1

Waspada! Maling Merajalela di Serua Indah

Kabar6.com

Kabar6-Aksi pencurian di Jalan Suka Bakti II, Serua Indah, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) yang sudah sempat membongkar daun jendela gagal, dipergoki pemilik rumah.

Karena saat membongkar daun jendela mengeluarkan suara berisik, Dewi (33) pemilik rumah di RT 003 RW 06 itu mendatangi asal suara. Seketika itu juga, pencuri yang sedang membongkar jendela kabur dengan memanjat pagar lalu kabur dengan mengendarai sepeda motor.

“Ketika saya mendengar suara mencurigakan dan saya samperin. Saya melihat ada seseorang yang sedang berusaha mencongkel daun jendela dari luar. Spontan saya langsung teriak maling dan orang itu lari,” ungkap Dewi kepada Kabar6.com, Sabtu (2/2/2019).

Dewi bilang, pelakunya lebih dari dua orang. Karena, saat pencuri itu memanjat pagar, Dewi melihat ada dua orang dengan dua sepeda motor yang berjaga dengan mesin motor dalam keadaan hidup.

“Satu orang mencongkel daun jendela, dua lainnya menunggu di luar pagar yang siap tancap gas dengan keadaan mesin nyala. Ada dua motor di luar,” tambah Dewi.

**Baca juga: Besok, H Agus Pramono Gelar Dondar di Kampung Dhuha.

Dewi juga menuturkan, tetangga Dewi di Jalan Suka Bakti I juga sebelumnya di satroni maling. Namun satu maling berhasil diamankan polisi dan yang di motor berhasil meloloskan diri.

Pantauan di lokasi, kondisi lingkungan terlihat sepi terutama malam hari dan dalam keadaan hujan. Membuat warga enggan untuk melakukan aktifitas di luar rumah. (adt)




Besok, H Agus Pramono Gelar Dondar di Kampung Dhuha

Kabar6.com

Kabar6-Kepedulian terhadap sesama, Khodimul Ar-Raudhah H Agus Pramono akan menggelar donor darah di Aula Kampung Dhuha Ar-Raudhah, Jalan Parakan Gang Satria No.99 RT 003 RW 09, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel).

“Kami pilih donor darah sebagai salah satu rangkaian kegiatan bakti sosial kepedulian terhadap sesama. Selain menyehatkan tubuh, donor darah dapat mengurangi risiko penggumpalan darah. Stroke dan meningkatkan kekebalan tubuh,” ungkap H Agus Pramono, Sabtu malam (2/2/2019).

Kata H Agus, bakti social dengan tema peduli sesama itu akan diselenggarakan pada Minggu, 3 Februari 2019 yang akan dimeriahkan dengan live musik dan bazaar.

**Baca juga: Kadishub Kabupaten Tangerang Sarankan Uji Coba BPTJ Dihentikan Saja.

“Acara ini terbuka untuk umum. Jadi masyarakat Tangsel silahkan datang untuk mendonorkan darahnya membantu yang membutuhkan,” bebernya. (aji)




Majelis Taklim Nurul Hidayah Hadiri Salat Dhuha dan Zikir Berjamaah di Kampung Dhuha

Kabar6.com

Kabar6-Kegiatan rutin saban Jumat minggu pertama dan ketiga, Ratusan ibu-ibu Majelis Taklim Nurul Hidayah dan Hadroh Ahbabuzzahro Pamulang Barat padati Aula Kampung Dhuha, Jalan Parakan Gang Satria 99, Benda Baru, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (1/2/2019).

Kegiatan rutin melakukan solat dhuha dan zikir berjamaah yang dipimpin Ketua Majelis Dhuha Ustadz Ikin Al Asy’ary berjalan tertib dan khidmat.

Ketua majelis dhuha Ustad Ikin Al Asy’ary menjelaskan, dakwah melalui majelis dhuha ini semata-mata untuk syiar dan mempererat Ukhuwah Islamiah masyarakat Tangerang Selatan khususnya warga pamulang.

“Melalui dhuha dan zikir berjamaah di Majelis Dhuha ini untuk mempererat silaturahmi masyarakat Pamulang dan sekitarnya,” kata Ustad Ikin Al Asy’ary.

Senada, Agus Pramono selaku Khodimul Ar-Raudah yang juga menjadi caleg DPRD Kota Tangsel Dapil 2 pamulang menambahkan, pihaknya berterima kasih kegiatan rutin salat dhuha dan zikir berjamaah itu turut dihadiri Majelis Taklim Nurul Hidayah dan Hadroh Ahbabuzzahro Pamulang Barat.

**Baca juga: PS Pasi Humas Polsek Ciputat Wafat Saat Bertugas, Kabid Humas Polda Metro Jaya Ucapkan Belasungkawa.

“Alhamdulillah majelis dhuha ini selalu ramai dengan jamaah yang istiqomah di jalan Allah. Semoga kita semua selalu istiqomah di jalan Allah dan selalu prioritaskan kegiatan-kegiatan keagamaan,” pungkas Agus Pramono. (aji)




Busyet! Ada Tower Berdiri di Halaman SDN 1 Panongan, Dindik Merem

Kabar6.com

Kabar6-Warga keluhkan keberadaan tower operator selular yang berada di halaman SDN Serdang Kulon 1, Panongan, Kabupaten Tangerang.

Salah satu warga, Sutini menjelaskan, pihak warga dan pihak sekolah tak pernah sekalipun diajak komunikasi oleh pihak pemasang tower.

“Denger-denger sih, ada oknum di desa ini yang mengijinkan terpasangnya tower di lingkungan sekolah itu tanpa koordinasi dengan pihak sekolah. Kayak punya bapak moyang aja tuh sekolah,” ketus Sutini dengan nada kesal, Jumat (1/2/2019).

Saat konfirmasi ke pihak sekolah, kepala sekolah tidak dapat dikonfirmasi karena sedang tidak ada di tempat. Begitu juga saat mengkonfirmasi Sukarna, Kepala Desa Serdang Kulon yang juga tak ada di tempat.

Terpisah, Kepala Bidang SD pada Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Mamat Matlutfi menjelaskan, Dindik Kabupaten Tangerang tak pernah ada komunikasi dengan pihak manapun terkait keberadaan tower di lingkungan sekolah itu.

“Jadi jangan libatkan kami tentang keberadaan tower di halaman sekolah itu. Silahkan Tanya ke bagian asset di BPKAD,” tutur Mamat.

**Baca juga: Carut Marut Pemantauan dan Pendataan BPTJ, Puluhan Truk Numpuk di Legok.

Berdasarkan data yang dihimpun Kabar6.com, tower pemancar sinyal itu dapat memicu kanker terutama anak-anak, menurunkan sistem kekebalan tubuh, mudah terserang penyakit serta bahaya BTS roboh. (jic)




Carut Marut Pemantauan dan Pendataan BPTJ, Puluhan Truk Numpuk di Legok

Kabar6.com

Kabar6-Masyarakat Legok dan Pagedangan disepanjang jalur perbatasan Legok-Parung pertanyakan kegiatan yang dilakukan pihak Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) di Provinsi Banten dan Jawa Barat itu.

Pasalnya, pemantauan dan pendataan pada uji coba pengaturan operasional kendaraan angkutan barang di Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bogor yang dilakukan BPTJ sejak Senin, 28 Januari 2019 hingga Senin, 4 Februari 2019 diwarnai kekecewaan sopir yang meninggalkan truk dijalanan sehingga menyebabkan kemacetan mengular.

Kepala Dusun Desa Karang Tengah, Sodon menuturkan, akibat kegiatan pemantauan dan pendataan BPTJ di perbatasan Legok-Parung, banyak sopir truk yang meninggalkan truknya begitu saja dan menyebabkan kemacetan mengular.

“Coba bapak cek sendiri aja, katanya semua jalur sudah dibuka untuk truk. Kenapa malah truk ngumpulnya di wilayah Legok-Parung Panjang saja,” ketus Sodon, Kepala Dusun Desa Karang Tengah, Pagedangan, Kamis (31/1/2019).

Sodon mempertanyakan kegiatan pemantauan dan pendataan yang dilakukan pihak BPTJ. “Apa sebenarnya yang mau dihasilkan dari kegiatan BPTJ ini. Bukannya meringankan, malah memperparah kondisi lalu lintas di perbatasan ini,” keluhnya.

Sodon juga mempertanyakan kegiatan BPTJ yang katanya sudah melibatkan seluruh instansi terkait dari tingkat pemerintah daerah, provinsi hingga kementerian.

“Bukti keterlibatannya mana. Toh yang saya lihat di pos perbatasan, orangnya ini-ini juga dari awal pemberlakuan Perbup 47 Tahun 2018 hingga saiki,” papar Sodon dengan nada kesal.

Sementara, saat Kabar6.com melakukan konfirmasi ke pihak BPTJ. Si Bala, petugas lapangan BPTJ untuk pemantauan dan pendataan, tugasnya di lapangan hanya sebatas monitoring, pendataan dan pengawasan kegiatan hingga 4 Februari 2019.

Kata Si Bala, pihaknya tak mau berkomentar terlalu jauh karena takut ada kesalahan. “Saya ga mau komentar terlalu jauh, takut salah. Kami disini hanya bertugas untuk pendataan saja, tidak lebih tidak kurang,” ungkapnya.

Adapun untuk titik Suradita truk tidak bisa melintas dikarenakan portal tak dibuka, Si Bala mengaku tidak tahu apa-apa. “Saya juga ga tau kenapa ga dibuka,” jawabnya singkat.

Terkait keterlibatan petugas dari pemerintah daerah, provinsi hingga tingkat kementerian yang tidak terlihat di lapangan, Si Bala menjelaskan tanyakan langsung ke instansi terkait itu. “Itu bukan wewenang saya,” terangnya datar.

**Baca juga: Motor Raib di Parkiran Dian Plaza Ciledug, Sekuriti: Tak Ada Yang Mencurigakan.

Dikatakan Si Bala lagi, walau semua instansi terkait itu dimasukkan kedalam berita acara sebelumnya. “Silahkan Tanya langsung keatas. Apakah hanya tembusan atau ikut dalam pengamanan di lapangan,” bebernya. (jic)




Motor Raib di Parkiran Dian Plaza Ciledug, Sekuriti: Tak Ada Yang Mencurigakan

Kabar6.com

Kabar6-Satu unit sepeda motor jenis Vario Nopol B 3721 SWM raib di parkiran Ruko Dian Plaza, Pasar Lembang, Sudimara Selatan, Ciledug, Kota Tangerang, sekira pukul 11.30 WIB.

Sepeda motor keluaran Tahun 2016 berwarna hitam ini tak lagi ada diparkiran, saat Dian (25) sang pemilik hendak keluar kantor untuk makan siang.

Merasa tak percaya, Dian, warga Sudimara Barat ini masih saja memeriksa susunan kendaraan roda dua di parkiran Ruko Dian Plaza, berharap motor semata wayangnya masih ada.

“Sekitar pukul 11.30 WIB saat saya mau makan siang, motor saya sudah tidak ada lagi di parkiran. Padahal kunci kontak dan STNK ada di saya,” ungkap Dian kepada wartawan, Kamis sore (31/1/2019).

Karena parkiran itu dijaga pihak sekuriti Dian Plaza, Dianpun berinisiatif untuk menanyakan perihal motornya yang hilang.

Namun sungguh tak disangka, pernyataan dari pihak sekuriti sangat datar seakan tidak terjadi apa-apa pada parkiran yang dijaganya itu.

“Ga ada yang mencurigakan dari tadi,” kata Dian menirukan jawaban sekuriti yang datar itu. Selanjutnya Dian melaporkan kejadian yang menimpa dirinya itu ke kepolisian setempat.

**Baca juga: Camat Panongan Minta Jajarannya Optimalkan Layanan Masyarakat.

Dari data yang dikumpulkan Kabar6.com di lapangan. Kawasan Ruko Dian Plaza, Pasar Lembang itu sebelumnya sudah pernah terjadi tindak kejahatan curanmor. Namun ketahuan warga yang langsung membuat pelaku babak belur dan motornya selamat. (fit)




Rencana Pembangunan 2020 di Batu Ceper Prioritaskan Kesehatan Lingkungan

Kabar6.com

Kabar6-Camat Batu Ceper Kota Tangerang H Nurhidayatullah menjelaskan untuk mendapat capaian usulan yang baik harus mendapatkan dukungan semua pihak dan masyarakat itu sendiri.

Seperti usulan rencana pembangunan 2020 dibidang kesehatan lingkungan yang diwakilkan pihak Puskesmas Batu Ceper mewajibkan masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan jasmani dan rohani.

“Selain itu ada beberapa usulan rencana yang diunggulkan seperti gotong royong bersama serta kampung tematik ruh bunga. Semoga rencana ini dapat terealisasi dengan baik dan lancar,” kata Camat Batu Ceper H Nurhidayatullah saat menghadiri Rapat Musrembang di Kelurahan Batu Ceper, Kamis (31/1/2019).

Dalam kesempatan itu, Camat Batu Ceper juga mengajak seluruh masyarakat agar kompak dan solid dalam memberikan usulan yang memiliki skala prioritas agar tepat dalam realisasinya.

**Baca juga: Mad Romli: RSPH Harus Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Masyarakat.

“Usulan dalam musrembang ini harus melalui rembug warga agar menghasilkan usulan perubahan kreatif,” pungkasnya. (jic)




11 Santri Asal Cirebon Jalankan Pelatihan Kewirausahaan di Universitas Prasmul BSD

Kabar6.com

Kabar6-Rangkaian perjalanan untuk pelatihan kewirausahaan bagi santri-santri di kaki gunung Cermai asal Cirebon, tahap demi tahap sudah sampai episode terakhir guna praktek di desanya masing-masing.

Pelatihan kewirausahaan itu sebagai satu bentuk pengabdian masyarakat dari salah satu program unggulan Universitas Prasetya Mulia BSD Tangerang.

Drs. Suherman Wijaya MBus, Dosen Marketing Universitas Prasetiya Mulya kepada kabar6.com mengungkapkan, tujuan pelatihan tersebut adalah untuk kesejahteraan para santri yang akan membangun wilayahnya sendiri.

“Inti dari tujuan kami (univ prasmul) agar kemampuan kewirausahaan itu bisa ditularkan kepada para santri lainnya yang ada di Cirebon, sehingga dapat lebih sejahtera secara ekonomi. Selain mengangkat perekonomian di desanya, tentunya bisa mengangkat kearifan lokal di Kabupaten Cirebon,” ungkap Suherman, Rabu (30/1/2019).

Program berlangsung dua minggu dan masuk ke dalam tahap dua ini merupakan kunjungan lapangan ke centra kreatif ekonomi masyarakat.

Yakni tempat ke pengolahan kelapa di Pesantren Tebu Ireng Banten, kecamatan Menes, kabupaten Pandeglang, dan juga ke peternakan Magot Mitra dari Universitas Prasmul BSD di Lebak Banten.

Sementara itu Islahuddin, salah satu peserta program pengabdian desa dari Pesantren Manba’ul ulum, Cirebon mengungkapkan, kesempatan itu akan di manfaatkan sebaik-baiknya.

**Baca juga: Hujan Deras, Banjir Menerjang Komplek Regency Periuk.

“Ini adalah kesempatan emas yang akan kami manfaatkan, terimakasih kepada tim dari universitas Prasetiya Mulya BSD, kami sangat senang mas, dan kami akan berusaha untuk menjadi santri enterpreneur,” ujar Islah. (adt)




Begini Kronologis Pencurian HP di Poris Gaga Menurut Polsek Batu Ceper

Kabar6.com

Kabar6-Begini kronologis pencuri telepon genggam yang berhasil diamankan Polsek Batu Ceper.

Kata Pawas Ipda Jayadi dari Reskrim Polsek Batu Ceper, kronologis pencurian telepon genggam yang dilakukan oleh M (19) di RT 005 RW 01 Jalan Benteng Betawi Poris Gaga, berawal ketika korban Citra yang beralamat di Poris Gaga Baru hendak membalas pesan whatsapp sehingga memarkirkan kendaraannya.

Korban dihampiri dan langsung diapit oleh kedua orang pelaku. Salah satu pelaku langsung merangkul korban sembari menodongkan benda tajam jenis clurit ke perut korban.

“Kemudian, korban langsung berteriak meminta tolong. Salah seorang saksi yang sedang melintas segera mengejar pelaku yang melarikan diri setelah mendengar teriakan minta tolong dari korban,” jelasnya.

Pelaku 1 dihadang oleh saksi 1 yang berusaha kabur namun saksi 1 dilempar sebilah celurit yang mengenai tangan kiri saksi yang mengakibatkan saksi 1 mendapati luka gores ditangan kirinya.

**Baca juga: Polsek Batu Ceper Amankan Pencuri HP di Poris Gaga.

Setelah berusaha kabur dan bersembunyi di sekitar TKP akhirnya pelaku dapat diamankan oleh saksi dan warga di gorong-gorong. Sedangkan untuk pelaku yang satunya berinisial ML berhasil kabur (DPO).

Kemudian, Pawas Ipda Jayadi berikut anggota piket Reskrim dan Shabara mendatangi TKP dan mengamankan Pelaku, korban dan saksi ke Polsek Batu ceper untuk proses penyidikan lebih lanjut. (jic)




Polsek Batu Ceper Amankan Pencuri HP di Poris Gaga

Kabar6.com

Kabar6-Berniat mencuri telepon genggam dengan menodongkan sebilah celurit di Jalan Benteng Betawi Poris Gaga, seorang pelaku asal Lampung Selatan berinisial M (19) diciduk Kepolisian Sektor Batu Ceper.

Hal itu diungkapkan Pawas Ipda Jayadi dari Reskrim Polsek Batu Ceper. Dikatakannya, pihaknya telah berhasil mengamankan tindak kriminalitas malam hari dan berhasil mengamankan satu orang pelaku. Seorang lainnya sedang dalam pengejaran polisi.

“Unit Reskrim Polsek Batu Ceper telah mengamankan seorang laki-laki pelaku dalam perkara percobaan pencurian dengan kekerasan,” tegasnya, Selasa (29/1/2019).

Kemudian Pawas Ipda Jayadi berikut anggota piket Reskrim dan Shabara mendatangi TKP dan mengamankan Pelaku, korban dan saksi ke Polsek Batu ceper untuk proses penyidikan lebih lanjut.

**Baca juga: Supermal Karawaci Siapkan 2.570 Angpao Meriahkan Imlek.

“Tindakan yang dilakukan adalah mengecek tempat kejadian perkara, mengamankan korban dan pelaku tindak kriminalitas pencurian, mendata saksi-saksi, mengamankan barang bukti dan membuat laporan polisi. Untuk sementara pelaku diamankan di markas komando Polsek Batu Ceper,” jelasnya. (jic)