Kabar6-Dua orang pria berseragam Security ditemukan tergeletak  bersimbah darah di tengah jalan, tepatnya di tak jauh dari Pom Bensin  Petronas  kawasan Paramount-Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Sabtu malam, (13/06/2021).

Di duga keduanya mengalami kecelakaan hingga terpental jatuh ke ruas jalan tersebut. Satu orang korban segera dilarikan ke rumah sakit oleh pihak keamanan setempat, guna mendapatkan pertolongan medis.

Sementara satu korban lainnya, hingga berita ini ditulis masih tergeletak dengan kondisi yang diduga sudah tak bergerak alias tak bernyawa.

Sayangnya kabar dugaan kecelakaan itu masih simpang siur. Pasalnya, ada banyak versi yang dikemukakan oleh sejumlah orang yang ada di lokasi kejadian.

“Katanya sih ditabrak mobil bang, tapi saya gak tau persis tiba-tiba banyak orang sudah berkerumun melihat korban yang sudah pada tergeletak disini,” kata Dony, salah seorang warga di lokasi kejadian.

Hal sama juga diungkapkan oleh salah seorang Security yang tengah bertugas di kawasan tersebut. Tetapi, dia memastikan bahwa kedua korban ini bukan Security yang bertugas di kawasan tersebut.

“Ia bukan Security sini. Gak tau ini informasinya belum jelas. Ada yang bilang jatuh, ada yang bilang ditabrak mobil,” katanya, singkat.

**Baca juga: Proyek Betonisasi Saluran Air di Cikupa Sebabkan Arus Lalu Lintas Semrawut

Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 23.00 WIB. Atas kejadian itu, lalu lintas dilokasi kejadian terpantau jadi agak sedikit tersendat, karena banyak pengendara yang penasaran dan akhirnya berkerumun untuk melihat kejadian itu dari dekat.

Terlebih satu orang korban masih yang masih tergeletak (diduga sudah tak bernyawa) ini belum di evakuasi. Sejumlah bercak darah segar pun nampak terlihat dibeberapa titik di dekat lokasi kejadian. (gus)

Kabar6 – Seorang remaja berjenis kelamin laki-laki tewas setelah diduga tertabrak truk di Jalan Raya Cisoka – Tigaraksa tepatnya dekat Gerbang Perum Triraksa I, Kelurahan Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Jumat (9/4/2021).

Muljoko, 38 tahun mengatakan, korban yang masih berusia belasan tahun tersebut tertabrak bagian depan truk ksmudian langsung terjatuh dengan posisi tengkurap.

“Kejadiannya pukul 02.00 WIB. Jalanan juga lagi sepi. Makanya truknya langsung bisa kabur,” katanya.

Karena melihat korban tak sadarkan diri, warga yang melihat langsung melaporkan mejadian tersebut ke pihak kepolisian.

“Langsung lapor polisi. Tapi korban langsung meninggal ditempat,” ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kota Tangerang Kompol Roby Heri Saputra membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Betul. Tabrak lari. Masih dalam penyelidikan,” katanya.

**Baca juga: Diduga Jadi Tempat Pesta Sabu, Sebuah Rumah di Legok Digerebek Polisi

Saat ini, lanjut Roby korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja.

“Identitas korban belum tahu. Kami juga masih melakukan pengejaran terhadap truk yang terlibat,” pungkasnya.(vee)

Kabar6 – Kapolsek Mauk AKP Kresna Ajie Perkasa mengatakan mayat tanpa identitas yang ditemukan di Jalan Raya Sukadir, Kampung Gintung Talang, Desa Gitung, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Selasa (11/8/2020) pagi diduga korban tabrak lari. “Korban tabrak lari karena tidak jauh dari tempat korban tergeletak ditemukan bekas ban,” ujar Kresna saat dihubungi pagi ini.

Korban, kata dia, mengalami luka dibagian perut akibat terlindas dan ada bekas ban didekat korban.

Saat ini, lanjut Kresna, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak desa san kecamatan setempat untuk mencari tahu identitas korban.

“Untuk sementara kami masih mencari identitas korban karena menurut warga korban sering berada di sekitar TKP,” pungkasnya.

**Baca juga: Nana Lukmana Dilantik Sebagai Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang.

Adapun korban berjenis kelamin laki-laki yang belum diketahui identitasnya tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas sekira pukul 06.00 WIB.
“Ditemukannya oleh warga yang melintas dengan kondisi mengenaskan,” kata Kresna. (Vee)

Kabar6-Seorang bocah pejalan kaki telah menjadi korban tabrak lari di Jalan Setia Budi, Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan. Apizar Sapta Ghani (8) kini terbaring belum sadarkan diri di IGD Rumah Sakit Umum setempat.

Verra Anggraeni, saksi mata mengungkapkan, insiden kecelakaan persis di depan perumahan MA. Korban yang berjalan kaki di jalur kiri hendak menyebrang ke arah kaki langsung ditabrak sepeda motor yang tak diketahui identitasnya.

“Itu bocah mental. Dan yang naek motor langsung kabur,” ungkapnya, Rabu (20/3/2019). Menurutnya, arah motor melaju dari Reni Jaya menuju perempatan Gaplek.

Verra menduga pemotor kurang konsentrasi saat melintas di jalan yang menikung. Warga sekitar melihat bocah yang mengenakan kaos tim sepakbola Manchester United (MU) itupun segera memberikan pertolongan.

Ghani langsung dilarikan ke Puskesmas Pamulang untuk mendapatkan pertolongan medis. Dokter melihat cidera yang dialami bocah asal Kampung Setu RT016/004, Kelurahan/Kecamatan Setu ini rupanya serius.**Baca juga: 325 Kanker Payudara, 16 Kanker Serviks Terjadi Di Banten.

“Sama puskesmas dirujuk ke RSU,” ujar Verra. Pelipis kanan Ghani terluka dan ia terus tak sadarkan diri.(yud)

Kabar6-Seorang kakek 60 tahun menjadi korban tabrak lari oleh pemotor tidak dikenal di Jalan Raya Cadas – Kukun, Kampung Kongsi Baru, Desaekarsari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang.

Diketahui korban bernama Hanaul Kamal, warga Kampung Cadas Akong, RT 001 RW 002, Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang sedang berjalan dari arah Cadas menuju arah Kukun, sesampainya ditempat kejadian, korban di tabrak oleh sepeda motor tak dikenal dari arah belakang.

Kapolsek Rajeg AKP Bambang Supeno membenarkan adanya kejadian tabrak lari yang menimpah kakek 60 tahun tersebut. Dirinya mengatakan kejadian naas tersebut terjadi Minggu, (9/9/2018) sekitar pukul 01.00 WIB.

“Pria tua yang menjadi korbannya tambarak lari tadi malam,” kata Bambang kepada Kabar6.com saat ditemui di Mapolsek Rajeg, Minggu, (9/9/2018).

Bambang menambahkan, korban mengalami luka cukup parah dibagian kepala belakang yang mengakibatkan korban meninggal langsung ditempat.

“Korban meninggal ditempat karena luka dibagian kepala cukup parah,” ujarnya.**Baca juga: 65 Tahun Persita Tangerang, Begini Harapan Zaki Iskandar.

Saat ini, pihak kepolisian Polsek Rajeg masih mencari tahu identitas pelaku tabrak lari dan korban sudah dibawa oleh keluarga untuk dikebumikan.(Ver)