1

195 Orang Warga Terdampak Kebakaran TPA Rawa Kucing Mengungsi

Kabar6-Ratusan orang warga terdampak kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kelurahan Kedaung Wetan, Neglasari Kota Tangerang, masih mengungsi. Di antara pengungsi ada rumahnya sudah ludes terbakar.

“Di sini jumlahnya sekitar 95 orang dari 34 KK,” ungkap Kasie Tata Pemerintahan Kelurahan Mekar Sari, Eddy Supandi ditemui kabar6.com di GOR Neglasari, Senin (23/10/2023).

Dijelaskan, pengungsi pertama yang datang warga asal Kedaung Baru. Warga itu mengungsi lantaran pemukimannya sudah rata dengan tanah.

Eddy bilang ada 28 jiwa warga dari 9 kepala keluarga yang rumahnya sudah rata dengan tanah akibat kebakaran. “Sebagian besar habis. Sampai mereka surat-surat penting pun terbakar,” jelasnya.

Sementara di gedung kantor Kecamatan Neglasari terdapat 100 orang warga yang mengungsi. Kebutuhan warga pengungsi selama di lokasi penampungan dibantu pemerintah Kota Tangerang.

“Walaupun enggak terpenuhi semuanya tapi kita udah berusaha untuk memenuhi pengungsi ini jangan sampai merasa,” ujar Eddy Supandi.

**Baca Juga: Dua Skema Pemadaman Kebakaran di TPA Rawa Kucing Tangerang

Terpisah, pantauan kabar6.com di lokasi kebakaran, petugas gabungan hingga kini masih berjibaku padamkan kepulan asap dari permukaan gunungan sampah.

Helikopter turun naik dan berputar-putar membawa kantung air. Sistem pemadaman menggunakan teknis menyiram air dari udara (water bombing).

Mobil pemadam kebakaran atau branweer juga mondar-mandir. Petugas juga melakukan pemadaman api secara konvensional. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang sebutkan, dari total 34 hektare lahan TPA Rawa Kucing yang terbakar mencapai 10,1 hektare.(yud)




Kebakaran di Ciputat, Pegawai: Pas Habis Semua Damkar Baru Datang.

Kabar6-Bangunan bengkel pembuatan barang-barang furniture di Jalan KH Dewantara RT 03 RW 05, Sawah Lama, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, ludes terbakar. Sumber api muncul dari tumpukan sampah hingga cepat menjalar lantaran didominasi material kayu.

“Pas udah abis semua damkar baru datang,” ungkap Hasan, 40 tahun, pegawai bengkel furniture, Selasa (3/10/2023).

Menurutnya, di belakang gudang terdapat tumpukan sampah kayu tiba-tiba terbakar. Cepat munculnya kobaran api membuat para pekerja dibantu warga sekitar tidak bisa memadamkan.

Hasan bilang, ada tiga bangunan bengkel furniture yang ludes terbakar. Di dalamnya berisi material kayu, alat perkakas dan satu unit motor hangus semua.

**Baca Juga: Usai AHY Deklarasi Dukung Prabowo, Demokrat Kabupaten Serang Lakukan Ini

“Sempat berupaya memadamkan api cuma enggak keburu. Kan airnya kurang. Mobil udah sempet dikeluarin dari dalem,” jelasnya.

Di lokasi yang sama, Danton Bravo Dinas Damkar Tangsel, Nurudin menerangkan, api cepat membesar akibat kencangnya hembusan angin. Sebanyak 40 orang personel pemadam kebakaran telah dikerahkan.

“Uni kan tumpukan sampah, kayu dan di dalamnya itu masih ada api di situ. Jadi kami harus menyemprot ke dalam,” terangnya.(yud)




Kebakaran di Pasar Curug Tangerang Gegara Pedagang Bakar Sampah

Ilustrasi.(bbs)

Kabar6-Kobaran api besar membumbung di Pasar Curug, Kabupaten Tangerang. Para pedagang sempat kocar-kacir menyelamatkan diri dari api yang berkobar di bagian belakang pasar tradisional tersebut.

Dedi, 35 tahun, pedagang sayur mayur mengatakan kebakaran di Kampung Sukabakti itu terjadi pada pukul 17:47 WIB. Kobaran api berwarna merah muncul diduga akibat pedagang pasar membakar sampah.

“Api dari pedagang yang membakar sampah, api juga bisa membesar lantaran hembusan angin,” ujar Dedi salah satu saksi mata kepada kabar6.com saat dihubungi, Kamis (26/9/2023).

**Baca Juga: Dewan Banten Sebut Polisi Belum Tangkap Dalang Bentrokan di Pasar Kutabumi

Ia mengatakan, lokasi titik kebakaran terhalau oleh tembok yang besar tepatnya dibelakang Pasar Curug. Sehingga tidak merembet ke lapak-lapak pedagang pasar.

“Intinya bukan ruko pedagang dan lapak pedagang. Itu hanya sampah yang terbakar. api Kini sudah bisa dipadamkan oleh 2 mobil pemadam kebakaran setempat,” tegasnya. (Rez)




Subuh Tadi Asrama Brimob di Pamulang Kebakaran

Kabar6-Penghuni asrama Brimob di Kedaung, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, dikejutkan oleh kepulan asap dan kobaran api. Bangunan asrama yang terbakar terletak di Jalan Kavling Keuangan Raya Blok E3 Nomor 21-23.

“Kejadian subuh tadi,” kata Muhadi Hadi, Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Kamis (28/9/2023).

Menurutnya, berselang setengah jam kemudian petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Bangunan yang terbakar berada di lantai 2 dan 3.

Hadi terangkan, obyek bangunan yang terbakar mencapai 60 persen. “Penyebab kebakaran korsleting (hubungan arus pendek) listrik,” terang Hadi.

**Baca Juga: Zaki Iskandar Dapat Mandat Maju di Pilgub DKI Jakarta, JK Puji Hasil Kerjanya 

Proses pemadaman dinyatakan selesai pukul 06.40 WIB. “Kami mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran,” ujarnya.

Kerugian ditaksir mencapai Rp 55 juta. Hadi pastikan dari peristiwa kebakaran di asrama Brimob Kedaung itu tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka.

“Hambatan sih enggak ada selama di lokasi. Cuman minim masker anggota aja,” singkatnya.(yud)

 




Penyebab Mobil Kebakaran di Pinang Diduga Konsleting, Kerugian Ditaksir Puluhan Juta

Kabar6-Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan menyatakan peristiwa kebakaran mobil berjenis Honda di jalan KH. Hasyim Ashari depan Mcd Nerogtog, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Rabu (27/9/2023), diduga akibat konsleting.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.57 WIB. Namun dalam peristiwa itupun tidak memakan korban jiwa.

“Dugaaan sementara itu konsleting di mesin sehingga menyebabkan kebakaran dan akhirnya ful mobil tersebut mengalami kebakaran,” ujar Maryono.

**Baca Juga: Tawuran Pelajar di Lebak Dibubarkan Warga

Ia mengatakan pada saat kerjadiam pengemudi sudah keluar dan langsung pihaknya amankan. “Alhamdullilah tidak terjadi korban baik penumpang maupun pengemudi sehingga benar-benar tunggal mobil,” katanya.

Kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai puluhan juta. “Rp60 jutaan,” ungkapnya.

Sementara jumlah personel yang diturunkan untuk menjinakkan si jago merah tersebut mencapai puluhan orang. (Oke)




Sebuah Mobil Kebakaran di Pinang, Puluhan Personel Diturunkan

Kabar6-Sebuah mobil berjenis Honda Accord mengalami kebakaran di jalan KH. Hasyim Ashari depan Mcd Nerogtog, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Rabu (27/9/2023). Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.57 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melalui Pemadam Kebakaran (Damkar) menerjunkan sebanyak 6 unit armada untuk memadamkan kobaran api di mobil tersebut. Namun belum diketahui penyebab peristiwa kebakaran tersebut.

Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan menyampaikan satu unit mobil yang mengalami kebakaran tersebut berjenis Honda Accord. Diketahui mobil itu berpelat nomor B 1413 NBA.

**Baca Juga: Kebakaran Restoran Tatar Sunda di Kelapa Dua Tangerang, Satu Orang Terluka

“Kita mendapatkan informasi kebakaran dari warga sekira pukul 11: 57 WIB,” ujar Maryono kepada wartawan.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung menuju tempat kejadian perkara. Sebanyak 6 unit armada diturunkan untuk menjinakkan si jago merah tersebut. Api berhasil dijinakkan sekitar pukul 12.10 WIB.

“Total 35 personel kita turunkan. 6 dari personel Pinang, 10 personil Ciledug dan 19 personil mako,” tandasnya. (Oke)




Kebakaran Restoran Tatar Sunda di Kelapa Dua Tangerang, Satu Orang Terluka

Kabar6-Kebakaran melanda rumah makan Tatar Sunda di Jalan Raya Legok, Desa Bojong Nangka, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, pukul 10.31 tadi. Kobaran api hanguskan 10 sawung pengunjung kuliner.

“Kebakaran di Kelapa Dua penyebabnya kebocoran gas. Jadi merembet ke 10 saung rumah makan,” ungkap Ujat Sudrajat Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, Rabu (27/9/2023).

Dijelaskan, kronologi kebakaran berawal dari bocornya tabung gas elpiji. Api langsung cepat merambat sehingga menyebabkan kebakaran besar.

**Baca Juga: Sebaran Meluas, 1.463 KK di Tangsel Alami Krisis Air Bersih

Ujar sebutkan, dalam peristiwa ini ada korban bernama Sandi. Korban mengalami luka bakar di bagian tangan. “Sudah di bawa ke Rumah Sakit Mentari,” jelasnya.

Sementara pihaknya, Ujat bilang, menerjunkan satu unit mobil pemadam kebakaran dari pos BSD dan melibatkan aparat Kelurahan Bojong Nangka serta Polsek Kelapa Dua. Jumlah anggota yang diterjunkan ada delapan orang.

“Kini belum bisa mengetahui berapa total kerugian yang terjadi dalam peristiwa kebakaran itu,” tegasnya.(Rez)




Kebakaran di Kawasan Kuliner Pasar Lama, 4 Armada Diterjunkan

Kabar6-Peristiwa kebakaran terjadi di kawasan kuliner Pasar Lama, Jalan Kisamaun Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Sabtu (23/9/2023) malam. Akibatnya, pedagang dan pengunjung yang tengah menghabiskan waktu untuk berwisata kuliner ditempat tersebut kocar kacir.

Kendaraan Damkar dari BPBD Kota Tangerang diterjunkan untuk memadamkan api yang diduga akibat arus hubungan pendek listrik berasal dari samping WC Umum tersebut.

Sahdan, salah satu pedagang di kawasan kuliner tersebut mengataka peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.50 WIB.

“Tadi kejadian sekitar jam 9 kurang mas, kayanya api dari toilet dekat tukang buah. Untuk menyelamatkan takut tersambar api kita langsung kabur meninggalkan dagangan,” katanya.

Sementara, Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan mengatakan, untuk memadamkan api pihaknya menerjunkan sebanyak 25 personil 4 unit armada damkar.

“Setelah mendapat informasi, kita langsung menerjukan personil dan armada dibantu dari UPT untuk melakukan pendinginan,” ujar Maryono.

**Baca Juga: Akibat Ulah Warga, Walikota : Jangan Buang Sampah ke Sungai Cibanten

Sementara untuk sumber api sementara, Maryono menyampaikan, api berasal dari konsleting listrik di lapak samping toilet.

“Informasi sementara dari arus pendek listrik, ada 8 ruko yang terbakar. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” katanya.

Untuk pemadaman pihaknya sempat kesulitan akibat ramainya pengunjung serta gang yang kecil menuju sumber api.

“Sempat ada kendala karena masuk ke dalam gang menuju ruko yang terbakar, kurang lebih 30 menit setelahnya api berhasil di padamkan,” katanya.

Akibat kejadian tersebut, kawasan kuliner pasar lama terlihat gelap karena adanya pemadaman listrik, serta operasional para pedagang di tutup lebih awal. (Oke)




Kebakaran Warung Sate dan Cucian Motor di Bintaro Jaya Gegara Korsleting

Kabar6-Kebakaran di Jalan Damai I RT 008 RW 001, Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) gegerkan warga sekitar. Kobaran api besar disertai kepulan asap hitam pekat membumbung tinggi.

“Warung sate sama steam motor yang terbakar,” kata Kepala Bidang Operasional, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Muhadi Hadi saat dikonfirmasi kabar6.com, Selasa (20/9/2023).

Menurutnya, laporan masuk yang diterima kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Obyek lapak bangunan semi permanen membuat kobaran api cepat membesar.

“Penyebab kebakaran akibat hubungan arus pendek listrik atau korsleting,” terang Muhadi.

**Baca Juga: Tertimpa Bangunan TK Negeri Assalim, Pekerja di Pandeglang Tewas 

Kobaran api dapat dipadamkan satu jam kemudian. Damkar Tangsel mengerahkan tujuh unit armada mobil branweer ke lokasi kejadian.

Muhadi pastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka akibat peristiwa kebakaran tersebut. “Kerugian sekitar 75 juta rupiah,” terangnya.

Kebakaran lapak warung sate dan cucian motor itu sempat viral di media sosial. Arus lalu lintas yang melintasi depan lokasi sempat dialihkan oleh petugas keamanan Bintaro Jaya.(yud)




Diduga akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga di Lebakpinang Dilahap Api

Kabar6-Kebakaran melanda sebuah rumah milik Sumardi (57) warga Kampung Lebakpinang, Desa Lebak Asih, Kecamatan Curugbitung, Kabupaten Lebak, Rabu (20/9/2023).

Petugas Damkar Lebak Ade Apriyadi mengatakan, pihaknya menerima laporan dari warga mengenai adanya peristiwa kebakaran rumah di kampung tersebut sekira pukul 09.02 WIB.

“Rumah salah satu warga tepatnya di RT 05 RW 01. Tim yang menerima laporan langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penanganan,” kata Ade.

**Baca Juga:Kirab Pemilu 2024, KPU Lebak Ajak Masyarakat Berpartisipasi di Seluruh Tahapan

Armada Damkar yang dikirim dari Mako Rangkasbitung yang tiba di lokasi sekira pukul 09.50 WIB langsung melakukan penanganan pemadaman dibantu warga setempat. Pemadaman juga dibantu WMK Damkar Cipanas untuk menyuplai air.

“Dari keterangan warga, rumah tersebut sedang ditinggal pemiliknya ke kebun. Alhamdulillah sekitar pukul 10.15 WIB sudah bisa dipadamkan,” ujar Ade.

Ade menyebut, api yang melahap tempat tinggal Sumardi diduga berasal akibat terjadinya korsleting listrik.

“Dugaan sementaranya karena itu,” katanya.(Nda)