1

Aksi Kemanusiaan, Banten Network dan Pokja Relawan Banten Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur dan Sukabumi

Kabar6-Aksi kemanusiaan berdatangan untuk korban gempa bumi Cianjur dan Sukabumi. Kali ini, bantuan disalurkan lewat Banten Network dan Pokja Relawan Banten.

Bantuan itu berasal dari donasi ASN Pemprov Banten, ASN Kejati Banten, Anggota TNI yang bertugas di Banten, Rekan wartawan di Banten, pengusaha di Banten, dan hamba Allah.

Banten Network menginisiasi gerakan kemanusiaan guna meringankan beban para korban gempa bumi di Cianjur dan Sukabumi. Mengingat berdasarkan data BNPB hingga 27 November 2022, ada 321 warga Cianjur yang meninggal dunia dan 11 orang hilang.

**Baca Juga: BPBD Tangsel Kirim 20 Relawan ke Lokasi Gempa Cianjur

Koordinator Relawan Banten Network di Sukabumi, Selpi Julianti mengatakan, total donasi yang terkumpul sebesar Rp22.650.000.

“Donasi ini kami salurkan untuk korban gempa Cianjur dan Sukabumi,” katanya, Senin (28/11/2022).

Ia menerangkan, untuk lokasi di Sukabumi disalurkan di lokasi Desa Giri Jaya, Kecamatan Nagrak sebesar Rp13.150.000.

Dana tersebut diberikan kepada korban yang rumahnya rusak dengan nilai Rp2 juta per rumah. Kemudian sembako sebanyak 66 paket sebesar Rp8.582.000.

Selpi menyatakan, kebutuhan operasional tidak mengambil dari donasi. Sebab dananya terpisah. Untuk operasional penyaluran, tidak di ambil dari donasi. Namun ada tersendiri, sebesar Rp.1,5 juta.

“Tiga masjid yang terdampak gempa sebesar Rp 2.250.000 (masing-masing masjid Rp 750 ribu) serta 1 unit mushola terdampak gempa sebesar Rp 318.000,”terangnya.

Sementara itu, Koordinator Pokja Relawan Banten, Lulu Jamaludin menyatakan, bantuan di wilayah Cianjur disalurkan dengan bentuk membuat posko untuk menampung dan menyalurkan logistik serta membuat dapur umum.

“Kita mendapat donasi dari para dermawan sebesar Rp.9.500.000. Selain itu sebanyak 60 liter minyak goreng untuk dapur umum di Cianjur pun telah disalurkan,” ucapnya.

Lulu menegaskan, donasi ASN Pemprov Banten dan stakeholder di Banten sangat terasa manfaatnya . Sebab dinikmati langsung oleh para penyintas bencana. Bahkan para relawan pun menikmatinya , karena pihaknya mendirikan posko ngopi dan ngemie gratis untuk korban dan relawan.

“Bantuan ini sangat terasa di masyarakat. Apalagi kita membuka posko bukan satu atau dua Minggu. Apalagi ini masuk kategori bencana yang besar,” tukasnya.(Dhi)




Sulit Dapatkan Tabung Oksigen Medis di Serang, Begini Caranya

Kabar6.com

Kabar6 – Pasien covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) dan membutuhkan oksigen, bisa mendatangi rumah singgah (rumsing) yang dikelola oleh relawan FesbukBantenNews dan Pokja Relawan Banten.

Jika tidak bisa keluar rumah, pasien isoman bisa menghubungi relawan bernama Adhi di nomor 0878-0866-6319 dan Fajar, 0812-9144-2556. Namun perlu mengantri dan bersabar, lantaran ketersediaan tabung hanya ada empat unit, itupun titipan dari masyarakat yang memiliki tabung oksigen medis dan ingin membantu warga yang sedang isoman.

“Kasus covid di Banten melonjak, tabung oksigen jadi mahal. Kami tim respon cepat relawan Banten menerima titipan dan meminjamkan tabung oksigen beserta kelengkapannya,” kata Lulu Jamaludin, koordinator Pokja Relawan Banten, Selasa (13/07/2021).

Salah satu pasien isoman, FLD (43), warga perumahan BIP Kota Serang, yang di vonis positif covid-19 pada 28 Juni 2021, mengaku sulit mendapatkan obat, vitamin hingga oksigen di Ibu Kota Banten. Meski ada apotek yang menyediakan, suaminya harus menebus dengan harga yang sangat mahal.

**Baca juga: Polres Serang Kota Bantu 15 Ton Beras untuk Warga Isoman Covid-19

“Udah keliling ke apotek di Kota Serang, enggak dapet, udah lama kosong. Sempet dapet, tapi mahal. Sempet minta bantuan oksigen ke Mang Lulu (relawan FBn), kalau beli kan mahal,” kata Herman, suami dari FLD, ditemui dikediamannya, Selasa (13/07/2021).(Dhi)