1

Lippo Karawaci Dorong Pemberdayaan Masyarakat, 1,8 Ha Lahan Produktif di Siapkan

Kabar6.com

Kabar6- PT Lippo Karawaci Tbk menyediakan lahan produktif di RW 10 Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, untuk dimanfaatkan sementara oleh masyarakat sekitar yang terdampak pandemi Covid-19.

Lahan produktif tersebut disiapkan seluas 1,8 hektar yang berada di kawasan kota mandiri Lippo Village. Lahan produktif yang dipinjamkan sementara itu telah memberikan manfaat nyata dan telah dinikmati masyarakat. Diantaranya, telah beberapa kali dilakukan panen sayuran, ikan, ayam dan bebek.

Terdapat 17 Kepala Keluarga yang dibebaskan untuk menanam sayuran, beternak ikan dan ayam. Selain untuk konsumsi sehari-hari di saat penghasilan berkurang, warga lain pun diperbolehkan memanen secara gratis untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.

“Bupati Tangerang menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap terbentuknya Kampung Tangguh Jaya Kelapa Dua ini. Kami juga menugaskan semua pihak Kelurahan di Kecamatan Kelapa Dua, Tangerang, untuk melakukan studi banding di Kampung Tangguh Jaya Kelapa Dua di RW 10 Bojong Nangka,” ujar Camat Kelapa Dua Prisma Saras Puspa dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/3/2021).

Prima Saras Puspa mengapresiasi kepada LPKR yang selama ini secara nyata berkontribusi memberdayakan masyarakat, khususnya masyarakat di Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

“Keberhasilan mengolah lahan dan kemampuan masyarakat untuk aktif memutus mata rantai penularan virus Covid-19 melalui pelaksanaan protokol kesehatan ketat dan disiplin di lingkungannya, membuat Pemkab Tangerang memberikan apresiasi kepada Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua,” katanya.

Lima pilar Kampung Tangguh tersebut yakni, Tangguh Keamanan, Tangguh Kesehatan, Tangguh Edukasi, Tangguh Sosial Ekonomi dan Tangguh Informasi, diwujudkan melalui penyediaan ruang isolasi untuk penderita Covid-19, posko kesehatan, dapur umum, hingga lumbung pangan yang dapat dimanfaatkan secara bersama.

**Baca juga: Pemuda di Batuceper Dilatih Desain Grafis

Sementara itu, CEO LPKR John Riady, yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Siloam Hospitals Tbk menegaskan, bantuan penyediaan lahan tersebut merupakan implementasi dari kepedulian perusahaan terhadap pengembangan masyarakat di sekitar lokasi-lokasi proyek yang telah, sedang dan akan dibangun oleh LPKR untuk meringankan beban berat di masa pandemi.

“Berkat partisipasi masyarakat di RW 10 Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, dan kerjasama yang baik dari Pemerintah, khususnya Camat Kelapa Dua, lahan yang ada mampu menjadi lahan produktif yang berguna bagi pemenuhan kebutuhan sehari-hari masyarakat, terutama pada situasi saat ini yang masih dilanda pandemi Covid-19,” tegas John Riady.

Sebagai informasi, Segenap pejabat Pemerintah tingkat Pusat dan Daerah telah meninjau keberhasilan kawasan Kampung Tangguh, diantaranya Bupati Tangerang, Wakil Bupati Tangerang, Sekda, Irwasda Polda Metro Jaya, Kapolda Metro Jaya, Kapolres Tangsel, Kapolres Kelapa Dua, Danramil 02/Curug, dan Tim Satgas Covid Pusat.(oke)




Tingkatkan Kemandirian Masyarakat, IZI Gelar Program Pemberdayaan Ekonomi

Kabar6.com

Kabar6-Warga Kaduagung Tigaraksa melakukan program pemberdayaan ekonomi bagi mustahik di Kabupaten Tangerang, Sabtu (10/8/2019). Program ini berguna untuk meningkatkan penghasilan dan memandirikan mustahik.

Pradaya, selaku Kepala Perwakilan IZI (Inisiatif Zakat Indonesia) Banten mengatakan, program ini adalah program unggulan pemberdayaan guna memandirikan mustahik untuk membuka usaha sehingga dapat meningkatkan penghasilan.

Umumnya zakat hanya digunakan untuk carity yang sifatnya konsumtif (diberikan Ikannya). Dengan program ini IZI memberikan kailnya. dalam acara launching ini juga IZI memberikan bantuan 10 gerobak mie hijau dan modal usaha bagi mustahik.

Disela acara launching, salah satu fasilitator transformasi perpustakaan untuk kesejahteraan, H. Riyadno, menjelaskan, selain materi pelatihan pembuatan mie hijau ke-10 mustahik juga diberikan motivasi usaha. “Besar harapan ke depan mustahik ini menjadi pengusaha sukses dibidang bisnis mie hijau,” ujar Riyadno

Radani selaku Fasilitator program Lapak Berkah IZI juga ikut menanggapi. 10 Mustahik ini cukup unik karena berasal dari Latar belakang yang berbeda.

“Ada dari Kalangan pemuda yang pengangguran, Komunitas Penggerak Yatim Duafa, Ibu Rumah tangga, dan penggerak literasi yg semua punya tujuan sama ingin meningkatkan taraf hidup dan jadi pengusaha Mie Sukses,” terangnya.

Dari program yang diselenggarakan tersebut bisa kita ambil Hikmah Bahwa, IZI telahmengajarkan Pentingnya Berbagi atas sesama untuk Mencapai suatu tujuan misal Meningkatkan Ekonomi perlu kerjasama , bersinergi, kita tidak dapat berjalan sendiri-sendiri.

**Baca juga: Kampung Leuwi Kolot Wakili Kecamatan Menes Ikut Lomba Hias Gapura HUT RI.

Salah satu peserta program Pelatihan Tryas Nurkholifah, mengungkapkan sangat senang dengan adanya kegiatan tersebut karena menjadi terbukanya wawasan terhadap dunia Usaha dan Kuliner.

” Saya Sangat senang sekali Dengan kegiatan ini Selain saya terbuka terhadap dunia Usaha kuliner. Kami langsung diberi Pelatihan, Motivasi dan modal usaha. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada IZI Banten yang sudah memfasilitasi Kami sehingga kami bisa berdaya. Mudah mudahan keluarga IZI dan para donatur mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Dan jadi amal jariah untuk kita semua,” pungkasnya.(N2P)