1

Menurut Psikoterapis, Mimpi Dikejar Orang Itu Ada Artinya

Kabar6-Pernahkah Anda bermimpi seperti sedang dikejar seseorang? Adakah makna di balik mimpi itu? Ternyata tidak hanya bunga tidur, mimpi dikejar orang menurut psikoterapis memiliki arti tersendiri, lho. Dikutip dari Aura, ini dia arti yang terkandung dalam mimpi tersebut:

1. Menandakan penghindaran
Mimpi dikejar adalah indikasi bahwa Anda menghindari beberapa masalah dalam kehidupan nyata. Tindakan dalam mimpi mencontohkan bagaimana Anda merespons tekanan dan mengatasi ketakutan, stres atau berbagai situasi. Anda memiliki kecenderungan untuk melarikan diri dan menghindari masalah yang membuat tidak nyaman.

Richard Nicolleti J.D., seorang psikoterapis dari Jung Institute Boston, mengatakan bahwa bermimpi dikejar-kejar secara umum berarti Anda ‘diberitahu oleh ketidaksadaran Anda bahwa Anda menghindari masalah.’

Dalam mimpi seperti itu, konteks penting termasuk mengidentifikasi pemburu. “Siapa yang mengejar Anda?” kata Nicoletti. “Apakah itu laki-laki, perempuan, hewan, atau makhluk tak dikenal di kegelapan?”

2. Menutup diri
Jika seseorang mengejar Anda dalam mimpi, maka itu mungkin juga mengacu pada sikap Anda yang tertutup pada sudut pandang baru. Anda menolak untuk mengakui sudut pandang atau gagasan tertentu dan bahkan tidak mau menerima pendapat yang berbeda dari pendapat Anda.

3. Mengejar menandakan melarikan diri dari diri sendiri
Dalam mimpi, pengejar atau penyerang bisa menjadi aspek dari diri Anda sendiri. Mungkin Anda menekan atau menolak perasaan tertentu atau karakteristik tertentu dari diri Anda. Kemarahan, kecemburuan, ketakutan, dan bahkan cinta bisa terwujud sebagai sosok yang mengancam dalam mimpi. Dan Anda bisa memproyeksikan perasaan ini ke pemburu yang mengkhawatirkan Anda.

4. Dikejar menandakan ketakutan
Berlari dari penyerang dalam mimpi mungkin mewakili rasa takut Anda akan diserang. Mimpi seperti itu lebih sering terjadi pada wanita daripada pria, yang mungkin merasa rentan secara fisik di sekitar mereka.

“Anda mungkin menghindari sesuatu yang menyakitkan, mengganggu atau menakutkan,” kata Nicoletti.

5. Mungkin, Andalah orang yang sedang mengejar
Jika Anda yang melakukan pengejaran, maka mimpinya bisa menyoroti dorongan dan ambisi Anda untuk mengejar sesuatu yang Anda inginkan, atau mengejar seseorang yang Anda inginkan. Di sisi lain, mungkin juga berarti Anda tertinggal dalam beberapa aspek dalam hidup dan harus mengejar orang lain.

Bermimpi tentang mengejar orang lain banyak berhubungan dengan orang yang Anda kejar. “Bisa jadi libidinous, yang menurut Freudian artinya mengejar seseorang yang (menurut Anda) menarik,” kata Nicoletti. “Dalam pengertian Jungian, libido didefinisikan sebagai energi kehidupan.”

Menurut Nicoletti, mayoritas orang pernah bermimpi dikejar. Ini adalah universal dan alami. “Selama masa hidup, jika seseorang tidak memiliki mimpi untuk dikejar, itu adalah hal yang sangat tidak biasa.” ** Baca juga: Jenis Makanan yang Bikin Olahraga Jadi Maksimal

Pernahkah Anda juga mengalami hal yang sama? (ilj/bbs)




Kenali 7 Fobia Unik yang Jarang Diketahui

Kabar6-Fobia (gangguan anxietas fobik) adalah rasa ketakutan yang berlebihan pada sesuatu hal atau fenomena. Ketakutan tersebut dapat timbul saat menghadapi situasi, berada di suatu tempat, atau ketika melihat hewan tertentu. Dalam kondisi fobia yang parah, penderitanya akan berusaha menghindar objek yang dapat memicu ketakutan.

Fobia bisa dikatakan dapat menghambat kehidupan orang yang mengidapnya. Bagi sebagian orang, perasaan takut seorang pengidap fobia sulit dimengerti. Jika selama ini kita mengenal fobia terhadap hewan melata, tempat yang tinggi (ketinggian), atau takut pada air, mungkin tujuh fobia berikut belum pernah Anda dengar sebelumnya. Apa saja sih tujuh fobia unik yang jarang diketahui? Dikutip dari National Geographic, berikut uraiannya:

1. Agyrophobia, fobia untuk menyeberang jalan
Fobia ini membuat penderitanya takut sekali untuk menyeberangi jalanan, jembatan layang, dan segala jenis jalan lainnya. Termasuk takut akan fisik jalanan itu sendiri. Penderitanya juga takut akan lalu lintas yang memutar.

2. Mageirocophobia, fobia memasak
Istilah ini berasal dari kata Yunani ‘mageirokos’ yang artinya orang yang pandai memasak. Penderita fobia ini akan merasa terintimidasi oleh kemampuan memasak seseorang. Rasa pesimis mereka akan kemampuan memasak akan memengaruhi kebiasaan penderitanya untuk cenderung mengonsumsi makanan tidak sehat.

3. Pediophobia, fobia boneka
Pediofobia adalah ketakutan tak beralasan akan segala jenis boneka. Tidak hanya yang rupanya seram saja, penderita fobia ini akan ketakutan jika melihat robot, barbie, atau boneka dengan bentuk lucu lainnya.

4. Deipnophobia, fobia mengobrol saat makan
Normalnya, seseorang akan merasa malu dan tidak nyaman mengobrol saat jamuan makan. Namun bagi beberapa orang, mereka tidak hanya merasa kurang nyaman, tapi malah ketakutan untuk mengobrol saat makan.

5. Eisoptrophobia, fobia akan cermin
Eisoptrophobia adalah ketakutan berlebihan seseorang akan cermin. Lebih tepatnya, ketakutan akan dunia spiritual yang mereka yakini ada di balik cermin. Karena kekhawatiran berlebih akan dunia tahayul, penderitanya akan merasa sangat cemas jika sampai memecahkan cermin.

6. Arachibutyrophobia, fobia selai kacang yang menempel di dinding langit-langit mulut
Kelainan ini kemungkinan dialami oleh anak-anak yang semasa kecilnya dipaksa terus menerus untuk makan roti dengan selai kacang atau jelly sandwiches, sehingga menimbulkan trauma akan selai kacang di masa dewasa.

7. Cathisophobia, ketakutan untuk duduk
Ketakutan itu mungkin saja sebagai bentuk adanya penyakit hemorrhoid, yakni peradangan saluran pembuluh darah vena yang letaknya di bagian bawah saluran cerna.

Namun dalam beberapa kasus, penderita fobia ini adalah mereka yang mengalami trauma yang berhubungan dengan penggunaan tempat duduk, misalnya seseorang yang seringkali mendapat hukuman di atas tempat duduk semasa bersekolah. ** Baca juga: Mitos Atau Fakta, Faktor Keturunan Pengaruhi Kecerdasan Anak

Semoga bermanfaat .(ilj/bbs)