1

Hari Ini Ditarget 35 Ribu Warga Tangsel Divaksin Covid-19

Kabar6-Warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) antusias mengikuti vaksinasi Covid-19 bagi kelompok umur 18 ke atas. Sejak pagi mereka sudah rela antre menunggu di auditorium Universitas Pamulang, Kecamatan Serpong.

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan mengungkapkan, pada hari pertama ditargetkan 35 ribu warga penerima dosis vaksin.hari ini dilakukan serempak pada lima lokasi di Universitas Pamulang, Bintaro Xchange, BSD Junction, Teras kota, dan Sport Center Alam Sutera.

“Di Unpam sudah 5 ribu orang mendaftar, hari ini 35 ribu orang target kita,” ungkapnya, Selasa (29/6/2021).

Pilar terangkan, pemberian vaksinasi 18+ ini baru diberikan bagi warga pemilik e-KTP Tangsel. Sementara warga lain yang e-KTP bisa mendaftar ke RT dan RW dan puskesmas sesuai domisilinya.

“KTP Tangsel yang diutamakan. Kalau daftar sesuai domisili di Tangsel, bisa melakukan pendaftaran ke RT/RW dan puskesmas. Tapi kalau yang lewat hallodoc itu kita kunci untuk ber-KTP Tangsel,” jelasnya.

Pembatasan tersebut dilakukan agar, target penerimaan vaksin bagi warga Tangsel bisa terpenuhi. Sementara kuota vaksin yang diberikan pemerintah pusat ke daerah juga terbatas. Baca Juga :Hari Ini Ditarget 35 Ribu Warga Tangsel Divaksin Covid-19

“Khawatir banyak dari luar Tangsel, sedangkan kita setiap daerah dikasih jatah. Khawatir itu tidak tercapai kalau digabung,” ujar Pilar.

Sementara itu, dia memastikan bahwa pelaksaan vaksinasi 18+ di Tangsel, bisa berjalan lancar dengan dukungan vaksinator dan tenaga kesehatan yang ada saat ini.

“Kalau kami prinsipnya nakes kita siap, dari perawat, bidan dan sekolah – sekolah kesehatan bisa suport. Kita optimis bisa mengejar target,” ungkap Pilar Saga.(Tim K6)




Reaksi Nama Saras dalam Pusaran Skandal Monopoli Lobster

Kabar6.com

Kabar6- Juru bicara pasangan calon Siti Nurazizah – Ruhamaben, Diska Putri Pamungkas mendukung upaya hukum KPK ungkap skandal eksportir benih lobster. Skandal itu juga diduga menyeret Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di Pilkada 2020.

“Kami mengapresiasi langkah berani KPK dalam hal ini, dan meminta agar penyelesaian kasusnya tuntas,” katanya lewat siaran pers, Kamis (26/11/2020).

Menurutnya, Saraswati melalui akun Youtube pribadinya mengakui dapat jatah ekspor benih lobster melalui perusahaannya, PT Bima Sakti Mutiara. Ia telah mengklarifikasi mendapatkannya melalui aturan yang sah.

“Lantas menjadi pertanyaan besar apakah seluruh prosedurnya dilaksanakan secara benar dan sah atau tidak,” ujar Diska.

Ia lanjutkan, pihaknya mendukung tindakan KPK untuk mengusut tuntas kasus tersebut. “Siapa yang terlibat harus mempertanggungjawabkan perbuatannya,” terangnya.

**Baca juga: Ditangkap di Bandara Soetta, Menteri KPP Edhy Prabowo Tersangka.

Terpisah, ketua tim pemenangan pasangan calon Muhamad – Saras, Wanto Sugito menegaskan bakasus monopoli lobster tidak ada kaitan dengan kubunya. Nama Saras selama tercantum hanya di media massa saja.

“Jalan terus kanvasing, door to door tetap sapa rakyat,” ungkap Wanto. Ia pun menyerahkab penanganan kasus tersebut ke lembaga antirasuah.

“Saraswati orang bersih, top, merakyat. Engga ada kaitanya pokoknya,” klaim Wanto.(yud)