1

Ungkap Judi Pilkades, 7 Anggota Polresta Tangerang Diberi Penghargaan

Kapolresta Tangerang saat memberikan penghargaan.(din)

Kabar6-Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, memberikan penghargaan kepada 7 Anggotanya yang berhasil mengungkap sindikat judi saat pelaksanaan Pilkades serentak beberapa hari lalu.

Pemberian penghargaan itu dilaksanakan saat pelaksanaan apel pagi di halaman Mapolresta Tangerang, Kamis (31/8/17).

Pemberian penghargaan itu, sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang telah dilakukan. Di samping itu, penghargaan ini untuk memacu peningkatan kinerja dan menjadi motivasi bagi anggota lain.

“Saya bangga kepada Anggota yang telah mampu mengungkap kasus yang menjadi triger konflik dalam pelaksanaan Pilkades,” ungkap Kapolres Alif.

Kapolres Alif menjelaskan, pihaknya mengungkapkan rasa terimaksih kepada seluruh Anggota yang telah melaksankan tugas tanpa mengenal rasa lelah dan capek.

Sehingga, proses pengamanan di semua tahapan Pilkades bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Untuk itu, pemberian penghargaan merupakan bagian dari komitmen dirinya guna menunaikan janjinya.

Sebelumnya, dia telah mengucap janji akan memberikan apresiasi bagi Anggota yang sukses mengungkap judi dan politik uang di Pilkades serentak di kota seribu industri tersebut.

“Saya buktikan janji saya untuk membekuk pelaku judi pilkades. Hari ini saya juga buktikan janji saya memberikan penghargaan bagi anggota yang berhasil mengungkapnya,” terangnya.

Diketahui, pada Sabtu (26/8/17) jelang pemungutan suara pilkades dilaksanakan, Tim OTT Polresta Tangerang mengamankan 5 tersangka judi untuk Pilkades Desa Tegal Kunir Kidul, Kecamatan Mauk.**Baca juga: Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Judi Pilkades di Tangerang.

Lima orang berinisial JUH (66), ZS (41), MH (52), MR (48), dan JTM (48) dibekuk di Konter HP di Simpang 4 Tugu Mauk Kampung Mauk Timur, Desa Mauk Timur, Kecamatan Mauk saat hendak transaksi judi Pilkades.**Baca juga: 5 Terduga Pelaku Judi Pilkades Terjaring OTT.

Dari para tersangka polisi mengamankan barang bukti 3 lembar Kuitansi dan uang tunai sebesar Rp38.250.000. Kasus itu sendiri masih terus dikembangkan guna membekuk jaringan atau pelaku lainnya.(Tim K6)




TNI dan Polri Sinergi Amankan Pilkades di Tangerang

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Sinergitas antara Polri dan Aparat TNI dalam mengamankan Pilkades serentak di Kabupaten Tangerang, patut diacungi jempol.

Hal ini, ditunjukkan Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif dan Dandim 0506 Tangerang Letkol Inf. Gogor.

Saat mengamankan pelaksanaan pemungutan suara di Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan, Minggu (27/8/17), keduanya kompak berpatroli ke tiap sudut TPS berboncengan motor trail.

“Areal TPS cukup luas dan konsentrasi massa ada di beberapa titik. Agar efektif dan efisien saya gunakan motor trail bonceng Pak Dandim,” kata Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif.

Kapolres menambahkan, kekompakkan antar pimpinan institusi amat dibutuhkan untuk memberikan teladan kepada anggota. Selain itu, kata Kapolres, sinergi antara Polri dan TNI bisa membawa pengaruh positif terhadap upaya pengamanan.

TNI dan Polri saat melakukan Patroli Pilkades.(din)

“Banyak hal yang kita antisipasi. Ada judi, politik uang, gesekkan antar pendukung, dan hal lainnya. Tentu kita harus kompak dan menunjukkan bahwa Polri dan TNI berkomitmen mengawal demokrasi desa agar berjalan jujur dan sportif,” terang Kapolres.**Baca juga: Kendarai Motor Trail, Polwan Diterjunkan ke Desa Ranca Iyuh.

Kapolres melanjutkan, tugas Polri dan TNI mengamankan pilkades tidak bisa disebut mudah. Namun, baik Polri mau pun TNI tetap melaksanakan tugas dengan amanah dan penuh kesungguhan.**Baca juga: Pemenang Pilkades Dilarang Konvoi dan Sulut Petasan.

TNI dan Polri saat Pilkades.(din)

“Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Dandim dan jajaran serta pihak lain yang membantu proses pengamanan pelaksanaan pilkades,” tandas Kapolres.(Tim K6)




Di Cisauk, Warga Pilih Liburan Ketimbang Ikut Pilkades

Bupati Zaki melihat Pilkades di TPS 01 Desa Sampora, Cisauk, Kab. Tangerang.(yud)

Kabar6-Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar menyebutkan, warga perumahan elit BSD lebih memilih berlibur ketimbang ikut Pilakdes serentak di Kabupaten Tangerang 2017. Seperti yang terlihat di TPS 1 dan 2 Desa Sampora, Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang, Minggu (27/8/2017).

Tercatata Daftar Pemilih Tetap di Desa Sampora sebanyak 5.064 pemilih, namun hingga siang pukul 13.00 WIB angka partisipasi pemilih di Desa tersebut baru mencapai 59 persen jauh lebih rendah Desa-Desa lain yang menggelar Pilkades di Kabupaten Tangerang.

“Karena perumahan, banyak warga memilih liburan,” ucapnya Minggu (27/8), di TPS 01 Desa Sampora, Kabupaten Tangerang.

Menurut data miliknya, dibanding Desa-Desa lain yang ada di Kabupaten Tangerang, Desa Sampora adalah yang terendah partisipasi pemilihnya.

“Rata-rata sudah 70 persen bahkan ada yang sudah 90 persen lebih, di sini baru 48 persen,” ucap Zaki.

Dirinya juga tak menampik, rendahnya partisipasi pemilih di Desa Sampora karena kurangnya sosialisasi kepada warga perumahan.

“Karena perumahan jadi kurang tersosialisasi dengan baik,” ucap dia.

Namun begitu, pihaknya memastikan bahwa pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Tangerang, berjalan aman, damai, tertib dan demokratis.

Dia rencananya akan memantau langsung pelaksanaan Pilkades kesejumlah Desa lainya pada hari ini.

“Saya akan pantau terus, terutama pelaksanaan Pilkades di Selatan Kabupaten Tangerang,” terang dia.(yud)