermartabat sehingga melahirkan pemimpin yang punya integritas dan berbuah warga Banten yang bahagia,” tutup Saprol.(Aep)




Pokja WHTR Gelar Diskusi Publik Bareng Bakal Calon Wali Kota Tangerang

 

Kabar6-Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Raya (Pokja WHTR) menggelar diskusi publik bersama Bakal Calon Kepala Daerah Kota Tangerang yang berlangsung di Hotel Golden Tulip Essentials, Jalan Satria Sudirman, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Rabu (10/7/2024).

Perhelatan bertemakan ‘Menatap Kota Tangerang 5 Tahun Kedepan’ itu dihadiri delapan Bakal Calon Kepala Daerah Kota Tangerang, yakni Helmy Halim, Fredyanto, Andri S Permana, Iskandar, Faldo Maldini, Ahmad Amarullah, dan Jazuli Abdillah.

Ketua Pelaksana, Muhammad Imron mengatakan, perhelatan tersebut dalam rangka memberikan edukasi politik kepada masyarakat setempat menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berlangsung 27 November mendatang.

**Baca Juga: Perluas Fasilitasi, Diskominfo Tangsel Pasang WiFi Gratis ke-58 PKBM

“Jadi tidak hanya melihat dari baliho saja, namun kita bisa melihat calon pemimpin kita kedepan mendengarkan, bertatap langsung dan bagaimana mereka menyampaikan gagasannya,” ucapnya.

Imron menambahkan, menggali potensi sosok calon pemimpin di kota berjuluk Akhlakul Karimah tersebut sangat lah penting lantaran banyak yang melontarkan gagasannya, namun belum bertemu langsung dalam satu forum bersama publik.

“Bagaimana menyelesaikan persoalan hingga memberikan layanan prima kepada masyarakat ditengah kemajuan teknologi terkini sangat penting melihat potensinya, jadi mau dibawa kemana sih Kota Tangerang 5 tahun Kedepan?.” katanya.

Sementara Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin yang hadir membuka perhelatan itu sekaligus keynote speaker menyebutkan, selain itu kegiatan ini juga membahas arah pembangunan lima tahun ke depan, khususnya masa transisi kepemimpinan saat ini.

“Seperti yang kita tahu kepala daerah telah selesai masa baktinya, dengan RPJMD nya sudah selesai, kemudian pejabat baru yang belum ada, sehingga RPJMD nya belum ada,” ujarnya.

“Kita memakai Rencana Pembangunan Daerah (RPD) namun untuk pejabat baru nanti, mereka harus menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2045,” lanjutnya.

Nurdin menambahkan, semua itu sudah dibingkai dalam rencana pembangunan jangka panjang Kota Tangerang tahun 2025-2045 yang mana RPJPD itu membahas isu strategis yang akan dihadapi tahun 2025 sampai 2045.

“Di mana visi Kota Tangerang yaitu kota bisnis yang maju dan sejahtera berlandaskan akhlakul karimah. Sekaligus penyesuaian visi nasional, Banten dan Kota Tangerang, agar menjadi satu kesatuan gerak untuk mencapai indonesia emas 2045,” pungkasnya. (Oke)




Pokja Wartawan Harian Tangerang Utara Resmi Terbentuk

Kabar6-Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Utara (Pokja WHTU) resmi dideklarasi oleh sejumlah wartawan.  Saat pendeklarasian tersebut juga dilaksanakan pelantikan susunan pengurus. Kegiatan itu digelar di The Anty Resort, Puncak Bogor Jawa Barat, Jumat (22/12/2023).

Pokja WHTU adalah sebuah komunitas para jurnalis yang bertugas di wilayah Tangerang Utara, dimana, komunitas tersebut siap berkolaborasi bersama elemen masyarakat dan Pemkab Tangerang untuk mendukung pembangunan yang berada di wilayah pesisir Kabupaten Tangerang.

Dan sebelum mendeklarasikannya, para wartawan yang tergabung di komunitas tersebut sepakat menunjuk wartawan senior Muhammad Mulyadi yang merupakan wartawan Radar Banten sebagai ketua dan Mustopa Kamal Fahsya yang akrab dipanggil Adam, yang juga merupakan Pemred Koran Harian Tangerang Raya sebagai Sekretaris.

Dalam sambutannya, Ketua Pokja WHTU Muhammad Mulyadi menyebut bahwa komunitas Pokja WHTU merupakan sebuah komunitas para jurnalis agar melakukan komunikasi lebih aktif tentang teknis peliputan dan proyeksi berita yang disukai masyarakat dan senang jika dibaca.

“Kita ini wartawan, orang lapangan yang setiap harinya bertemu dan selalu koordinasi dan konsolidasi tentang peristiwa yang terjadi. Dari situ maka kita bentuk komunitas Pokja WHTU ini,” katanya..

Kata Mulyadi, pembangunan di wilayah pesisir atau di Tangerang Utara saat ini sangat menggeliat dan ke depannya akan menjadi kota satelit baru yang sangat besar di Kabupaten Tangerang.

Untuk itu, Pokja WHTU pastinya akan mendukung pembangunan tersebut dengan caranya, yaitu dengan tulisan yang bersifat membangun.

“Karena memang, kita sebagai orang Tangerang Utara harus mendukung pembangunan di wilayah Tangerang Utara juga. Dan support pembangunan tersebut dengan berkarya lewat tulisan yang kita buat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Jaringan Media Siber Seluruh Indonesia (JMSI) Provinsi Banten, Wahyu Haryadi yang hadir dalam kegiatan itu mendukung penuh terbentuknya Pokja WHTU.

Pasalnya, kata Wahyu, komunitas tersebut mempunyai anggota yang dinilai berkomitmen dalam melakukan perannya membantu membangun wilayah Tangerang Utara, Kabupaten Tangerang.

**Baca Juga: Bantu Keamanan Jelang Natal di Tangsel, Pilar: Umat Muslim Penuh Kedamaian

Namun, sambung Wahyu, Pokja WHTU ini diharapkan bisa membangun wilayah Tangerang Utara dengan karya tulisan yang membangun, dan jangan memberitakan hoax.

“Karena, terdapat hal yang tidak boleh dilakukan wartawan dalam membuat berita. Yakni jangan berita hoax,” ungkapnya.

Selain itu, saat ini terdapat dua media yang harus dibedakan oleh para wartawan dan masyarakat. Sebab saat ini ada media massa dan media sosial. Dimana, media massa adalah media yang mempunyai perusahaan pers.

“Namun untuk media sosial, adalah media yang tidak mempunyai perusahaan pers,” tuturnya.

Senada, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kosambi, Herdiansyah Ruckmana menyambut baik adanya Pokja WHTU yang baru saja dideklarasikan.

Dan dia berharap, Pokja WHTU bisa memberitakan wilayah Tangerang Utara dengan bisa membawa dampak positif bagi pembangunan yang ada di Tangerang Utara.

“Saya yakin kalau Pokja WHTU bisa memberikan informasi yang informatif di wilayah Tangerang Utara, Kabupaten Tangerang,” tukasnya.(Red)




Media Gathering Pemkot Tangerang Ajang Silaturahmi, Arief Apresiasi Peran Media

Kabar6-Setelah 2019 lalu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kembali menggelar Media Gathering. Kegiatan itu mulai 29 November hingga 1 Desember, di Leuweung Geledegan Ecolodge, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kepala Bidang Diseminasi Informasi Komunikasi Publik (DIKP), Ian Chavidz Rizqiullah menyampaikan selamat datang kepada seluruh awak media di Kota Tangerang, setelah terakhir Media Gathering Pemkot Tangerang pada 2019 lalu.

“Hari ini luar biasa, full jasa. Semoga ini bisa menjadi langkah awal kita untuk bersilaturahim lebih panjang lagi. Pemkot Tangerang dengan seluruh rekan media bisa terus berkolaborasi memajukan Kota Tangerang, dengan program-program yang dilahirkan Pemkot Tangerang dan dipublikasikan rekan media untuk sampai ke seluruh masyarakat,” ujar Ian, Kamis (30/11/2023).

Media Gathering Pemkot Tangerang 2023, diikuti sejumlah kelompok media. Mulai dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Forum Wartawan Tangerang (Forwat), Wartawan Parlemen (Wamen), Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Harian Tangerang Raya, Forum Komunikasi Wartawan Tangerang (FKWT), Komunitas Jurnalis Kompeten (KJK), Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Ikatan Jurnalis Tangerang Raya (IJTR) dan lainnya.

Ketua PWI, Abdul Majid mengatakan event ini menjadi ajang kebersamaan, menyambungkan segala komunikasi yang terhambat. “Harapannya, Pemkot Tangerang dengan segala programnya, kita teman-teman media sebagai pelaku publikasi bisa terus mempublikasikannya untuk bisa dirasakan masyarakat luas,” katanya.

Hal senada juga diungkapkan, Ketua Pokja WHTR, Ade Bagus menuturkan, terima kasih Pemkot Tangerang telah memfasilitasi teman-teman media, untuk kumpul bersama dan bersilaturahim.

“Semoga rekan media dan Pemkot Tangerang bisa selalu kompak, dan kian kompak dengan ajang silaturahim ini,” harapnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua Forwat, Andy Lala pun menuturkan terima kasih atas penyelenggaraan Media Gathering. Momen ini, jadi momen keakraban seluruh rekan media di Kota Tangerang.

**Baca Juga: Perjalanan Politik Wali Kota Arief Tidak Terlepas dari Peran Media

“Alhamdulillah Media Gathering adalah kegiatan penting untuk kita seluruh rekan media dari berbagai media baik online, cetak, radio atau lainnya sama-sama bersilaturahim. Hidup rekan media, hidup jurnalis, ayo terus jaga kekompakkan,” seru Andy.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Wakilnya Sachrudin hadir dalam kegiatan media gathering inj. Arief didampingi wakilnya, Sachrudin, menyampaikan apresiasinya kepada media atas perannya dalam membantu Pemkot menyosialisasikan berbagai program serta pembangunan yang dilakukan oleh Pemkot.

“Alhamdulillah, sampai sejauh ini telah banyak pencapaian-pencapaian yang berhasil diraih oleh Pemkot Tangerang. Di mana ini tentunya tidak bisa lepas dari peran serta media yang telah membantu menyosialisasikan program-program yang kita jalankan sehingga dapat tersampaikan kepada masyarakat,” ujar Arief dalam pembukaan acara yang turut dihadiri oleh para kepala OPD di lingkungan Pemkot Tangerang.

Selain itu, kata Arief, peran media sebagai mitra pemerintah adalah dengan menjalankan fungsi pengawasan terhadap kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh Pemkot.

“Contohnya adalah saat penanganan kebakaran TPA di mana Pemkot Tangerang dinilai cepat dalam penyelesaiannya. Itu juga tak lepas dari peran media sehingga kita bisa dengan cepat merespon dan mengantisipasi segala kemungkinan-kemungkinan yang ada,” kata Arief.

Senada dengan wali kota, Sachrudin, turut menyampaikan ungkapan terimakasihnya kepada peran para insan pers yang juga senantiasa mengedukasi masyarakat dalam setiap pemberitaan.

“Tentunya selain edukasi juga sangat penting dilakukan oleh media yang tentunya sejalan dengan upaya dan visi misi Pemkot dalam mewujudkan Kota Tangerang yang unggul dan berdaya saing,” tukas Sachrudin. (Oke)

 




Deni Saprowi Pimpin Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Banten Priode 2023-2026

Kabar6-Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten melaksanakan  Kongres VII Pokja Banten, pada Selasa-Rabu, 26-27, September 2023.

Agenda Kongres VII Pokja Banten, dua tahun tersebut salah satunya untuk melakukan pemilihan ketua baru yang digelar di Bandung.

Berjalannya pelaksanaan Kongres VII Pokja Banten, Alhasil Deni Saprowi bersama Ken Supriono terpilih untuk masa periode 2023-2026.

Sedangkan untuk pasangan Anwar Kusno dan Rasyid Ridho harus terima hasil pemilihan, serta bisa kembali mencalonkan diri pada Kongres ke VIII Pokja Banten mendatang.

Ketua Pelaksana Kongres VII Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten, Edo Dwi mengatakan, pada pelaksanaan Kongres VII berjalan kondusif, aman, damai dan tertib.

“Alhamdulillah dari pagi tadi berjalan lancar, sesuai dengan AD/ART Kongres Pokja yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali,” ungkap Edo Dwi kepada wartawan, Selasa (26/9/2023).

Pada kesempatan tersebut, panitia Kongres VII Pokja Banten, turut mengundang Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, Ketua DPRD Banten, Andra Soni, Pj Sekda Banten, Virgojanti, kepala dinas di lingkungan Pemprov Banten serta mitra dan sahabat Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten.

**Baca Juga: Pemkab Serang Akui Banyak Kandang Ayam Tak Berizin Gegara Tak Sesuai RTRW

Namun, tidak ada satupun yang datang pada Kongres VII Pokja Banten. Walaupun begitu, rasa bahagia pun menyelimuti karena ada yang mewakili dari Provinsi Banten yaitu Kabag Materi dan Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Setda Pemprov Banten, Arif Agus Rakhman.

Tak hanya itu, Kongres VII Pokja Banten yang diselenggarakan sepekan menjelang Hut Banten ke 23 tahun, turut mengundang para Calon Legislatif (Caleg) dari mantan wartawan.

Hanya 2 orang saja yang datang pada Kongres VII Pokja Banten, yaitu Calon Anggota DPRD Kota Serang Dapil 2, Teguh Mahardika dari partai Gerindra, dan juga Calon Anggota DPRD Kota Serang, dapil Curug-Walantaka, Mahesa dari partai Perindo.

“Semoga Kongres ini bisa mempererat silaturahmi antar wartawan yang liputan di Pemprov Banten,” pungkasnya.(Aep)

 




Laga Persahabatan Pokja WHTR Dalam Trofeo SRD di Stadion Mini Cipondoh

Kabar6-Menjalin tali silaturahmi dan keakraban, Pokja Wartawan Harian Tangerang Raya (WHTR) mengikuti pertandingan sepakbola persahabatan bertajuk Trofeo SRD.

Sebanyak tiga tim mengikuti pertandingan eksebisi yang digelar di Stadion Mini Cipondoh, Kamis (8/6/2023). Yaitu Tim SRD, Tim Legend, dan Tim Pokja WHTR.

Jalannya pertandingan berlangsung cukup seru dari ketiga tim tersebut. Pada pertandingan pertama Tim Pokja WHTR berhasil mengungguli Tim SRD dengan skor 3-0.

Kemudian pertandingan kedua antara Tim Legend versus Tim SRD berakhir imbang 0-0. Dan pertandingan terakhir, Tim Legend melawan Tim Pokja WHTR pun berakhir dengan skor kacamata.

**Baca Juga: DPRD Kota Tangerang Sambut Positif Program Pendidikan Gratis

Wakil Walikota Tangerang, H Sachrudin yang hadir pada kesempatan itu berkesempatan memberikan kaos tim kepada Tim Pokja WHTR sebagai tanda persahabatan.

“Manfaatkan ajang ini sebagai jalinan keakraban dan silaturahmi. Ke depan, insya Allah akan terus berlanjut kegiatan olahraga bersama ini,” ujarnya.

Sementara Ketua Pokja WHTR, Ade Bagus Pranoto menyambut baik adanya pertandingan persahabatan ini. “Kami berterimakasih atas undangan ini dan teman-teman Pokja WHTR juga senang mengikutinya. Semoga jalinan silaturahmi ini terus berlanjut ke depannya,” tandasnya. (Oke)




Pokja Wartawan DPRD Tangsel Dikukuhkan, Ocil: Ini Kolaborasi Pentahelix

Kabar6.com

Kabar6-Dewan Perwakilah Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) resmi mengkukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan DPRD Tangsel.

Pengukuhan Pokja Wartawan tersebut, ditandai dengan pemberian ID Card pers kepada sejumlah perwakilan wartawan yang biasa melakukan tugas jurnalistiknya di gedung perwakilan rakyat Tangsel, ruang Badan Anggaran DPRD setempat.

Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid mengatakan, launching Pokja Wartawan merupakan bagian dari bentuk kolaborasi antara wakil rakyat dengan media. Karena, media termasuk salahsatu aktor keberhasilan pembangunan.

“Ini kolaborasi pentahelix, media kan salahsatu aktor untuk keberhasilan pembangunan. Karenanya DPRD melakukan kolaborasi dengan multi pihak, termasuk dengan media,” katanya di DPRD Tangsel, Kamis (7/4/2022).

Pria yang biasa disapa Haji Ocil itu menjelaskan, hadirnya Pokja di DPRD Tangsel tentunya memiliki misi yang sama soal bagaimana DPRD dengan media bisa berpartisipasi didalam kerangka pembangunan di Tangsel.

“Nanti dengan keberadaan Pokja ini, bisa memberikan energi juga untuk DPRD didalam kerangka pembangunan Kota Tangsel,” ujarnya.

Terpisah, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangsel Ahmad Eko Nursanto menjelaskan, terbentuknya Pokja Wartawan DPRD tersebut, tidak menutup bagi wartawan lain untuk meliput di DPRD Tangsel.

“Bagi teman-teman wartawan yang belum tergabung di Pokja, tetap bisa meliput namun sebaiknya ke depan bisa bergabung di pokja,” ujarnya.

Dengan terbentuknya wadah kelompok kerja wartawan di DPRD Tangsel, Eko bilang, pastinya dapat membantu mempublikasi segala kegiatan para wakil rakyat sehingga tersampaikan ke masyarakat terkait kinerja wakil rakyat selama ini.

**Baca juga: Bocor Kompor Gas, Warung Bakso di Bintaro Terbakar

“Ini menjadi awal yang baik, ke depan semoga wartawan yang ada di Dewan dapat membantu sosialisasi program kerja DPRD Kota Tangsel melalui publikasi,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Lauching Pokja Wartawan DPRD Kota Tangsel tersebut, terdapat sejumlah media televisi, cetak dan online. Setidaknya ada 15 awak media dari berbagai organisasi wartawan yang menjadi konstituen Dewan Pers, tergabung dalam Pokja Wartawan DPRD Tangsel. Launching Pokja Wartawan DPRD berlangsung pada Kamis 31 Maret 2022 lalu.(eka)




Undian Calon Pokja Wartawan Harian Tangsel Hambali 1, Arul 2 dan Rizky 3

Kabar6.com

Kabar6-Pengundian nomor urut calon ketua Pokja Wartawan Harian Kota Tangerang Selatan berlangsung seru. Ketiga calon yang bersaing pada musyawarah besar ke-VII yang agendanya digelar pada Jum’at, 12 November 2021 mendatang.

Adapun hasil pengundian nomor urut, pada Senin (25/10/2021), calon atas nama Hambali dari MNC Media Grup mendapatkan nomor 1. Dilanjutkan nomor 2 Fachrul Rozi wartawan Trans Media Corp, dan petahana Rizky Suhaedi 3 jurnalis Rakyat Merdeka Grup.

“Alhamdulillah, puji Tuhan saya memeroleh angka 1 dalam pengundian nomor urut calon ketua pokja wartawan harian tangsel hari ini. Semua angka diciptakan Tuhan dengan makna yang sama baik dan barokahnya. Hanya saja, saya berharap lebih dengan angka 1 di mana bisa menjadi penebal tekad saya untuk membuat pokja ke depan tegak lurus sebagai wadah berjuangnya para jurnalis dari berbagai media,” kata Hambali.

Kandidat nomor urut 2, Fahrul Rozi mengatakan, saat ini Pokja angsel sangat membutuhkan perubahan, maka dari itu saya maju dalam pemilihan ketua Pokja Wartawan Harian Kota Tangsel periode 2021-2023.

“Saya menegaskan, jika terpilih nanti, saya akan sejahterakan semua anggota Pokja, di lingkungan Pokja Tangsel semua bukan musuh atau teman saya, namun semua anggota saya yg harus disejahterakan,” terangnya.

**Baca juga: Jasad Putri Muncul Usai Tumpukan Sampah Kali Angke Diurai

Kandidat ketua pokja nomor urut 3 Rizki menegaskan bahwa, keberadaan Pokja WHTS untuk menyatukan jurnalis yang biasa liputan di Kota Tangsel.

“Untuk itu, kedepankan tali silaturahmi antar wartawan. Demi kelancaran proses pemilihan sampai hari pencoblosan jaga kondusifitas. Siapapun yang menjadi ketua nanti harus didukung,” ujarnya.(yud)




Wartawan di Lebak Divaksin, Pokja Ingatkan Protokol Kesehatan Tetap Harus Dipatuhi

Kabar6.com

Kabar6-Puluhan wartawan yang bertugas melakukan peliputan di Kabupaten Lebak menjalani vaksinasi Covid-19, di aula kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, Jum’at (19/3/2021).

Selain para awak media, vaksinasi juga dijalani oleh para pegawai dan komisioner KPU Lebak.

Pantauan Kabar6.com, tidak ada gejala yang serius dirasakan para penerima vaksin sepanjang masa observasi selama 30 menit pasca pemberian vaksin.

“Teman-teman memang menjadi salah satu kelompok yang rentan terpapar Covid-19 karena banyak berinteraksi dengan banyak orang sebagai narasumber, maka sangat penting menjalani vaksinasi,” kata Ketua Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Lebak, Mastur Huda kepada Kabar6.com.

**Baca juga: Colt Diesel Hilang Kendali Tabrakan dengan Tronton di Jalan Rangkasbitung-Pandeglang

Untuk dosis kedua vaksinasi akan dilakukan dua pekan ke depan. Mastur mengingatkan, meski telah mendapat suntikan vaksin Sinovac tersebut, para awak media harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Jangan karena sudah divaksin lalu teman-teman mengabaikan protokol kesehatan, terutama mengenakan masker dan rajin mencuci tangan dengan sabun. Protokol kesehatan harus tetap dipatuhi,” harapnya.(Nda)