1

Kampanye di Aset Pemkot Tangsel Diprotes, TKN Tangsel Jawab Begini

Kabar6-Tim Kampanye Daerah pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali berkumpul untuk kampanye. Pertemuan yang digelar di Jaletreng pada Kamis kemarin itu disoal.

Sebab ruang publik yang terletak di Kecamatan Setu itu adalah aset milik pemerintah daerah. Maka disebut segala kegiatan politik tidak diperbolehkan di aset milik pemerintah.

“Ya begitu lah ciri-ciri paslon dan pendukungnya sama. menghalalkan segala cara, tidak disiplin,” kata Ketua DPC PDIP Perjuangan Kota Tangsel, Wanto Sugito saat dikonfirmasi kabar6.com, Jum’at (12/1/2024).

Ia berharap Bawaslu Kota Tangsel segera menindak pelanggaran tersebut. Jelas aset milik pemerintah jika terus terjadi pelanggaran tapi dibiarkan dapat merusak semua tatanan demokrasi.

“Bawaslu berani gak bertindak?. Makanya harus Ganjar-Mahfud yang menang, biar hukum bisa ditegakkan,” terang Wanto.

**Baca Juga: 358 TPS Pemilu di Lebak Berada di Area Blank Spot

Dihubungi terpisah, Ketua TKD Prabowo – Gibran Kota Tangsel, Muhamad Ramlie menegaskan bahwa kubunya telah mendapat izin dari pemerintah daerah setempat. Termasuk konsultasi dengan Bawaslu.

“Yang enggak boleh itu kalau tidak mendapatkan izin. Kita juga enggak bodoh lah,” terang Haji Abie, sapaan akrabnya

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Tangsel itu menargetkan kontestasi Pilpres 2024 satu putaran. Ia tidak secara gamblang patok target angka persentase kemenangan bagi Prabowo – Gibran.

“Target artinya bahwa menang. Yang penting targetnya suara kita unggul dari dua paslon yang lainnya,” ujar Haji Abie.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Tangsel, Muhamad Acep menjawab singkat perihal adanya protes oleh kubu pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo – Mahfud MD soal penggunaan aset milik daerah dipakai untuk kegiatan kampanye.

“Kan berdasarkan putusan MK diperbolehkan menggunakan fasilitas pemerintah asal dapat izin,” singkatnya.(yud)




Partai Gelora Bakal Gelar Deklarasi Dukungan ke Prabowo sebagai Calon Presiden

Kabar6-Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia akan menggelar deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024 pada Sabtu (2/9/2023) mendatang.

Deklarasi yang akan dihadiri oleh kader partai Gelora tersebut, digelar di Djakarta Theater, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

“Deklarasi Partai Gelora Indonesia mendukung Prabowo Subianto sebagai capres akan dilaksanakan pada Sabtu, 2 September 2023,” kata Mahfuz Sidik, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelora dalam keterangannya, Senin (28/8/2023).

Menurut Mahfuz, deklarasi tersebut akan dihadiri secara langsung Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto yang juga Menteri Pertahanan RI.

Dalam deklarasi ini, kata Mahfuz, Partai Gelora juga akan mengundang pimpinan partai koalisi pendukung Prabowo Subianto, yakni Partai Gerindra, PKB, Partai Golkar, PAN dan PBB, serta partai politik yang akan masuk barisan koalisi.

“Deklarasi akan dihadiri langsung oleh Pak Prabowo. Kami juga akan mengundang para pimpinan parpol koalisi,” ujar Mahfuz.

Mahfuz menegaskan, seluruh pemgurus Dewan Pimpinan Nasional (DPN) dan seluruh pimpinan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dari 38 propinsi akan hadir dalam deklarasi dukungan yang akan digelar tersebut.

Sementara 514 pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dari kabupaten/kota seluruh Indonesia akan mengikuti acara deklarasi secara daring.

“Seluruh pimpinan pusat dan propinsi Partai Gelora hadir dalam deklarasi, dan diikuti pula oleh seluruh pimpinan kota/kabupaten melalui aplikasi daring,” katanya.

Mahfuz menyatakan keputusan Partai Gelora untuk mendukung Prabowo dilakukan setelah proses komunikasi intensif Partai Gelora dengan Prabowo Subianto dan pimpinan Gerindra lainnya sejak Maret lalu.

**Baca Juga: Jaring Aspirasi Warga, Gelora Kabupaten Tangerang Buka Hotline 24 Jam

Setelah ada kesepakatan prinsip, maka Partai Gelora melakukan sosialisasi ke seluruh pimpinan wilayah (tingkat propinsi) dan daerah (kabupaten/kota) untuk memastikan dukungan sikap yang sama.

“Alhamdulillah, pada pertengahan Agustus lalu, kami sudah menerima surat dukungan dari 38 pimpinan wilayah tingkat propinsi yang mewakili 514 pimpinan daerah tingkat kabupaten/kota. Mereka semua bulat bersepakat mendukung Prabowo Subianto sebagai capres dukungan Partai Gelora Indonesia,” katanya.

Keputusan Partai Gelora Prabowo Subianto sebagai capres, karena memiliki kesamaan ideologi dan narasi, sehingga memiliki pemahaman yang sama terhadap situasi geopolitik dan perlunya Indonesia menjadi negara yang kuat.

Selain itu, Partai Gelora juga memiliki misi bersama Prabowo Subianto untuk menggalang kekuatan tengah untuk menyukseskan Pemilu 2024 dan menguatkan demokrasi Indonesia.

Disamping itu, Partai Gelora akan menjadi jembatan antara Prabowo dengan segmen keumatan.

Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan para petinggi Partai Gerindra melakukan silahturahmi ke Partai Gelora pada Sabtu (19/8/2023).

Kedatangan mereka diterima oleh Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik di kantor Gelora Media Center di Jalan Patra Kuningan, Jakarta.

Dalam kesempatan ini, Partai Gerindra menyampaikan secara langsung ajakan kepada Partai Gelora untuk mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.(Tim K6)




Puluhan Ribu Massa dari Dapil Sulsel I Gelorakan Makassar

Kabar6- Puluhan massa ribu kader dan relawan Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia memadati Celebes Convention Center (CCC), Makassar, Jumat (24/2/2023) sore untuk mengikuti konsolidasi kader yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPN Parta Gelora Anis Matta.

Dalam kesempatan ini, Anis Matta diperkenalkan sebagai calon presiden dari Partai Gelora pada Pemilu 2024 mendatang. Ia disambut ribuan kader dan relawan Partai Gelora dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan I, meliputi Makssar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.

Dalam acara yang dipandu komedian senior yang kini bergabung dengan Partai Gelora, Deddy Miing Gumelar, Anis juga didampingi oleh Ketua DPW Sulawesi Selatan Syamsari Kitta dan Sekretaris Umum Mudzakir Ali Djamil dan pengurus DPN.

Dalam sambutannya, Anis mengungkapkan cita-cita Partai Gelora yang ingin Indonesia maju, baik dalan bidang ekonomi, teknologi hingga militer.

“Saya mau Indonesia menjadi negara yang kuat militernya, mampu ekonominya, maju teknologi nya, tapi rakyatnya soleh-soleh semuanya, orang pergi ke masjid, akhlak soleh tapi kantungnya tebal,” ujar Anis.

**Baca Juga: Partai Gelora akan Sebarkan Semangat Perdagangan Jadi Tradisi di Tengah Masyarakat

Sedangkan Ketua DPW Partai Gelora Sulsel Syamsari Kitta mengatakan, masyarakat saat ini banyak yang kwatir tidak mendapatkan pekerjaan dan takut menganggur, padahal anak-anaknya sudah disekolahkan tinggi-tinggi.

“Kita ini sudah 77 tahun merdeka, tetapi semakin lama anak-anak yang sekolah ini ditanyakan oleh orang tuanya, bagaimana kerjaannya nanti seperti apa? Jadi kita kwatir semakin banyak pengangguran,” kata Syamsari.

Karena itu, menurut Syamsari, Indonesia membutuhkan arah baru dan pikiran baru. Maka Partai Gelora akan menghadirkan calon anggota dewan yang memberikan pikiran baru.

“Tetapi itu semua tidak cukup hanya mendapatkan kursi saja, kita juga butuh presiden. Dan kita ingin agar Anis Matta menjadi Capres 2024. Sehingga bisa membawa pikiran dan juga langka-langkah kongret langkah-langkah baru superpower baru,” kata mantan bupati Takalar itu.(Tim K6)