1

Studi di Kanada Sebut Cara Akurat Tebak Orang Kaya atau Miskin dengan Lihat Wajah Saat Istirahat

Kabar6-Dalam sebuah studi yang diterbitkan ‘Journal of Personality and Social Psychology’ disebutkan bahwa tim peneliti dari Universitas Toronto, Kanada, menemukan cara akurat untuk menebak apakah seseorang kaya atau miskin hanya dengan melihat wajahnya saat istirahat.

Menurut tim peneliti, melansir Nzherald, orang-orang dengan kekayaan yang lebih tinggi cenderung memiliki wajah lebih simetris, dengan fitur lebih besar dan lebih menonjol. Dr Thora Bjornsdottir, penulis utama studi tersebut, mengatakan bahwa penilaian semacam ini yang hanya berdasarkan penampilan, dapat berdampak jangka panjang pada individu tersebut.

“Orang-orang yang dianggap berasal dari kelas sosial tinggi atau rendah juga sering dinilai memiliki sifat-sifat yang menguntungkan atau tidak menguntungkan. Penilaian seperti itu terbentuk meski hanya dari penampilan wajah saja, dan hal ini bisa menimbulkan konsekuensi besar, termasuk merugikan pihak-pihak yang dianggap berasal dari kelas sosial bawah,” terang Bjornsdottir.

Penelitian tersebut juga menunjukkan, wajah-wajah yang dianggap ‘buruk’ tampak lebih ‘kekanak-kanakan’ dan memiliki ciri-ciri yang membulat, mirip dengan wajah anak-anak. Pada saat yang sama, wajah ‘kaya’ dikenali sebagai wajah yang lebih panjang dan lebih jelas.

Mereka biasanya memiliki hidung yang menonjol, mulut ‘tersenyum’ yang terbalik, dan dahi yang tinggi. Mereka yang disurvei mengatakan, karakteristik tersebut membuat mereka terlihat lebih dominan, cakap, dan jujur.

“Penelitian kami menunjukkan bagaimana atribut wajah tertentu memainkan peran penting dalam menghubungkan persepsi kelas sosial dengan stereotip terkait. Mereka juga cenderung memiliki alis yang lebih tebal, mata yang lebih lebar, dan bibir yang lebih penuh,” jelas Profesor Rachael Jack.

Peneliti menyimpulkan, pola-pola ini kemungkinan terjadi karena faktor-faktor seperti genetika, kesehatan, dan pengalaman hidup. Misalnya, orang-orang dengan kekayaan yang lebih tinggi cenderung memiliki akses ke perawatan kesehatan yang lebih baik, yang dapat menyebabkan wajah yang lebih simetris dan sehat.

Mereka juga cenderung memiliki lebih sedikit stres, yang dapat menyebabkan kerutan yang lebih sedikit. Penelitian ini menunjukkan, wajah kita dapat memberikan informasi tentang status sosial ekonomi kita. Ini dapat memiliki implikasi yang signifikan dalam kehidupan kita, karena orang-orang sering diperlakukan secara berbeda berdasarkan penampilan mereka.

Misalnya, orang-orang dengan wajah yang dianggap lebih menarik cenderung mendapatkan perlakuan yang lebih baik di tempat kerja dan dalam kehidupan sosial mereka.(ilj/bbs)




HUT ke-497 Kabupaten Serang, 75 Ribu Warganya Hidup Miskin

Kabar6-Kabupaten Serang kini berusia 497 tahun. Namun pengangguran dan kemiskinan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dientaskan.

Dikutip dari Kabupaten Serang dalam angka 2023, angka kemiskinan mencapai 75,45 ribu. Angka pengangguran terbuka 2022 mencapai 10,61 atau 76.368.

Persentase penduduk miskin tersebut sebesar 4,96 persen, hal ini lebih rendah dari pada bulan September 2020 atau 5,49 persen.

Kabupaten Serang yang dipimpin Ratu Tatu Chasanah mengaku telah mencatat sejumlah prestasi dan tuntas melakukan pembangunan infrastruktur untuk warganya.

“Alhamdulillah atas energi berbagai pihak Kabupaten Serang mampu menunjukkan angka pembangunan yang cukup baik,” kata Tatu saat menyampaikan sambutannya di rapat paripurna istimewa HUT Kabupaten Serang, Minggu 8 Oktober 2023.

**Baca Juga: HUT ke-497 Kabupaten Serang, Pengangguran Masih Jadi Catatan

“Angka pengangguran terbuka Kabupaten Serang pada tahun 2022 sebesar 10,61 persen,” sebut Tatu.

Untuk mengentaskan pengangguran, kata Tatu, Pemkab Serang fokus melakukan pembentukan dan pembinaan UMKM yang bergerak di bidang pertanian, perikanan, pengrajin batik anyaman bambu, gerabah, usaha kuliner, dan yang lainnya.

Sedangkan, angka kemiskinan Kabupaten Serang sebesar 4,96 persen dan menyentuh angka terendah ketiga di Provinsi Banten.

“Peningkatan atau pertumbuhan indeks pembangunan manusia atau IPM tahun 2022 dicapai Kabupaten Serang terjadi pertumbuhan sebesar mencapai 0,93 poin atau angka IPM 67,75, poin,” ungkapnya.(Aep)




Bupati Zaki Minta Pendataan Masyarakat Miskin Ekstrem di Kecamatan Curug

Kabar6.com

Kabar6-Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar meminta Camat Curug dan seluruh jajaran di bawahnya untuk melakukan pembaharuan dan pendataan masyarakat

“Pendataan masyarakat miskin terutama masyarakat miskin ekstrem yang ada di Kecamatan Curug harus dilakukan. Benar-benar harus detail datanya agar nanti masyarakat yang wajib mendapatkan bantuan adalah masyarakat yang sudah terdata pemerintah dan tepat sasaran,” ungkap Bupati Zaki, Senin (5/9/22).

Menurut Bupati dengan adanya kenaikan BBM, tentu saja membawa dampak sosial yang harus segera ditangani secara bersama sehingga kerawanan-kerawanan sosial bisa sedini mungkin dapat dipantau dan diantisipasi.

“Tentu saja pasti ada masalah sosial setelah kenaikan BBM ini, oleh karena itu wajib dipantau kondisi masyarakat kita. Masalah-masalah sosial pasti akan ada dan kalau kita bisa melakukan tindakan pencegahan itu akan jauh lebih baik,” kata Bupati.

Bupati menambahkan dampak kenaikan BBM juga akan berpengaruh pada sektor-sektor lainnya, bukan hanya sektor sosial. Pemerintah pusat tidak mungkin memberikan subsidi yang sangat besar dan terus menerus untuk membantu menekan harga BBM. Bila hal tersebut terus dilakukan maka beban APBN akan semakin berat dan berimbas pada pelaksanaan kegiatan-kegiatan maupun pembangunan akan yang kembali terhambat, setelah 2 tahun kegiatan fokus terhadap covid- 19.

“Jadi kenaikan BBM ini pasti akan berdampak kepada urusan-urusan yang lain nanti apalagi di Kecamatan Curug. Pabrik, gudang sangat banyak sekali. Semua perangkat itu bisa dimanfaatkan untuk saling bahu membahu membantu,” jelasnya.

**Baca juga: Peringati Hari Pelanggan Nasional, Bupati Zaki Sapa Nasabah Bank BJB Balaraja

Bupati juga sangat menekankan bahwa pendataan bagi masyarakat yang berada dalam kategori masyarakat miskin, terutama masyarakat miskin ekstrem mendesak untuk dilakukan. Lanjut dia, mengingat keakuratan data sangat penting maka Bupati Zaki berharap seluruh perangkat desa, kelurahan dan kecamatan segera melakukan pendataan agar tidak ada data yang simpang siur yang pada akhirnya bisa menimbulkan kekacauan.

“Jadi sekali lagi mohon untuk pak camat beserta seluruh perangkat di bawahnya, ayo mari sama-sama kita terus lakukan pembenahan di kecamatan,” katanya.(red)




Warga Miskin di Tangsel Difasilitasi Kuliah ke Universitas Terbuka

Kabar6.com

Kabar6 – Pemerintah Kota Tangsel menjalin kembali kerjasama dengan Universitas Terbuka, Pamulang, dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas. Penandatangan nota kesepahaman (MoU) itu bukan pertama kali dilakukan.

“Ini adalah perpanjangan MoU, kemudian juga aplikasi dari MoU tadi sudah banyak kita lakukan di bidang pengabdian masyarakat, dari UT sudah banyak melakukan bantuan kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan, terlebih lagi ketika covid kemarin,” ucap Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Selasa (23/8/2022) kemarin.

Kerja sama dilakukan dalam mencetak SDM yang unggul terlebih di bidang pendidikan.

“Ke depan kami berharap bahwa akan terus kita tingkatkan kerja sama ini, terutama bagi kami adalah di bidang pengembangan sumber daya manusianya, bukan saja dari perspektif pendidikan, tetapi juga keterampilan-keterampilan yang diharapkan,” harapnya.

Terlebih, lanjut Benyamin, Pemerintah Kota Tangsel, sudah menyiapkan beasiswa bagi masyarakat sekitar yang kurang mampu untuk menempuh pendidikan.

**Baca juga: Samuel Mengenang Sambil Terus Mendekap Ijazah Brigadir J

Sementara itu, Rektor UT Ojat Darojat, menjelaskan, UT terus mendukung program Pemkot Tangsel.

“Karena memang UT berdiri dari amanah pemerintah sebagai perguruan tinggi yang memungkinkan seluruh masyarakat bisa akses menikmati jasa layanan pendidikan tinggi, merealisasikan sila kelima dari Pancasila, khususnya dalam bidang pendidikan dan juga Pasal 31 UUD 1945 tentang hak mendapatkan pendidikan tinggi,” jelas Ojat Darojat.(yud)




Studi Ungkap, Seseorang Kaya atau Miskin Bisa Tercermin dari Wajahnya

Kabar6-Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology mengungkapkan, kebanyakan orang ternyata bisa menebak apakah lawan bicaranya kaya atau miskin hanya dengan melihat wajah mereka.

“Hubungan antara kesejahteraan dan kelas sosial telah ditunjukkan oleh sejumlah penelitian sebelumnya,” ungkap R. Thora Bjornsdottir, seorang mahasiswa pascasarjana di University of Toronto yang juga penulis studi tersebut

Secara umum, melansir cnbc, orang yang memiliki uang cenderung hidup lebih bahagia lantaran mereka tidak terlalu cemas dibandingkan dengan orang yang berjuang keras hanya demi memenuhi kebutuhan hidup. Bjornsdottir dan timnya menunjukkan, ‘bahwa perbedaan kesejahteraan ini benar-benar tercermin di wajah orang-orang’.

Mereka telah melakukan studi dengan memilih subjek foto hitam putih yang terdiri dari 80 foto pria dan 80 foto wanita. Tak ada foto yang menggunakan tato atau tindikan. Semua wajah di foto itu juga menunjukkan ekspresi yang netral. Setengah dari orang di foto-foto itu adalah mereka yang berstatus sebagai masyarakat kelas atas, dan separuh lainnya adalah kelas pekerja.

Foto-foto tersebut kemudian ditunjukkan pada orang lain. Mereka diminta menebak kelas sosial dari masing-masing orang. Hasilnya, sebanyak 68 persen menjawab dengan benar.

“Kalau ditanya bagaimana caranya, mereka tidak tahu. Mereka tidak menyadari bagaimana mereka bisa menebak dengan benar,” kata Bjornsdottir. ** Baca juga: Cukur Alis, Siswi SMP Jepang Dihukum ‘Sekolah di Ruang Terpisah’ Selama Tiga Hari

Kemudian, para peneliti melakukan studi lebih lanjut dengan memperbesar fitur wajah. Mereka menemukan subjek masih bisa menebak dengan benar ketika mereka hanya melihat mata dan mulut.

Para peneliti menyimpulkan, hal ini kemungkinan terjadi karena pola emosi dapat terlihat di wajah seseorang dari waktu ke waktu. Kontraksi otot-otot tertentu dapat menyebabkan perubahan struktur wajah yang dapat dilihat orang lain.

“Seiring waktu, wajah Anda secara permanen mencerminkan dan mengungkapkan pengalaman Anda. Bahkan ketika kita berpikir kita tidak mengekspresikan sesuatu, ekspresi emosi itu masih ada di sana,” terang Nicholas O. Rule, salah seorang peneliti.

Ditambahkan, “Persepsi kelas sosial berbasis wajah mungkin memiliki konsekuensi hilir yang penting. Orang-orang berbicara tentang siklus kemiskinan dan ini berpotensi menjadi salah satu penyebabnya.” (ilj/bbs)




Diminta Anggarkan Dana untuk Pasien Miskin, RSUD Lebak: Ada Rekom Dinsos

Kabar6.com

Kabar6-Direktur RSUD dr. Adjidarmo Rangkasbitung, dr. Anik Sakinah menyatakan, pihaknya tidak bisa menganggarkan dana untuk pelayanan penanganan perawatan pasien miskin seperti yang diminta Komisi III DPRD Lebak.

“Anggaran untuk masyarakat miskin ada di Dinas Sosial (Dinsos) bukan di RSUD,” kata Anik kepada Kabar6.com, Kamis (17/2/2022).

Sewaktu masih menyandang status organisasi perangkat daerah (OPD), ujar Anik, RSUD memang diberi anggaran oleh pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan tersebut. Tetapi sekarang anggaran tersebut sudah menjadi kewenangan Dinas Sosial (Dinsos).

“Sekarang diambil alih Dinsos, kami kewajibannya melayani semua pasien. Kalau tidak mempu maka akan keluar rekom dari Dinsos, kami arahkan ke Dinsos sebagai penjamin warga yang tidak mampu. Selama ini ketike ada pasien masuk IGD, kami tidak pernah meminta bayaran karena kewajiban kami melayani sampai tuntas,” papar Anik.

Sebelumnya, Komisi III DPRD Lebak meminta RSUD untuk mengalokasikan anggaran dalam membantu pasien terlantar dan miskin yang jaminanan kesehatannya sulit untuk diurus karena berbagai hal.

**Baca juga: Jembatan Ciujung Baru Kembali Rusak Picu Kemacetan, Pengguna Jalan: Hampir Tiap Tahun

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Meski bisa mengajukan bantuan dana untuk perawatan ke (Dinsos) dengan bermodal SKTM, namun dana yang bisa diberikan hanya Rp5 juta.

“Sedangkan biasanya rata-rata biaya yang penanganan dan perawatan itu bisa mencapai 8-10 juta. Nyari uang 2 atau 3 juta bagi warga tidak mampu kan bukan hal mudah, makanya kami minta RSUD bisa menganggarkan itu,” katanya.(Nda)




Berdasarkan Gaji Tahunan, Ada 5 Presiden yang Disebut Termiskin di Dunia

Kabar6-Seperti layaknya karyawan, seorang presiden juga mendapat gaji tiap bulan, termasuk juga sejumlah fasilitas. Namun tiap presiden tentu saja memiliki gaji yang berbeda di tiap negara.

Sejumlah presiden mendapatkan gaji tidak seberapa dibandingkan presiden negara lainnya. Melansir Sindonews, berikut lima presiden termiskin di dunia berdasarkan gaji tahunan:

1. Mahmoud Ahmadinejad (Iran)
Mahmoud Ahmadinejad menjadi Presiden Iran sejak Agustus 2005, merupakan pelopor aliansi kelompok konservatif yang disebut Aliansi Pembangun Islam Iran. Selama berkuasa, Ahmadinejad memang dikenal sebagai sosok yang sederhana. Ia juga dilaporkan menerima gaji tahunan sekira Rp42,7 juta.

2. Hamid Karzai (Afghanistan)
Hamid Karzai menjadi Presiden Afghanistan sejak Desember 2001. Ia pertama kali dipilih sebagai Ketua pemerintahan sementara oleh tokoh politik lainnya selama konferensi internasional tentang Afghanistan.

Dilaporkan, Karzai mendapatkan gaji per tahun senilai sekira Rp89,7 juta. ** Baca juga: Syarat Pembebasan, Terdakwa Pemerkosa Wajib Cuci Baju Milik Semua Wanita di Desanya

3. Robert Mugabe (Zimbabwe)
Pada 1987, Robert Mugabe menjadi Presiden Zimbabwe. Sebelum menjadi Presiden, Mugabe mengambil kekuasaan pada 1980 sebagai perdana menteri.

Dia terlibat sejumlah kontroversi, seperti penjarahan negara tetangga Kongo dengan bentuk membantu pemerintah yang berikutnya. Mugabe mendapatkan gaji tahunan sekira Rp256 juta.

4. Marin Raykov Nikolov (Bulgaria)
Marin Raykov Nikolov menjabat sebagai Perdana Menteri Bulgaria sejak Maret 2013. Dia mengambil alih kekuasaan setelah pengunduran diri Perdana Menteri sebelumnya, Boyko Borisov. Nikolov dilaporkan mendapat gaji tahunan sebagai Presiden senilai sekira Rp383,5 juta.

5. Pranab Kumar Mukherjee (India)
Pranab Kumar Mukherjee menjadi Presiden India pada Juli 2012. Mukherjee pernah menjadi Menteri Keuangan Serikat sebelum terpilih sebagai Presiden. Mukherjee disebut mendapat gaji tahunan sebesar sekira Rp458,7 juta.

Bagaimana dengan negara-negara lain? (ilj/bbs)




Ayah di India Nikahkan Anaknya dengan Patung Karena Tak Punya Uang

Kabar6-Tidak dapat dipungkiri, dalam sebuah pernikahan, uang menjadi salah satu faktor penting. Tidak sedikit rumah tangga yang kandas di tengah jalan gara-gara faktor ekonomi.

Nah, hal ini juga yang tampaknya menjadi penyebab seorang ayah di India bernama Shiv Mogan, menikahkan anak kandungnya dengan patung kayu. Mogan merasa, sang anak tak cukup punya uang dan tidak pintar untuk menikahi seorang wanita.

Pengantin pria asal Uttar Pradesh yang tak disebutkan namanya itu, melansir hindustantimes, menjalani prosesi pernikahan secara normal, hanya saja ‘pengantin wanita’ yang bersanding adalah sebuah patung. Pernikahan tak lazim tersebut menjadi viral usai diunggah oleh akun Twitter @ANINewsUP. Dalam sejumlah foto yang diunggah, tampak seorang pria mengenakan jas disertai pernak-pernik khas India, sambil membawa sebuah patung yang didandani layaknya mempelai wanita.

Selanjutnya, pengantin pria meletakkan patung kayu tersebut di sampingnya dan memulai ritual pernikahan. Dalam foto juga tampak banyak orang yang mengerumuni karena penasaran melihat pernikahan aneh itu. Dalam keterangan unggahannya @ANINewsUP menuliskan alasan pria itu dinikahkan dengan patung kayu karena keputusan sang ayah.

Diketahui, Mogan memiliki sembilan orang anak, dan delapan di antaranya sudah berkeluarga. Mogan merasa anak bungsunya tidak memiliki potensi untuk membangun rumah tangga karena tidak pintar dan miskin. Lantas ia pun berpikir menikahkan anaknya dengan patung kayu.

“Saya punya sembilan orang anak, delapan di antaranya sudah menikah. Putra kesembilan saya tak punya harta dan tidaklah pintar, jadi saya menikahkannya dengan patung,” kata Mogan. ** Baca juga: Sadis! Pria di Rumania Bakar Sang Istri yang Lupa Belikan Rokok

Beragam respon dituliskan dalam kolom komentar yang diunggah @ANINewsUP. Banyak netizen yang merasa terhibur dengan adanya pernikahan tersebut, namun ada pula yang merasa kasihan pada pengantin pria, hingga tak sedikit yang mendukung keputusan sang ayah.

Entah bagaimana nasib rumah tangga pria yang beristrikan patung kayu itu.(ilj/bbs)




Kocak, Perampok Peluk Si Korban yang Ternyata Lebih Miskin dari Dirinya

Kabar6-Peristiwa yang dialami seorang mahasiswa bernama Levi de Boeck (23) ini sungguh kocak. Berawal ketika de Boeck yang berasal dari Antwerp, Belgia, dicegat oleh seorang pria tak dikenal yang membawa senjata.

Di bawah todongan pistol, de Boeck dipaksa untuk menyerahkan harta bendanya. Nah, saat de Boeck memberikan ponsel dan dompet miliknya, melansir Mirror, si perampok justru terkejut melihat isi dompet yang kosong melompong. Dia lantas memaksa de Boeck untuk masuk ke ATM dan mengambil uang sebesar Rp4 juta. Namun permintaan tersebut ditolak karena jumlah uang yang ada dalam rekening de Boeck tidak sebanyak yang itu.

Si perampok ini lalu memaksa memberikan ponsel dan dompet untuk mencoba mesin ATM lainnya dan melakukan penarikan uang. Keduanya mencoba jumlah penarikan serupa dan juga yang lebih rendah. Sayang, semua transaksi itu tertolak.

Menyadari kalau orang yang dirampoknya lebih miskin darinya, perampok ini lalu memaksa de Boeck pergi ke sebuah toko, membeli rokok dengan uang minim yang ada di dalam kartu ATM tersebut.

Setelah merokok beberapa kali, perampok itu menghampiri de Boeck dan memeluknya. Dia meminta maaf karena telah merampok de Boeck, dan turut bersimpati dengan kondisi pria tadi yang jauh lebih buruk dari perampok tersebut.

Perampok itu juga mengembalikan dompet dan ponsel de Boeck yang sebelumnya telah diambil. Setelah melakukan hal itu, si perampok melarikan diri dan meninggalkan de Boeck sendirian.

Meskipun bingung, de Boeck tetap melaporkan kejadian ini kepada polisi. Kisah de Boeck yang lebih miskin dari perampok kemudian menjadi pembahasan publik. Mereka turut simpati akan kondisi de Boeck yang mengenaskan.

Berbekal rekaman CCTV di lokasi kejadian, polisi lantas memburu perampok tersebut. Pihak berwajib menyebarkan ciri-ciri pelaku dan meminta warga untuk melapor jika melihat seorang pria cocok dengan ciri-ciri tersebut.

Polisi yakin, kalau ini bukanlah kali pertama perampok tersebut melakukan aksinya. Untuk mencegah kejahatan lain terjadi, mereka akan menangkap perampok ‘baik hati’ itu. ** Baca juga: Hanya Bermodalkan Sandal dan Kursi, Pasutri Lansia di India Melawan Perampok yang Satroni Rumah Mereka

Perampok yang salah sasaran.(ilj/bbs)




Arkeolog: Sejak Zaman Batu Sudah Ada Kesenjangan Antara Miskin dan Kaya

Kabar6-Kelas sosial ternyata tidak hanya terjadi pada manusia modern saja, karena penelitian baru bidang arkeologi di Polandia mengungkap adanya kesenjangan antara kaya dan miskin telah ada sejak Zaman Batu.

Bukti kesenjangan kekayaan ini tampak dari kuburan prasejarah yang ditemukan, bahwa manusia terkaya dari Zaman Neolitikum terkubur bersama artefak paling eksotis dan berharga.

Awalanya, melansir sciencealert, para arkeolog berusaha mengungkapkan apa yang dulu ditanam dan dimakan oleh para petani Neolitikum jutaan tahun lalu. Namun, studi tentang situs kuburan berusia 6.600 tahun ini secara kebetulan juga mengungkapkan jenis makanan terkaya ditemukan dengan artefak berharga yang terkubur.

Selama masa itu, tampaknya artefak yang dikuburkan dengan jasad manusia bukanlah sebagai sumbangan penguburan oleh anggota keluarga, tetapi secara tidak langsung menyiratkan kekayaan materi dari kehidupannya.

“Kami telah menemukan beberapa bukti paling awal untuk hubungan langsung antara status sosial dan diet jangka panjang di Eropa prasejarah. Kami menyaksikan munculnya ketidaksetaraan sosial dan ekonomi di komunitas prasejarah awal, kaum berada dan yang tidak berpunya pada waktu yang jauh lebih awal dari yang kita duga,” ungkap Chelsea Budd, arkeolog dan antropolog dari Umeå University di Swedia.

Dengan memeriksa rangka tulang 30 orang, di mana semuanya terkubur ribuan tahun, tim internasional menemukan bahwa kerangka yang mengandung lebih banyak isotop karbon-13 sering terkubur dengan barang kuburan yang lebih mewah, yang terbuat dari tembaga.

Isotop ini terakumulasi dalam sumber makanan pada tingkat yang berbeda dan kemudian dimasukkan ke dalam jaringan manusia, sehingga memberi gambaran potensial tentang makanan seseorang selama hidupnya. ** Baca juga: Tawon yang Hidup di Zaman Dinosaurus Berwarna Metalik

Hal ini juga memberikan gambaran beberapa orang memiliki akses ke tanaman dan satwa yang berbeda isotop dari yang lain. Keseimbangan isotop ini juga terlihat pada tulang sapi yang ditemukan di daerah itu.

Menyiratkan bahwa beberapa orang dan satwa memiliki akses istimewa ke ladang yang luas dan padang rumput yang lebih subur, sementara yang lain tidak. Terlebih lagi, dapat dikatakan bahwa tanah ini diwariskan, menunjukkan beberapa bentuk kekayaan generasi paling awal.

Meskipun ada beberapa bukti ketimpangan pendapatan di antara masyarakat di Zaman Perunggu Eropa akhir, studi yang telah dipublikasikan dalam Antiquity ini menunjukkan kesenjangan kekayaan, sebuah fenomena yang masih tetap terlihat hingga saat ini.(ilj/bbs)