Kabar6-Gerai vaksin di tempat wisata rencananya akan dibuka oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak saat libur Lebaran nanti.

“Iya, rencananya kami akan buka di tempat wisata saat libur Lebaran nanti. Diharapkan, wisatawan yang belum sama sekali divaksin atau vaksinasinya belum lengkap bisa datang ke gerai yang disiapkan,” kata Kasi Imunisasi, Surveilans dan Krisis Dinkes Lebak, Tb Mulyawan kepada Kabar6.com, Senin (18/4/2022).

Selain untuk wisatawan, Pemkab Lebak juga akan membuka gerai vaksin bersamaan dengan pos-pos pelayanan mudik Lebaran. Gerai ini menyasar para pemudik yang akan menuju kampung halaman.

**Baca Juga: Puluhan Rumah di Lebak Terendam Banjir, 2 Rusak akibat Tanah Longsor

“Jadi kalau ada pemudik yang belum lengkap vaksinnya kami harap bisa divaksin di sana. Harapan kami pemudik yang akan pulang sudah lengkap vaksinnya, begitu juga yang akan keluar Lebak juga sudah lengkap,” harap Mulyawan.

Saat ini, vaksinasi terus digenjot oleh Pemkab Lebak. Gerai vaksin dibuka di sejumlah tempat yang sering menjadi titik keramaian masyarakat.

“Kami buka di depan masjid agung, Balong Ranca Lentah dan pusat belanja Rabinza. Kami minta masyarakat mendukung program vaksinasi agar mencapai herd immunity yang optimal,” imbau Mulyawan.(Nda)

Kabar6-Dalam upaya percepatan vaksinasi Polres Metro Tangerang Kota menyulap mobil patroli menjadi gerai vaksinasi keliling. Sebanyak 18 unit kendaraan yang di sebar untuk wilayah yang jauh dari tempat gerai-gerai vaksinasi untuk menjangkau masyarakat yang belum divaksin.

“Ada beberapa kendaraan patroli yang kita sulap layanan vaksin, kita sebar total hari ini 18 kendaraan yang kita sebar untuk menyentuh berbagai pelosok dimana data dari pemerintah kota sudah ada kepada kami by name by address. Jadi masyarakat yang belum divaksin kita jemput bola,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Komarudin saat dimintai keterangan di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (10/2/2022).

Berdasarkan pada data Dinas Kesehatan Kota Tangerang per tanggal 9 Februari 2022, vaksinasi dosis satu di Kota Tangerang telah mencapai 1.581.637 orang atau 95 persen, dosis dua sebanyak 1.200.998 orang atau 72.1 persen, sedangkan dosis tiga sebanyak 95.041 orang atau 5.7 persen.

Komarudin mengatakan, angka penyebaran Covid-19 di Kota Tangerang masih fluktuatif, kadang naik dan kadang turun. Selain itu, untuk capaian vaksinasi tersebut telah memenuhi target.

**Baca juga: Pasca Kebakaran dan Napi Kabur, 5 Strategi Pembenahan Lapas Kelas 1 Tangerang

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

“Tapi kalau untuk vaksin sendiri kita sudah mencapai target, saat ini sudah mulai penurunan artinya target vaksinasi masyarakat puncaknya sudah cukup besar,” katanya.

‘Memang kita cukup rendah tapi dikatakan rendah tidak juga lebih pada lansia di lansia data 71,4 persen. Artinya hanya tinggal sisa saja belum tervaksin oleh karena itu kita akan segerakan, mudah-mudahan tidak dalam waktu lama masyarakat kita Kota Tangerang sudah semua tervaksin. Sehingga berdampak positif pencegahan Covid-19,” tandasnya. (Oke)

Kabar6 – Buruh, pegawai hingga masyarakat umum mengikuti vaksinasi covid-19 di area PT KBS, dalam program gerai vaksin presisi yang digagas oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Sebanyak 2.500 orang akan di vaksin selama dua hari, Selasa-Rabu, 29-30 Juni 2021.

“Vaksinasi dilakukan ke sekitar 2.500 orang, dibagi dua hari. Vaksin diberikan kepada karyawan dan buruh di PT KBS dan perusahaan yang ada di dalamnya. Masyarakat sekitar pelabuhan juga ikut di vaksin,” kata Kepolisian Sektor Khusus Pelabuhan (KSKP) Banten, AKP Imam Wahyu, melalui pesan elektroniknya, Selasa (29/06/2021).

Imam berharap dengan vaksinasi massal sekaligus peringatan HUT Bhayangkara ke-75, bisa mempercepat herd immunity dan menjaga kesehatan masyarakat. Dia meminta, warga tidak termakan hoax yang berseliweran di media sosial (medsos).

“Kegiatan vaksin covid-19 diselenggrakan dalam rangka memutus mata rantai penularannya, yang saat ini terjadi kenaikan cukup signifikan di Kota Cilegon,” jelasnya. Baca Juga: Jajuli Benarkan Gubernur Banten WH Positif Covid-19

Gerai vaksinasi digelar untuk mempercepat target Presiden Jokowi, sebanyak 1 juta orang per hari di bulan Juli, dan 2 juta orang per hari di bulan Agustus 2021, agar terciptanya herd immunity atau kekebalan komunitas.

Pekerja dan masyarakat yang akan di vaksin, mendaftar dulu ke PT KBS, selaku anak perusahaan BUMN. Kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan, terutama sekali negatif covid-19.

Guna menghindari kerumunan dan menjaga vaksinator tidak kelelahan, vaksinasi dibagi tiga gelombang setiap harinya. Di mulai pukul 08.00 wib dan berakhir pukul 15.00 wib.

“Para peserta sebelumnya sudah menginput data dan terdaftar oleh PT. KBS, sehingga bisa langsung melaksanakan vaksinasi,” terangnya.(dhi)