Tampil Beda, Ada Toilet Akuarium di Jepang

Kabar6-Sebuah kafe bernama Hipopo Papa disebut sebagai satu-satunya kafe di Jepang, mungkin juga di dunia, yang memiliki toilet akuarium. Toilet ini dikelilingi oleh tiga sisi akuarium raksasa yang berisi ratusan ikan eksotis dan kura-kura jantan.

Toilet akuarium yang berada di kafe Hipopo Papa ini, melansir Odditycentral, sudah ada lebih dari 12 tahun hingga sekarang. Meskipun demikian, tempat itu masih menjadi salah satu atraksi turis yang paling populer di area Akashi. Kabarnya, pemilik kafe menghabiskan sekira Rp3,8 miliar untuk menciptakan toilet akuarium tadi, melalui berbagai uji coba untuk membuat sensasi menyenangkan berada di tengah lautan.

Meskipun toilet ini hanya bisa digunakan oleh wanita, staf Hipopo Papa yang berada di Akashi, Perfektur Hyogo, dengan senang hati akan memperlihatkannya pada tamu pria, jika kafe tidak terlalu ramai. ** Baca juga: Lagu EDM dari Skrillex Punya Efek Tekan Populasi Nyamuk

Menurut Setouchi Finder, beberapa pelanggan akhirnya menghabiskan waktu lebih lama di dalam toilet hanya untuk mengagumi pemandangan di dalam. Sementara beberapa pelanggan enggan menggunakan toilet itu karena berpikir banyaknya makhluk laut ada di sekeliling mereka saat buang air membuat tidak nyaman.

Jadi penasaran mencoba.(ilj/bbs)




Kafe Bijie Kopie Gading Serpong, Suasananya Vintage Banget

kabar6.com

Kabar6-Buat kamu pecinta kopi dengan suasana yang Vintage banget, datang aja langsung ke Bijie Kopie di Ruko Finansial, Jalanl Gading Serpong Boulevard, Gading Serpong, Tangerang.

Kafe yang berdiri sejak 2016 ini bertemakan Vintage, yang membuat Anda seakan berada di era 90-an, dimana disetiap sisi kafe terdapat benda-benda jadul nan unik yang membuat para pengunjung terbawa suasana Vintage.

Seperti robot jepang ‘Horikawa Robot’ dan robot-robot jadul lainnya. Ada juga Vespa terpajang ditengah-tengah kafe, membuat para tamu merasa berada dalam tahun keemasan Vespa tersebut.

Daniel Nugroho, Owner Bijie Kopie mengatakan, kafe ini sengaja dibuat semenarik mungkin dan berbeda dari kafe lainnya.

“Perbedaannya sangat jelas, kalau Kafe Bijie Kopie vintage banget dan banyak perabotan antiknya,” kata Daniel kepada kabar6.com, Minggu (18/11/2018).

Di kafe ini juga ada permainan timezone dengan membayar Rp2 ribu per mainnya, yang dapat Anda mainkan sembari menikmati sajian ala Bijie Kopie.

“Kopi disinipun murah meriah namun tidak murahan. Disini tersedia kopi arabika, robusta dan kopi Thailand dengan harga Rp10 ribu hingga 18 ribu per gelasnya,” jelas Daniel.

Salah seorang pelanggan asal Gading Serpong, Markus mengaku sangat tertarik dengan desain interior kafe yang vintage banget serta ragam menu ala Kafe Bijie Kopie.

“Saya sangat betah berlama-lama di café dengan suasana seperti ini. Kopinya juga mantap banget rasanya,” tegas Markus.

**Baca juga: Redakan Nyeri Dengan Pola Hidup Sehat.

So tunggu apalagi, segera ajak wan kawan dan sahabat terdekat untuk kongkow asyik sembari menikmati kentalnya nuansa vintage di Kafe Bijie Kopie, ditunggu ya broh. (zak)




Ternyata Kebiasaan Kongkow di Kafe Bisa Picu Obesitas

Kabar6-Usai bekerja atau pada saat akhir pekan sebagian orang, terutama para lajang, akan menghabiskan waktu mereka dengan kumpul bersama teman-teman atau disebut juga dengan kongkow di kafe.

Meskipun menyenangkan sekaligus membuat rileks, tahukah Anda ternyata kebiasaan kongkow di kafe ternyata tidak baik untuk kesehatan, karena ternyata dapat
meningkatkan angka obesitas?

Benarkah demikian? Melansir Independent, di kafe tentu Anda tidak hanya memesan minuman, tapi juga menyertakan sejumlah kue-kue kecil antara lain seperti muffin atau croissant. Belum lagi minuman yang dipesan biasanya mengandung gula atau sirup tambahan. Bila dihitung secara kalori jumlahnya sudah sangat tinggi. Dr Alison Tedstone, ahli gizi dari Warwick University, mengatakan bahwa pesanan itu dapat menambahkan 400 kalori lebih banyak.

Sayangnya hanya sedikit masyarakat yang peduli terhadap hal ini dan menganggap pesanannya jauh lebih sehat bila dibandingkan makanan cepat saji.

“Muffin biasanya memiliki nama indah yang menyiratkan makanan tersebut seolah sehat. Hal itu membuat pelanggan berpikir makanan itu aman untuk dikonsumsi. Tidak seperti burger yang sudah banyak diketahui tidak sehat untuk dikonsumsi. Di sinilah letak masalahnya,” urai Dr Alison.

Terlebih di kafe tersebut tidak ada informasi nilai gizi yang detail mengenai makanan dan minuman yang dijualnya. Dengan demikian, pelanggan kurang waspada dan akhirnya secara tidak sadar mengonsumsi terlalu banyak kalori serta gula.

“Kedai kopi sebenarnya memiliki peran penting untuk mengurangi konsumsi gula di masyarakat guna mencegah obesitas. Diharapkan semua pemilik gerai memiliki tindakan untuk hal itu,” tambah Dr Alison. ** Baca juga: Makanan & Minuman yang Sebaiknya Dibatasi Agar Pencernaan Sehat

Diketahui, batas konsumsi gula harian orang dewasa sebanyak 30 gram. Konsumsi gula berlebihan dapat berdampak pada obesitas dan meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, serta beberapa jenis kanker.(ilj/bbs)




Aaww…Ada Kafe ‘Paha Wanita’ di Jepang

Kabar6-Ada saja terobosan baru yang dibuat Jepang. Salah satunya adalah sebuah kafe yang memakai konsep ‘paha wanita’. Tentu saja terobosan baru ini akan membuat betah kaum adam.

Kafe yang terletak di Distrik Ebisu, Tokyo, Jepang, ini dirancang sebagai perluasan dari pameran artistik seorang fotografer Jepang bernama Yuria. Dilansir Odditycentral, tempat kongkow bernama World of Thighs Photography Cafe tersebut akan dibuka hingga 6 Desember mendatang.

Para pengunjung bisa menikmati bagaimana dikelilingi oleh berbagai ornamen berbentuk paha wanita. Selain itu, pengunjung juga dapat merasakan bagaimana menikmati sajian dikelilingi paha wanita.

Kafe ini menyajikan berbagai makanan populer yang enak dan sajian untuk memanjakan mata dari lusinan keindahan paha wanita. Portofolio paha wanita milik Yuria ini kebanyakan di ambil di pantai. Makanan yang disajikan pun dibuat menyerupai bentuk paha wanita. ** Baca juga: Harapan Hidup Tinggi, Penduduk 5 Negara Ini Miliki Umur Panjang

Bikin penasaran, bukan? (ilj/bbs)