1

Provokator Kerusuhan Lentera Festival, Polresta Tangerang: Sudah Teridentifikasi

Kabar6-Muhammad Dian Permana Angga, 27 tahun, ketua panitia Lentera Festival dijerat pasal berlapis. Ia diduga kuat menilep uang hasil penjualan tiket hingga konser musik berujung terjadi kerusuhan.

“Dari sejumlah nominal uang yang masuk, dia ada pakai untuk pribadi,” kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Komisaris Arief Nazaruddin Yusuf kepada wartawan, Jum’at (28/6/2024).

Meski demikian ia enggan menyebutkan total uang penjualan tiket Tangerang yang ditilep tersangka. Sebab masih didalami oleh penyidik. **Baca Juga: Rusuh, Ketua Lentera Festival 2024 di Pasar Kemis Tangerang Jadi Tersangka

Arief jelaskan, hasil dari penyidikan uang ada yang dipakai atau digelapkan tersangka tanpa diketahui serta tidak diberitahukan kepada penyelanggara yang lain.

“Ya pokoknya ada yang dipakai keperluan pribadi, sehingga tidak bisa melakukan pembayaran kepada artis,” jelasnya.

Arief menegaskan, penyidik juga sedang melakukan penyelidikan terhadap pihak yang melakukan perusakan. Beragam alat musik band, soundsystem hingga pagar pembatas dirusak dan dibawa pulang oleh oknum penonton.

“Sudah terindentifikasi, terhadap provokator,” terangnya. Arief bilang provokator memicu massa penonton melakukan perusakan sarana prasarana panggung.

Berarti kasus di Lentera Festival ada dua?. “Iya,” singkat Arief menutup wawancara.

Akibat perbuatannya Dian Permana dijerat atas tindak pidana perlindungan konsumen dan atau tindak pidana penipuan dan atau tindak pidana penggelapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 62 Ayat (1) Jo Pasal 81 huruf f dan/atau Pasal 62 Ayat (2) Jo Pasal 16 , Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan atau Pasal 378 KUH-Pidana dan atau Pasal 372 KUH-Pidana.

Konser musik yang rencananya menampilkan grup Feel Koplo, Guyon Waton dan Ndx Axa digelar pada Minggu, 23 Juni 2023 kemarin. Namun pertunjukan batal digelar karena panitia belum melunasi honor grup musik.

Kerusuhan pun mulai terjadi pukul 19.00 WIb. Penonton yang mengamuk bakar soundsystem hingga kobaran api membesar.

Bahkan alat musik di panggung juga dirusak. Besi pembatas panggung dibawa pulang oleh segelintir oknum penonton hingga membuat pihak vendor rugi sekitar Rp 1,5 miliar.(yud)




Rusuh, Ketua Lentera Festival 2024 di Pasar Kemis Tangerang Jadi Tersangka

Kabar6-Muhammad Dian Permana Angga, 27 tahun, statusnya telah naik dari sebelumnya sebagai terlapor. Ia ditangkap polisi setelah acara konser musik Lentera Festival di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang rusuh.

“Sudah tersangka,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Komisaris Arief Nazaruddin Yusuf kepada wartawan, Kamis (27/6/2024).

Dijelaskan, penyidik telah mengumpulkan alat bukti-bukti dari perkara kerusuhan acara Lentera Festival di lapangan sepak bola Kampung Tereup, Desa Suka Asih, Kecamatan Pasar Kemis. **Baca Juga: Konser Lentera Festival di Pasar Kemis Rusuh, Polisi Buka Posko Pengaduan

Arief sebutkan, setelah proses penyidikan terhadap tersangka Dian Permana pihaknya akan merilis kasus tersebut.

“Untuk materi penyidikan kami akan sampaikan untuk kronologinya,” terangnya.

Akibat perbuatannya Dian Permana dijerat atas tindak pidana perlindungan konsumen dan atau tindak pidana penipuan dan atau tindak pidana penggelapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 62 Ayat (1) Jo Pasal 81 huruf f dan/atau Pasal 62 Ayat (2) Jo Pasal 16 , Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan atau Pasal 378 KUH-Pidana dan atau Pasal 372 KUH-Pidana.

Konser musik yang rencananya menampilkan grup Feel Koplo, Guyon Waton dan Ndx Axa digelar pada Minggu, 23 Juni 2023 kemarin. Namun pertunjukan batal digelar karena panitia belum melunasi honor grup musik.

Kerusuhan pun mulai terjadi pukul 19.00 WIb. Penonton yang mengamuk bakar soundsystem hingga kobaran api membesar.

Bahkan alat musik di panggung juga dirusak. Besi pembatas panggung dibawa pulang oleh segelintir oknum penonton hingga membuat pihak vendor rugi sekitar Rp 1,5 miliar.(yud)




Konser Lentera Festival di Pasar Kemis Rusuh, Polisi Buka Posko Pengaduan

Kabar6-Polisi membuka posko pengaduan kerugian dari acara Lentera Festival di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Ribuan penonton sudah beli tiket masuk dan marah karena konser batal digelar hingga terjadi kerusuhan.

“Posko itu kita buka di Polresta Tangerang dan Polsek Pasar Kemis,” kata Kasie Humas Polresta Tangerang, Ipda Jaenudin ditemui di Mapolsek Pasar Kemis, Rabu (26/6/2024) malam.

Polisi telah menangkap Muhammad Dian Permana Angga, 27 tahun, ketua panitia penyelenggara. Ia diduga yang membawa kabur uang tiket sekitar 3.500 orang penonton. **Baca Juga: Ketua Panitia Lentera Festival Kabur Sebelum Konser di Pasar Kemis Rusuh

Penonton yang marah bakar soundsystem serta merusak alat musik di atas panggung. Atas tindakan anarkisme itu massa penonton belum ada yang diamankan polisi.

“Itu tindakan sedang dalam proses pemeriksaan semuanya,” kata Jaenudin.

Polisi, lanjutnya, masih fokus mendalami keterangan Dian Permana. Pemeriksaan terkait jumlah uang yang dikuasai, penyebab melarikan diri dan lain sebagainya.

“Ditambah kita juga masih melakukan pemeriksaan terhadap korban-korbannya, untuk mengetahui berapa jumlahnya,” tambah Jaenudin.

Diketahui, konser yang digelar pada Minggu, 23 Juni 2023, kemarin dijadwalkan menampilkan grup band Feel Koplo, Guyon Waton, Ndx Axa. Kerusuhan mulai terjadi pukul 19.00 WIB lantaran konser musik tidak dimulai.

Ribuan penonton yang marah akhirnya membakar soundsystem hingga kobaran api merembet. Massa penonton juga merusak alat musik di atas panggung.

Bahkan pagar besi pembatas panggung dirusak dan ada yang dibawa pulang oleh penonton. “(Harga tiket masuk) 90-215 (ribu rupiah),” ucap Kapolsek Pasar Kemis, Ajun Komisaris Ucu Nuryandi saat dikonfirmasi kabar6.com.(yud)




Ketua Panitia Lentera Festival Kabur Sebelum Konser di Pasar Kemis Rusuh

Kabar6-Muhammad Dian Permana Angga, 27 tahun, ketua panitia konser Lentera Festival ditangkap di Bojong Manik, Kabupaten Lebak, siang tadi. Ia dianggap paling bertanggungjawab atas kerusuhan karena konser batal digelar.

“Dia kaburnya sendirian sebelum konser berlangsung,” kata Kasie Humas Polresta Tangerang, Ipda Jaenudin di Mapolsek Pasar Kemis, Rabu (26/6/2024).

Menurutnya, Dian Permana sudah menghilang saat polisi mendatangi kediamannya. Dia kabur ke rumah saudaranya.

**Baca Juga:Ketua Panpel Konser Rusuh di Pasar Kemis Ketangkap, Polisi: Lagi Diperiksa

Penyidik, lanjut Jaenudin, masih melakukan pemeriksaan terhadap Dian Permana. Enam orang saksi lima di antaranya anggota panitia penyelenggara konser telah dimintai keterangan.

Dian Permana telah dilaporkan atas kasus penipuan dan penggelapan. “Motif masih didalami,” tegas Jaenudin.

Diketahui, konser yang digelar pada Minggu, 23 Juni 2023, kemarin dijadwalkan menampilkan grup band Feel Koplo, Guyon Waton, Ndx Axa. Kerusuhan mulai terjadi pukul 19.00 WIB lantaran konser musik tidak dimulai.

Ribuan penonton yang marah akhirnya membakar soundsystem hingga kobaran api merembet. Massa penonton juga merusak alat musik di atas panggung.

Bahkan pagar besi pembatas panggung dirusak dan ada yang dibawa pulang oleh penonton. “Info dari panitia tiket yang sudah terjual 3.500,” terang Ucu saat dikonfirmasi kabar6.com.

Panitia penyelenggara menjual harga tiket kepada penonton mulai dari Rp 90 ribu hingga Rp 215 ribu per orang.(yud)

 




Rusuh gegara Konser Batal di Pasar Kemis, 3.500 Tiket sudah Terjual

Kabar6-Polisi menyebutkan jumlah penonton yang telah membeli tiket nonton konser musik Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024 mencapai ribuan orang. Panitia penyelenggara menjual tiket seharga antara Rp 90 ribu hingga Rp 215 ribu per orang.

Konser musik yang digelar di lapangan sepak bola Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (23/6/2024) rusuh. Penonton yang kesal lantaran konser batal digelar akhirnya membakar soundsystem serta merusak besi pagar pembatas panggung.

“Info dari panitia tiket yang sudah terjual 3.500,” kata Kapolsek Pasar Kemis, Ajun Komisaris Ucu Nuryandi saat dikonfirmasi kabar6.com, Senin (24/6/2024). **Baca Juga: Panitia Konser Rusuh di Pasar Kemis Dilaporkan Kasus Dugaan Penipuan

Ia jelaskan, penyidik telah periksa lima orang dari event organizer serta tiga orang anggota panitia penyelenggara. Mereka semua telah dimintai keterangan.

Ucu terangkan, kini ketua panitia penyelenggara konser musik TNG Lenfest 2024 berinisial MDP lagi dikejar. Pria berusia 27 tahun itu diduga paling bertanggungjawab terhadap gagalnya pagelaran konser.

Apa alasan panitia penyelenggara belum membayar grup band?. “Itu masalahnya kita belum tahu,” terangnya.

Ucu pastikan pihaknya terus berupaya mencari MDP terduga pemegang uang tiket konser yang telah dibeli 3.500 orang penonton. “Laporannya semalam terkait penipuan dan penggelapan,” tegasnya.

Acara konser musik digelar di lapangan sepak bola Kampung Tereup, Desa Suka Asih, Pasar Kemis. Band musik yang dijadwalkan tampil antara lain Feel Koplo, Guyon Waton dan Ndx Axa.

Acara konser yang belum dimulai sekitar pukul 19.00 WIB memicu




Panitia Konser Rusuh di Pasar Kemis Dilaporkan Kasus Dugaan Penipuan

Kabar6-Polisi mencari panitia konser musik Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024. Konser batal digelar memicu amuk penonton membakar perangkat soundsystem hingga kobaran api merembet ke panggung.

Kapolsek Pasar Kemis, Ajun Komisaris Ucu Nuryandi mengatakan, telah mengantongi identitas ketua panitia penyelenggara. Penonton yang kecewa lantaran telah membeli tiket akhirnya membuat laporan ke polisi.

“Laporannya semalam terkait dugaan penipuan dan penggelapan,” katanya kepada wartawan, Senin (24/6/2024).

**Baca Juga:Band Batal Hadir Panitia Menghilang, Penonton Bakar Soundsystem di Pasar Kemis

Ucu berpesan kepada ketua panitia penyelenggara konser musik TNG Lenfest 2024 agar segera menyerahkan diri ke pihak kepolisian. Sebab bersembunyi pun tetap dikejar.

“Tinggal nunggu waktu aja. Sedang dicari,” tegas Ucu. Informasi yang dihimpun kabar6.com, band musik beralasan tidak dapat tampil karena panitia penyelenggara belum membayar kompensasi.

“Jadi pas siang mau sore perwakilan band naik panggung ngasih tau panitia belum bayar ke band,” ungkap Roni, salah satu penonton.

Panitia konser telah pungut uang sebesar Rp 115 ribu per orang penonton. Tiket masuk dijual lewat sistem online dan offline.

Acara konser musik digelar di lapangan sepak bola Kampung Tereup, Desa Suka Asih, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang pada Minggu, 24 Juni 2024. Band musik yang dijadwalkan tampil antara lain Feel Koplo, Guyon Waton dan Ndx Axa.

Sekitar pukul 19.00 WIB kerusuhan mulai terjadi lantaran acara konser belum dimulai. Ribuan penonton pun mulai marah.

Sejumlah penonton akhirnya membakar perangkat soundsystem. Mereka juga merusak pagar besi pembatas panggung.(yud)