1

Jaksa Agung :  Memaknai Hari Kemerdekaan dengan Kawal Pembangunan  Indonesia

Kabar6-Sesuai dengan Tema Hari Kemerdekaan “Terus Melaju untuk Indonesia Maju”, Kejaksaan sebagai salah satu Aparat Penegak Hukum harus mengawal pembangunan di berbagai sektor strategis nasional. Upaya itu perlu dilakukan agar tidak tergerus dengan berbagai tindakan koruptif. Dengan mengawal dan mengasistensi sejak dini, tentu akan menghindari penyimpangan sehingga memastikan proyek strategis nasional dapat berjalan tepat mutu, tepat waktu dan tepat manfaat serta tujuan.

Demikian rilis disampaikan Jaksa Agung ST Burhanuddin melalui rilis tertulis, Kamis (17/8/2023), di Jakarta.

Disebutkan, Kejaksaan dengan berbagai kewenangan yang dimiliki, senantiasa melakukan penindakan perkara-perkara “Big Fish” atau perkara-perkara besar yang berpotensi merugikan kerugian dan perekonomian negara yang jumlahnya triliunan rupiah. Penindakan tersebut tidak saja untuk menimbulkan efek jera bagi pelaku, tetapi juga dapat menyetop proses peredaran virus korupsi yang selama ini menggrogoti pembangunan nasional yang masif di seluruh Indonesia.

Jaksa Agung ST Burhanuddin sangat fokus terhadap penegakan hukum yang terkait dengan hajat hidup orang banyak. Dengan kata lain, yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat luas, terutama pada sektor-sektor pelayanan publik, sektor penerimaan keuangan negara, serta program-program strategis nasional terkait dengan sosial kemasyarakatan.

**Baca Juga: 17 Agustusan, Anak-anak di Tangsel Ikuti Karnaval Sepeda Hias

Secara khusus Jaksa Agung berpesan kepada jajarannya, agar di tahun politik ini seluruh Insan Adhyaksa untuk tetap menjaga netralitas, petakan potensi konflik, AGHT (ancaman, gangguan, hambatan, tantangan) terkait pelaksanaan pesta demokrasi. Selain itu Kejaksaan diharapkan agar lebih berperan dalam mensukseskan pesta demokrasi di Indonesia dengan mengoptimalkan Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) dan Pos Pemilu di seluruh Indonesia.

“Kita hanya bisa berhiktiar semoga apa yang kita lakukan paling tidak dapat berperan untuk kemajuan Indonesia melalui pemberantasan korupsi,” pungkas Jaksa Agung.(Red)




Semarak HUT ke-77 RI, GANESPA & Pokja Wartawan Tangsel Gelar Pameran Hingga Upacara Apung di Situ Tujuh Muara

Kabar6.com

Kabar6 – Puluhan karya seni Fotografi nan indah dan mempesona, dipamerkan dalam rangkaian kegiatan Semarak Peringatan Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia di Situ Tujuh Muara, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (17/8/2022).

Puluhan foto bertema alam dan lingkungan itu pun membuat keindahan situ semakin bertambah di malam Hari Kemerdekaan.

“Jadi dalan peringatan Hari Kemerdekaan ini, selain upacara mengapung, ada pula talkshow tentang pelestarian lingkungan, dan lomba mewarnai. Selain itu ada juga pameran foto yang mana kegiatan tersebut bekerja sama dengan Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Harian Kota Tangerang Selatan,” ujar Ketua Umum GANESPA, Andi Hartanto.

Sedikitnya, ada sebanyak 20 bingkai foto yang dipajang dalam pameran tersebut.

“Adapun foto-foto yang dipamerkan tentang lingkungan, situ dan tandon yang ada di Kota Tangerang Selatan,” imbuhnya.

Ia menerangkan, kegiatan ini merupakan cara untuk mengkampanyekan betapa pentingnya lingkungan bagi kehidupan manusia, khususnya Situ Tujuh Muara.

“Serta mengajak seluruh elemen masyarakat agar peduli terhadap situ, karena yang dimiliki Tangsel hanya ada situ. Maka dari itu kami OKP GANESPA ingin menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan kepada teman-teman sispala/sekolah pecinta alam,” terangnya.

Terlepas dari itu, Andi sangat berharap agar pemerintah lebih peduli lagi terhadap situ-situ yang ada di Tangsel.

“Karena beberapa kali kami bertemu dan audiens ke balai besar maupun ke pemerintah daerah, kami selalu di pingpong terkait kewenangan situ. Kami berharap pemerintah daerah bisa mengajukan izin pengelolaan situ ke balai besar, agar pemda lebih leluasa dan fokus untuk melestarikan dan mengembangkan situ-situ yang ada di Tangsel,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Pokja Wartawan Harian Kota Tangsel (PWHTS), Rizki Suhaedi menuturkan, terlibatnya insan pers dalam peringatan Hari Kemerdekaan ini merupakan bentuk komitmen atas kepeduliannya terhadap lingkungan dan Tanah Air.

“PWHTS menggandeng Ganespa sebagai kelompok masyarakat yang peduli akan lingkungan ikut mengkampanyekan kelestarian lingkungan dengan kegiatan yang dilakukan hari ini,” kata Rizki.

**Baca juga: Pondok Aren Berkibar, Bendera Sepanjang 3.522 Meter Akan Dibentangkan

Rizki berharap, ke depannya Pemkot Tangsel agar lebih peduli melihat kondisi lingkungan.

“Sampah dan pengelolaan situ masih menjadi PR besar Pemkot Tangsel,” tandasnya.(eka)




Hari Kemerdekaan, Warga Lebak Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

Kabar6.com

Kabar6-Di tengah semarak memperingati hari kemerdekaan ke-77 RI, warga di Kabupaten Lebak melakukan aksi tanam pohon pisang di jalan rusak, Rabu (17/8/2022).

Aksi tersebut dilakukan di jalur Malangnengah-Kolelet, tepatnya di antara Kampung Sangiang dan Pasir Jengkol, Desa Pabuaran, Kecamatan Rangkasbitung

Salah seorang warga, Habib, menuturkan, aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk kekecewaan lantaran perbaikan tak juga kunjung dilakukan terhadap jalan tersebut.

“Hari ini bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan negara kita yang ke 77 tahun, warga tanam pohon pisang di jalan yang berlubang seperti kubangan kerbau,” kata Habib kepada wartawan.

Ia menyayangkan, penanganan yang pernah dilakukan tak maksimal lantaran hanya dilakukan dengan pengurugan menggunakan cadas putih bercampur tanah.

“Kalau hujan turun air menggenangi jalan yang berlubang, intinya di hari kemerdekaan, kami sebagai warga belum merdeka, sebab jalan rusak dan berlubang ke wilayah kami belum juga diperbaiki,” keluhnya.

**Baca juga: 43 Napi di Lebak Dapat Remisi Hari Kemerdekaan, 1 Langsung Bebas

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Lebak, Irvan Sayutupika menyampaikan, perbaikan jalan akan segera ditangani menggunakan dana APBD Perubahan

“Diusulkan di perubahan sekarang, sedang kita dorong,” katanya.(Nda)




Upacara 17 Agustus di Tigaraksa Tangerang 43 Kilo Sabu Dimusnahkan

Kabar6.com

Kabar6-Upacara memperingatan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-77 digelar di Lapangan Yuda Nugraha, Kelurahan Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu 17 Agustus, 2022.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memimpin pasukan sebanyak 400 orang dalam rangka penaikan bendera merah putih pada waktu 9:00 WIB.

Zaki mengatakan, Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-77 dengan semboyan ‘Indonesia Pulih Lebih Cepat serta Bangkit Lebih Kuat di era pemulihan pandemi Covid-19.

“Karena dua tahun ini kami mengalaminya pandemi sangat luar biasa, tentu saja sesuai harapan dari pemerintah pusat dan masyarakat Indonesia,” kata Zaki.

Ia mengharapkan, di era pemulihan ekonomi usai dilanda Covid-19 selama 2 tahun ini semoga segera membangun Indonesia di hari proklamasi yang ke-77 lebih baik lagi di masa akan datang nanti.

**Baca juga: 4 Modus Operandi Mafia Tanah Versi Jaksa Agung.

“Untuk kita bersama sama segara membangun kembali republik yang kita cintai ini, dan tentu saja mudah mudahan momentum hari proklamasi yang Ke-77 tahun ini bisa membangun Indonesia lebih baik lagi di masa akan datang. Harapannya tentu saja Indonesia lebih baik lagi,” harapannya.

Pantauan di lapangan, ratusan warga ikut menyaksikan pengibaran bendera Merah Putih. Pada kesempatan itu juga pihak Pemerintah Kabupaten Tangerang menyaksikan pemusnahan barang bukti berupa narkoba jaringan internasional dengan berat 43 kilogram jenis sabu, ganja dan obat-obatan terlarang. (Rez)




Maknai Hari Kemerdekaan, Sapma PP Tangsel Kunjungi TMP Bahagia

Kabar6.com

Kabar6-Masih memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Satuan Pemuda dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma PP) Kota Tangerang Selatan kunjungi Taman Makam Pahlawan (TMP) Bahagia, Perigi Lama, Pondok Aren.

Ketua Sapma PP Kota Tangsel, Refo Ongko Songo menerangkan, pemuda harus bersyulur yang diimbangi dengan rasa berterimakasih kepada para pahlawan yang sudah berjuang dan bertaruh nyawa demi Indonesia Merdeka.

“Semoga kelak para penerus bangsa bisa melanjutkan tongkat estafet kemerdekaan dengan semangat yang cukup diimbangi dengan ilmu dan rasa kemanusiaan yang tinggi, untuk Indonesia yang lebih baik,” ujarnya kepada Kabar6.com, Rabu (18/8/2021).

Disebelahnya, Wakil Ketua Sapma PP Kota Tangerang Selatan, M Verza Rafif mengatakan, untuk menghormati jasa para pahlawan, pihaknya mengadakan kegiatan ziarah ke Makam Pahlawan TNI Bahagia. Hal itu untuk mengingatkan betapa hebatnya perjuangan mereka sampai akhirnya kita merdeka.

“Jangan lupakan jasa-jasa mereka yang sudah berjuang bertaruh nyawa hari demi hari untuk merebut kemerdekaan, karena kita hari ini bukanlah apa-apa tanpa mereka. Kemerdekaan tidak bisa ternilai harganya. Kemerdekaan adalah napas kehidupan. Merdeka,” terangnya.

Kemudian, Bendahara Sapma PP Kota Tangerang Selatan, Erik Andrian Tirayoh memaknai kemerdekaan adalah suatu proses perjuangan, dan perjuangan itu mengorbankan banyak hal seperti harta, waktu dan jiwa raga.

Saat Merdeka sudah di dapatkan, menurutnya, generasi setelahnya adalah generasi penikmat dari semua pengorbanan dari perjuangan itu.

Tanpa para pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan itu, lanjutnua, niscaya masyarakat Indonesia bisa merasakan kebebasan seperti saat ini.

“Merdeka artinya bisa memilih yang kita mau, mempunyai pilihan yang lebih baik. Memilih dengan penuh tanggung jawab tentunya. Itulah merdeka yang sesungguhnya,” ungkapnya.

**Baca juga: Sekcam Pondok Aren: Fokusin Bantuan Untuk Warga di Kampung Pemulung

Terpisah, Sekretaris Cabang Sapma PP Kota Tangerang Selatan Ferdian Rama Narawangsa mengatakan, untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia dengan mengheningkan cipta, berterimakasih dan juga berdoa kepada seluruh pahlawan bangsa terdahulu yang telah berjuang untuk mewujudkan Indonesia yang merdeka.

“Dan tentu kegiatan ini diharapkan menjadi pengingat bagi kita pemuda dan pemudi Indonesia untuk terus berjuang dalam segala bidang dan terus berbakti untuk tanah air Indonesia,” tutupnya.(eka)