Pemadaman Kebakaran TPA Rawa Kucing Diklaim 20 Persen Lagi

Kabar6-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang menyebutkan pemadaman kebakaran TPA Rawa Kucing di Kecamatan Neglasari telah mencapai 80 persen. Hari kelima kebakaran upaya pemadaman lewat jalur udara dan darat masih dilaksanakan.

“Kondisi terkini penanganan tersisa 20 persen,” ungkap Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan, Selasa (24/10/2023).

Jalur udara masih dikerahkan satu unit heli menerapkan sistem water bombing fokus area pintu tiga. Sedangkan jalur darat ada tujuh tim yang disebar. Selain di pintu satu dan dua untuk pendinginan ulang.

**Baca Juga: Kebakaran TPA Rawa Kucing Tangerang, BNPB Sarankan Pakai Drone Thermal

“Karena di sana memang sudah aman. Sisanya tim banyak disebar di pintu tiga, serta titik baru tim dipasang di area belakang melalui akses persawahan di UPT Multikultura DKP Kota Tangerang,” papar Maryono.

Sebagai informasi, sekitar 191 warga masih mengungsi di Kecamatan Neglasari dan GOR Neglasari. Dapur Umum di Dinsos Kota Tangerang masih terus beroperasi.

Ragam kebutuhan pun terus terpenuhi, mulai dari makan minum, obat-obatan dan fasilitas kesehatan, peralatan tidur, alat mandi dan toilet, hingga layanan trauma healing bagi seluruh pengungsi.(yud)




Pemadaman dan Evakuasi Penumpang di Pelabuhan Indah Kiat Dilakukan Bersamaan

Kabar6-Ditengah proses pemadaman kapal warna biru bertuliskan City Line yang terbakar di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten, evakuasi penumpang dilakukan menggunakan crane.

Crane digunakan sebagai jembatan dan penumpang merayap kayaknya laba-laba di atas crane tersebut, untuk sampai ke dermaga.

“Betul (kapal terbakar),” ujar Ferry Krisna, Kepala pos siaga SAR Merak, melalui pesan elektroniknya, Rabu (06/09/2023).

Hingga berita ini ditulis, kapal Ferry masih terbakar. Kepulan asap pekat dan berwarna cokelat hingga hitam, membumbung tinggi di sekitar Pelabuhan Indah Kiat, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten, pada Rabu siang, 06 September 2023.

**Baca Juga: Penumpang Panik, Kapal Ferry Terbakar di Pelabuhan Indah Kiat

Penyebab pasti terbakarnya kapal Ferry berisikan penumpang itu akan dilakukan usai pemadaman dan pendinginan kapal. Saat ini, petugas gabungan masih fokus memadamkan api di dalam tubuh kapal

Polisi sendiri akan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), usai pemadaman dilakukan dan evakuasi penumpang selesai dilaksanakan. Pemeriksaan lokasi kebakaran kapal, meminta keterangan saksi hingga menyelidiki dokumen kapal, akan dilakukan Satreskrim Polres Cilegon bersama Polda Banten.

“Betul (ada kapal terbakar), olah TKP dan back up identifikasi dari Polda,” ujar AKP David Adhi Kusuma, Kasatreskrim Polres Cilegon, melalui pesan elektroniknya.(Dhi)




Tegang ! Begini Proses Evakuasi Penumpang dan Pemadaman KMP Royce 1

Kabar6-Proses evakuasi dan pemadaman api di Kapal KMP Royce 1 menjadi salah satu kisah menegangkan bagi petugas SAR gabungan. Salah satunya dikisahkan oleh ABK tugboat milik PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM), BUMD milik Pemkot Cilegon.

Hari itu, Sabtu, 06 Mei 2023, semua berjalan dengan normal dan tidak ada kejadian menonjol. Tetiba menjelang sore hari, terdengar suara percakapan melalui radio komunikasi, adanya kapal yang mengeluarkan asap tebal.

Awak KMP Royce 1 memberitahu adanya kepulan asap di dalam kapal dan meminta pertolongan. Siaran radio komunikasi itu juga didengar oleh operator radio atau dispatcher PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) di channel 16.

Sekitar pukul 14.50 wib, terdengar ada pertanyaan dari kapal Ferry lainnya yang menanyakan kepulan asap di KMP Royce 1, kemudian dijawab oleh operator bahwa ada api dan sedang berusaha dipadamkan.

Tak selang berapa lama, sekitar pukul 15.05 wib, KMP Royce 1 meminta bantuan kepada kapal terdekat untuk memadamkan kobaran api yang semakin membesar, serta membantu proses evakuasi penumpang.

“Dispatcher PCM mendengar broadcast VTS, telah terjadi kebakaran di area pintu masuk penyebrangan Ferry Merak. Nama kapal KMP Royce 1. Dari AIS, terdeteksi di posisi Lat: 05 – 55.56 LS, Long: 105 – 56.46 BT,” ujar Muhammad Willy, Dirut PT PCM, Minggu (07/05/2023).

**Baca Juga: Beda Data Manivest KMP Royce 1 dengan Data Basarnas Banten

Tugboat milik BUMD Pemkot Cilegon, TB Martha Venture dan TB Martha Green yang berada di Dermaga Indahkiat, serta TB Gunung Santri di Dermaga Krakatau Bandar Samudera (KBS) diperintahkan menuju lokasi kapal terbakar secepat mungkin, untuk menyelematkan penumpang dan memadamkan kobaran api.

Sekitar pukul 15.30 wib TB Martha Venue Toba dilokasi dan segera mengevakuasi penumpang ke Dermaga 3 Pelabuhan Merak. Kemudian pukul 15.40 wib TB Martha Green yang datang menyusul, memadamkan kobaran api yang mulai membesar. Selanjutnya TB Gunung Santri ikut membantu proses evakuasi lanjutan.

“TB. Gunung Santri membantu KMP Dorothy agar bisa mengevakuasi penumpang KMP Royce 1. TB. Gunung Santri juga mengevakuasi tiga crew KMP Roice dari sekoci dan dipindahkan ke kapal patroli. Dokumen kapal dan dokumen kru KMP Roice berhasil diselamatkan dari sekoci,” terangnya.

Seluruh penumpang yang dievakuasi oleh tim SAR gabungan dibawa ke Dermaga 1 dan 3 Pelabuhan Merak, untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan dan penanganan lanjutan oleh tim lainnya. Sedangkan tugboat lainnya terus melakukan pemadaman di KMP Royce 1 hingga larut malam.(Dhi)